Ibadah Keluarga
Pacawisan Bujono Suci
Kamis, 5 April 2012
MERENDAHKAN DIRI
SEPERTI
KRISTUS
YOHANES 13 : 1 - 15
Bapak Ibu Saudara yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Kita ini
semua ada
untuk menjadi saksi kebenaran
yang telah ALLAH tunjukkan
kepada kita
melalui karya keselamatan
Melalui peristiwa kesengsaraan dan penderitaan,
kematian dan kebangkitan
TUHAN YESUS
Kesombongan
adalah tentang cerita dunia-
cerita tentang kepemimpinan yang ada di dunia.
Siapa yang mau memimpin di dunia ini
biasanya mencari kekayaan materi
dan
kemuliaan diri sendiri
serta
mau mengharapkan penghormatan
dari sesamanya
Minta di nomor satukan posisinya;
Itulah pemimpin dunia
itulah pemimpin
yang mengutamakan
siapa yang harus melayani
dan
siapa yang harus dilayani
Kesombongan
adalah suatu kesadaran
yang dibangun
oleh seseorang
untuk dirinya sendiri
Bapak Ibu dan Saudara
Sebagai pengikut KRISTUS
kita ini ada
di dalam satu proses kehidupan
di dalam satu proses kehidupan
yang diteladani
dan atau
diberikan tauladan
atas kepemimpinan
yang seperti ALLAH kehendaki
yang seperti ALLAH kehendaki
di dalam DIRI PRIBADI
YESUS TUHAN kita
Betapa ALLAH
mau merendahkan diri
dan
mau meninggalkan kemuliaanNYA
yang ada di Sorga
ALLAH mengambil rupa
sebagai ANAK ALLAH
yang menjadi manusia
yang mau melayani dan menghantarkan
umat manusia
ke jalan kebenaran
yang dikehendaki oleh ALLAH
Salib dan penderitaanNYA
itu ada
karena ALLAH
sungguh-sungguh telah merendahkan DIRI
di dalam memimpin dan melayani
umat manusia
Peristiwa Paskah
Peristiwa Paskah
Bapak Ibu dan Saudara
Adalah satu peristiwa
yang menghantarkan kepada kita
untuk memasuki masa-masa menghayati
atas semua penderitan
kesengsaraan
dan
pengorbanan
YESUS TUHAN
JURU SELAMAT
kita umat manusia
ALLAH mengharapkan
kepada kita bahwa
pada masa-masa ini
adalah masa-masa untuk mengenang
dan
masa menghayati-
merenungkan
betapa besar kasih ALLAH
akan dunia ini :
Sehingga ALLAH rela mengorbankan
dan
rela memberikan ANAKNYA
yang tunggal
yaitu TUHAN kita YESUS
Bapak Ibu dan Saudara
Dengan bilur-bilurnya
kita telah disembuhkan
Dengan darah yang tercurahkan
di atas bukit Golgota
kita
semuanya saja
telah dibersihkan dan disucikan
atas segala dosa dan kenajisan hidup kita
Kasih ALLAH
memberikan teladan
bahwa
siapa yang akan menjadi pemimpin
umat manusia
adalah dengan merendahkan diri
bahkan mau rela mengorbankan diri sendiri
dan mau rela menanggung segala beban
penderitaan kehidupan manusia
Allah
sungguh telah menjadi
pemimpin kehidupan
Hidup
yang mengalami pemulihan atas hubungan
dengan ALLAH
Paskah yang mula-mula telah dilakukan
oleh orang Yahudi
itu adalah Paskah
untuk mengingat-ingat
peristiwa keluaran bangsa Israel
yang telah dipimpin oleh Musa
dari tanah perbudakan di Mesir
Peristiwa
yang mengingatkan kita
bahwa tongkat kasut dan makanan
‘roti tidak beragi’
Dan
berikat pinggang
Itu adalah tradisi keagamaan
yang selalu dilakukan
yang selalu dilakukan
di setiap waktu
di dalam setahunnya
Bahwa ALLAH sungguh
mau membebaskan setiap umat Israel
yang menaati dan setia
untuk melakukan dan mempraktekan
di dalam kehidupannya
Di dalam Paskah
yang sedemikian itu
telah dilakukan
oleh umat Israel
TUHAN YESUS
telah memberikan makna dan arti
yang baru
sebagai wujud persiapan
dan
wujud pewartaan
akan penderitaan dan kesengsaraanNYA
bahkan
untuk mengenangkan wafat-
matiNYA
dan
kebangkitanNYA
dari kematian-
kubur
TUHAN YESUS
memakai perangkat
basi atau baskom
basi atau baskom
atau tempat air
dan membasuh
setiap kaki
dari para murid
Bapak Ibu dan Saudara
Persiapan menyucikan dan menguduskan diri
dari setiap murid
ini adalah wujud
