Selasa, 30 Maret 2010
TERBUKALAH MATAKU
BAHWA
ALLAH MENGASIHI DIRIKU
I YOHANES 1 : 5 - 10
Patunggilaning Gidion
ingkang katresnanan dening GUSTI YESUS
Kita pada hari ini
menjadi satu persekutuan
karena ALLAH yang menghendaki kita tinggal di dalamnya ,
kita telah dipanggil untuk menjadi pengikut
dan untuk selalu dengar-dengaran akan setiap Firman ALAH
Patunggilaning Gidion
ingkang katresnanan dening GUSTI YESUS
Seumpama kita tidak turut serta di dalamnya
dan kita tidak percaya bahwa ALLAH
ada di dalam ROHNYA yang KUDUS
setiap saat dapat hadir
menerangi hidup kita
dan setiap waktu pula
memberikan pengajaran kepada kita
Bila kita tidak mempercayai itu adalah sesuatu yang wajar
karena kita memang tidak termasuk di dalamnya
Tetapi bapak ibu saudara
yang terkasih di dalam TUHAN YESUS
kita ini telah dipanggil
di dalam satu persekutuan yang setiap waktu,
saat
kita dapat bertemu
yang satu dengan yang lainnya
dalam tubuh KRISTUS
Satu tubuh yang utuh
diumpamakan kepalanya adalah ALLAH
kita ini bagian-bagiannya,
seumpama kita ini satu saudara
kita adalah saudara kandung
dimana orang tua kita adalah ALLAH sendiri
tetapi apabila kita tidak melakukkannnya
itu sama artinya ….
kita tidak menaati setiap Firman yang keluar dari ALLAH
Firman itu adalah terang
dan terang itu menuntun kita
di kegelapan malam,
sehingga kita keluar dari kegelapan
menuju terang
yang lebih terang lagi
karena ALLAH adalah sumber terang tersebut
Tetapi apabila kita tidak melakukan sesuatu hal
yang tidak semestinya dilakukan oleh orang atau anak-anak
yang biasa tinggal di dalam terang
itu artinya kita masih tetap duduk
diam tinggal
tidak beranjak ke tempat terang itu
Itu artinya kita sudah ada di dalam terang
tetapi tetap melakukan kegiatan yang lama
kegiatan yang sesungguhnya tidak memerlukan terang
TUHAN ALLAH sumber terang
kita abaikan
kita tinggalkan
setiap perbuatan tingkah laku kita
seturut dengan kehendak diri kita sendiri
Bapak Ibu Saudara sepersekutuan
Itu umpama dosa kesalahan,
kita meminta ampun
tetapi setelah diampuni
kita tetap melakukan dan kembali melakukan dosa lagi
sesungguhnya
itu sama saja kita keluar dari kegelapan
dituntun oleh terang
tertapi tetap tinggal di dalam kegelapan.
ALLAH mengetahui
seberapa besar kita taat
dan tidak taat kepadaNYA…
Bapak Ibu dan Saudara yang terkasih
seumpama kita ini sepersekutuan
saling mengenal dan saling memperhatikan
satu dengan yang lain
tetapi setelah itu
tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang seharusnya
menyenangkan dan meringankan
beban kehidupan secara rohani ataupun jasmani
dari saudara sepersekutuan
itu sama artinya
kita berbohong
selama ikut di dalam satu persekutuan tadi
TUHAN YESUS memberikan Firmannya
kepada Penulis kitab
1 YOHANES 1 : 5 - 10
yang menyatakan bahwasanNYA
ALLAH itu adalah terang
dan siapa yang tinggal di dalam terang itu
akan mendapatkan terang
dan menjadi anak-anak terang
tetapi siapa yang berlaku tidak seperti itu
artinya ia menyatakan kebohongan / dusta
Padahal terang itu identik
atau sama dengan kebenaran,
ALLAH adalah terang
dan ALLAH itulah sumber kebenaran
Siapa yang yang berbohong
itu artinya kita bukan lagi sebagai anak-anak ALLAH,
kita adalah anak-anak pendusta
Bapak Ibu Saudara yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Firman TUHAN pada saat ini
jelas mengajak kita
untuk tetap berlaku
dan bersikap sebagai anak-anak terang
dan anak-anak kebenaran
Kita sudah ditebus
dari dalam belenggu dosa
kita sudah dikeluarkan dari lumpur dosa
selama kita berlaku jujur
setia melakukan kebenaran
dan tetap tinggal di dalam persekutuan kita
dengan TUHAN YESUS
yang sudah menebus dan membersihkan segala dosa-dosa kita
ALLAH telah memberikan pengampunanNYA kepada kita
Bapak Ibu Saudara yang terkasih
selama ini kita jarang mendengarkan
“ dhawuh pangandika ‘’
secara langsung dan yang setiap saat ada diantara kita
dengan belum adanya saudara yang dipakai oleh ALLAH
untuk itu
Tetapi bapak Ibu Saudara
Kita semua ada di dalam terang
dan saat terang itu datang
untuk menuntun kehidupan kita
baik melalui pergumulan Firman ALLAH
yang kita baca setiap saat
ataupun setiap waktu
TUHAN YESUS sebenarnya sudah hadir
di hati kita masing-masing
berbicara
mengajar dan menuntun hidup kita
percayakah kita
bahwa itu adalah karya pekerjaan ALLAH ?
Apabila kita percaya bahwa itu adalah pekerjaan ALLAH
yang menuntun hidup ini
di dalam terang kebenaranNYA
maka tiba waktunya
maksudnya tiba saatnya
ALLAH akan menunjukkan siapa diantara kita
yang tetap tinggal di dalam terang
dan tetap di dalam kebenaran ALLAH
dan siapa yang keluar meninggalkan terang
dan tidak di dalam persekutuan dengan ALLAH
Seumpama kita
sudah mengaku dosa
dan meninggalkan segala dosa perbuatan kita
tetapi ternyata kita tetap
di dalam kesibukan yang terus meneruis
melawan kebenaran
ataupun kita tetap dengan dosa-dosa kita
yang kita lakukan.
Itu artinya
kita membuat ALLAH kita
TUHAN YESUS dan ROH KUDUS ini
adalah pendusta
dan setiap FirmanNYA
tidak tinggal di dalam hidup kehidupan kita
Bapak Ibu Saudara yang terkasih
kita tidak sepatutnya bertindak seperti itu,
tetapi bila ya
kita telah melakukannya…
segeralah untuk kembali menyerah hidup kita
di dalam Tutunan TUHAN YESUS
dan pekerjaan ROH KUDUS
karena ALLAH adalan terang
dan kebenaran
Dan ALLAH adalah agen pembersih
penghapus dosa umat manusia
Suatu saat ALLAH akan mengakhiri
setiap hidup kehidupan yang kita miliki masing-masing
kita harus mempertanggung jawabkan kepada pemilik kehidupan ini
Selama kita melakukan kebenaran
dan tidak melakukan dosa
kita masih terhitung di dalam kelompok
persekutuan yang di kepalai
oleh KRISTUS TUHAN
Kiranya TUHAN YESUS
meneguhkan dan mengokohkan setiap Firman
yang kita dengar dan kita lakukan
dalam kehidupan kita masing-masing
TUHAN YESUS memberkati kita
AMIN