dari kepemimpinan ALLAH
yang telah dan rela
meninggalkan kemuliaan Sorgawi
dan
mau mengambil rupa
sebagai hamba sahaja
yang mau mencuci
setiap kaki
dari setiap murid
atau
orang yang dikasihiNYA
Bapak Ibu dan saudara
Penderitaan
yang juga menggambarkan posisi dari ALLAH
yang sungguh-sungguh mau
mengambil rupa
untuk memberikan keteladanan
siapa yang terbesar
itu adalah
siapa
yang mau melayani
saudara-saudaraNYA
Siapa yang mau menyerahkan nyawanya
untuk saudaranya
dia adalah
yang paling rendah
bahkan siapa yang mau mengalami kematian
secara disalibkan
…
Dengan cara kematian
yang begitu rendah
Bapak Ibu dan Saudara
yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Satu hal
yang harus kita ingat
di dalam melakukan persiapan-
pacawisan Perjamuan Kudus
adalah untuk mempersiapkan hati dan pikiran
dengan sesungguh-sungguhnya
bahwa makna keteladanan
dan
makna atas setiap hal
yang sudah dilakukan
oleh YESUS TUHAN kita
itu yang akan memberikan
jaminan keselamatan
Sama seperti kita hari ini
yang sedang mempersiapkan diri
untuk menerima Perjamuan Kudus
yang TUHAN YESUS pesankan
kepada kita
sebagai wujud ‘cara’
mengingat-ingat dan menantikan
peristiwa kedatanganNYA
yang ke dua kalinya
ke dunia ini
sebab hal itu semua adalah
sebagai wujud kemenangan ALLAH
atas segala kuasa
yang telah membelengu umat manusia
yaitu kuasa dosa
Simon Petrus pernah mempertanyakan :
Tidak perlu TUHAN YESUS membasuh kaki kami.
Tetapi Jawab TUHAN YESUS :
Tanpa pembasuhan
yang dilakukan oleh TUHAN YESUS
kita tidak akan mendapat bagian
di dalam Kerajaan ALLAH
Suci dan kekudusan
itu harus ada
di dalam hidup kita
oleh penebusan dosa
yang sebentar
akan dialami dan dilakukan
oleh TUHAN YESUS
maka pastilah para murid
di dalam peristiwa yang sebentar terjadi
Itu adalah peristiwa
dapat menghentakkan
dan
dapat mengejutkan para murid
Dan para murid
pasti juga tidak menyukai
bila TUHAN YESUS
harus tersiksa dan tersalib
dan
terbunuh
Tetapi semua hal
yang akan menggagalkan pekerjaan
karya TUHAN YESUS
tidak boleh terjadi
Karya ALLAH itu
harus menjadi kenyataan
Berbahagialah kita
yang hari ini
juga dipersiapkan
untuk menerima wujud kemenangan
dari ALLAH
yaitu hari Raya Paskah
yang setiap waktu
dan
sepanjang kehidupan kita
semasa kita
masih diberi kesempatan
Hidup kita
akan dibasuh
oleh darah YESUS TUHAN kita
oleh darah YESUS TUHAN kita
bukan lagi dengan air
tetapi dengan darah YESUS
dan
tubuh YESUS-
roti dan anggur
adalah satu perlambang
atas keselamatan
yang dijanjikan
kepada kita
kalau kita tidak memakan
dan
meminum tubuh
dan
darah KRISTUS
maka kita tidak akan
mendapat bagian
di dalam YESUS TUHAN kita
Demikianlah
masalah pembasuhan kaki
dengan air
yang dilakukan oleh TUHAN YESUS
kepada para murid saat itu
Bapak Ibu Saudara
yang terkasih
Kita tidak boleh memiliki
kesalahan pemahaman
kesalahan pemahaman
atas kehendak ALLAH ini
Kalau begitu
bukan hanya kakiku saja TUHAN YESUS
tetapi juga
seluruh anggota tubuhku dibasuh,
maka TUHAN YESUS
menjawab Simon Petrus :
Tidaklah perlu
bagi seseorang yang sudah mandi
untuk membersihkan diri
sebab oleh karena dosa
seseorang harus dibasuh
disucikan hidupnya
Bapak Ibu dan Saudara
Ada satu ayat pembanding
Dari
FILIPI 2 : 5 – 8
2:5
Hendaklah kamu
Hendaklah kamu
dalam hidupmu bersama,
menaruh pikiran dan perasaan
yang terdapat juga dalam KRISTUS YESUS,
2:6
yang walaupun dalam rupa ALLAH,
2:6
yang walaupun dalam rupa ALLAH,
tidak menganggap kesetaraan
dengan ALLAH itu
sebagai milik
yang harus dipertahankan,
2:7
melainkan
2:7
melainkan
telah mengosongkan diri-NYA sendiri,
dan
mengambil rupa seorang hamba,
dan
menjadi sama
dengan manusia.
2:8
Dan
2:8
Dan
dalam keadaan sebagai manusia,
IA telah merendahkan diri-NYA
dan
taat sampai mati,
bahkan sampai mati
di kayu salib.
TUHAN YESUS
sudah merendahkan DIRINYA
sedemikian rupa
sehingga menjadi satu
suri tauladan
bagi kita
di dalam bentuk pelayanan kita
kepada sesama manusia
Seorang pemimpin yang baik
adalah seseorang yang mau menghamba
dan
mau mengorbankan diri sendiri
untuk saudara dan para sahabat
Seorang pemimpin
yang mau memberi hormat dan perhatian
kepada orang-orang yang dipimpinnya
Itulah suri tauladan bagi kita
Demikian
Bapak Ibu Saudara
yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Perjamuan Kudus itu
akan menghantarkan kita
kepada perwujudan diri
yang sungguh-sungguh kepada kita
semuanya
agar dapat merendahkan diri
seperti TUHAN YESUS
yang juga telah merendahkan DIRINYA
Dan
dengan Perjamuan Kudus
kita ini juga
dapat diubahkan hati kita
masing-masing
masing-masing
sehingga kita memiliki hati
KRISTUS YESUS
TUHAN
yang penuh kerendahan hati
untuk dan rela berkorban
bagi setiap orang-
manusia
manusia
Bapak Ibu dan Saudara
Selamat mempersiapkan diri
dan
dan
selamat untuk memantapkan
keselamatan pemberian dari ALLAH
Selamat mengikuti Perjamuan Kudus
TUHAN YESUS memberkati
AMIN
1. Votum/Berkat
2. Pujian Kijem 33 : 1, 2
SuaraMU kudengar
1. SuaraMU kudengar memanggil diriku,
supaya ‘ku di Golgota di basuh darahMU!
Aku datanglah, TUHAN, padaMU;
Dalam darahMU kudus sucikan diriku.
2. Kendati ‘ku lemah, tenaga KAUberi;
KAUhapus aib dosaku, hidupku pun bersih
Aku datanglah, TUHAN, padaMU;
Dalam darahMU kudus sucikan diriku.
supaya ‘ku di Golgota di basuh darahMU!
Aku datanglah, TUHAN, padaMU;
Dalam darahMU kudus sucikan diriku.
2. Kendati ‘ku lemah, tenaga KAUberi;
KAUhapus aib dosaku, hidupku pun bersih
Aku datanglah, TUHAN, padaMU;
Dalam darahMU kudus sucikan diriku.
3. Doa :
Ø Syukur
Ø Mohon penganpunan
Ø Undang Roh Kudus.
AMIN
Pembacaan Alkitab : YOHANES 13 : 1 - 15
- Pujian Kijem 175 : 1, 2PENEBUSku disalib
1. PENEBUSku disalib dalam nista dan sengsara.
PUTRA ALLAH, hilangkah kuasaMu dan kemuliaanMU?
2. Penebusku disalib menghapuskan hukumanku,
agar aku diberi anugerah, hidup oleh matiNYA.
PUTRA ALLAH, hilangkah kuasaMu dan kemuliaanMU?
2. Penebusku disalib menghapuskan hukumanku,
agar aku diberi anugerah, hidup oleh matiNYA.
- KOTBAH …..
- Pujian Kijem 178 : 1
Karena kasihNYA padaku
1. Kar’na kasihNYA padaku YESUS datang ke dunia;
IA t’lah memb’ri hidupNYA gantiku yang bercela.
O, betapa mulia dan ajaib kuasaNYA!
Kasih JURUS'LAMAT dunia menebus manusia.
1. Kar’na kasihNYA padaku YESUS datang ke dunia;
IA t’lah memb’ri hidupNYA gantiku yang bercela.
O, betapa mulia dan ajaib kuasaNYA!
Kasih JURUS'LAMAT dunia menebus manusia.
- Doa syafaat :
Ø Syukur atas firman …
Ø Syukur : menyerahkan persembahan
Ø Anak-anak, remaja ,pemuda (generasi muda beserta pergumulannya);
Ø Adi Yuswa – sakit dsb
Ø Gereja -gereja ( GKJW & pepanthan )-
Pelaksanaan Dauran MJ, Perjamuan Kudus- Paskah
Ø Pemerintahan bangsa negara
Ø Keluarga ... & bubaran. AMIN
Memuji Kijem 416 : 1
Tersembunyi ujung jalan
1. Tersembunyi ujung jalan, hampir atau masih jauh;
‘ku dibimbing tangan TUHAN ke neg’ri yang tak ‘ku tahu.
BAPA, ajar aku ikut, pa juga maksudMU, tak bersangsi atau
Takut, beriman tetap teguh.
Berkat
http://kidung-jemaat-online.blogspot.com
http://kidung-jemaat-online.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jadikan dan berikan komentar anda sebagai refleksi diri bukannya mengomentari kejelekan dan kekurangan kami