Tampilkan postingan dengan label Kawruh ROH KAYEKTEN. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kawruh ROH KAYEKTEN. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 28 Desember 2019

Berhati-hati dengan Hikmat dan Kuasa Allah

[Minggu, 1/12 05:18]
Sejarah suci  di mulai sejak penciptaan manusia pertama yang memiliki hubungan khusus dengan Allah dan manusia diciptakan serupa- segambar dengan Allah dan menerima tugas-tugas mulia dari Allah.
xxxxxxxxxxxxxx 

Di dalam sejarah suci manusia dalam hubungannya dengan Allah selalu diawali dengan Allah Berfirman- Alllah bertitah- Allah bersabda.
xxxxx

 Sejarah suci manusia dalam hubungannya dengan Allahnya mencatat aktivitas yang selalu diawali dengan Allah Berfirman- Alllah bertitah- Allah bersabda. Dan manusia sebagai pelaku kehidupan sucinya bersama Allah seperti Adam-Hawa mendengar- memahami- mengerti- melaksanakan dengan penuh ketaatan dari setiap dhawuh perintah- sabda Allah. Xxxxxxxxxx

 Dhawuh perintah Allah seperti halnya Nubuatan Allah pasti terjadi dan pasti digenapi sebab yang merencanakan- yang mendesain : 'Sang Kreator  besar' itu adalah Allah.

 Jadi yang merencanakan- mendesain dan merekayasa Sejarah Suci itu adalah Allah.
xxxxx

 Entah manusia Adam ataupun manusia keturunan Adam yang telah menjalani kehidupannya sampai kepada kita yang hidup pada jaman sekarang dengan segala permasalahan kehidupannya. Semua itu dijalani oleh Adam dan keturunannya drngan berjungkir balik- berbelat belit, saling menganggap diri benar dan merasa hidupnya suci dihadapan Allah.  Itu terjadi karena kita sebagai manusia diberi kebebasan dan kuasa- akal budi untuk menjalani ketaatan, hidup suci ini.
xxxxxx

Bukan aku lagi di dalam hidupku tetapi Kristus Yesus di dalam hidupku. Bukan Ishak, Ribkah, Esau, Yakub, Laban. Rachel, Kain, Habil, Yusuf atau kita Yang punya nama hari ini. Bukan aku lagi tetapi Kristus di dalam hidupku.
Xxxxxxx

Sejarah Suci itu hanya terjadi di dunia ini- selama kita menjalani kehidupan. Hanya selama bersama Allah dan kehendak suci Allah di jalani oleh manusia. Kita tidak mungkin merekayasa sejarah dan jalannya sejarah; Kita hanya ambil bagian di dalam sejarah. Entah saat itu- saat ini kita ada di dalam rengkuhan penataan kehidupan bersama Yesus Tuhan Allah kita atau kita sedang berada di luar kekuasaan Allah. Padahal Allah sedang berjuang untuk menolong kita tetapi sering kali terkendala dengan adanya kebebasan hidup yang telah diberikan sepenuhnya oleh Allah kepada diri kita masing-masing. Posisi Pribadi Tuhan Yesus di dalam Sejarah Suci yang sedang kita jalani masing-masing saat ini sudah menjadi Jalan Yang Benar dikuatkan dengan kesaksian Roh Kudus. Kesaksian Roh Kudus itu telah menjadi menyempurnakan karya Allah atas keselamatan  kehidupan dari setiap kita manusia.


[1/12 05:24] Terimakasih reginya pak Gun. Dengan demikian kita akan dengan mudah dan semena-mena membenarkan dan menyalahkan diri sendiri dan orang lain yang sedang menjalani hidup taat- suci ataupun tidak taat suci. Kiranya bukan kita yang memiliki penilaian tetapi Tuhan Yesus pribadi yang berkuasa menilai dan bahkan mengubah hidup kita. xxxxxxxxxxxxxxxxxxx         

[4/12 06:51]  *Berhati-hatilah 'Waspada' dalam setiap mengambil keputusan hidup sebab setiap diri kita berhadapan dengan Hikmat dan Kuasa Kebenaran Allah*
##################

Apakah kita akan beragumentasi- adu pendapat dahulu dengan Allah di dalam setiap kali akan mengambil sebuah keputusan hidup?.
Apakah kita tetap dapat mempercayai Allah dan dapat mengandalkan Allah di dalam suasana hidup kita yang terus berubah-ubah ini?. Apakah keputusan Allah- Firman/ 'dhawuh' Allah masih relevan- cocok dengan akalbudi kita mesti adakalanya jauh dari rasionalitas kita?. ###

Kita yang sudah percaya- dan memiliki pengetahuan tentang Allah Bapa, Allah Putra, Allah Roh Kudus bahkan tidak sekedar percaya kepada Allah karena kita secara bertahap telah dididik- diajar- dituntun- ditegur dan diajak berkomunikasi pribadi dengan Tuhan Yesus di  dalam setiap kesempatan kepada kita masing-masing....Tuhan Yesus terus mengaktualkan Karya AgungNYA agar sdtiap orang termasuk diri kita semakin percaya bahwa tujuan Allah yang utama adalah untuk menebus- menyelamatkan semua manusia termasuk diri kita.
##################

Bersama Tuhan Yesus, terus saja dikuatkan iman dan percaya kita tanpa mengandalkan bukti- penglihatan:
Berbahagialah yang percaya tanpa melihat. Berbahagialah kita yang terus berjaga-jaga 'dengan iman' sehingga tidak kehabisan minyak dan pelita 'iman kita' tetap menyala sampai Maranatha- kedatangan Tuhan Yesus ke dua kalinya. Kita tidak  tertutup pintu ketika mempelai laki-laki datang. ########## Bukankah kita sudah dibekali- diberi Roh Penghiibur- Roh Penolong?. Bila kita terus bersama Allah dan mengandalkan Tuhan Yesus serta dengar-dengaran akan suara Roh Kudus tentu tidak ada lagi kebodohan dunia dalam hidup kita.


[4/12 06:55] Terimakasih reginya pak Gun. Tuhan Yesus memberkati.
xxxx








[Sabtu, 7/12 17:11]
*HIDUP BARU di dunia bersama Tuhan Yesus untuk HIDUP KEKAL bersama Tuhan Yesus* xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Hidup kita sekarang hanya sepanjang umur dan itu dapat kita ketahui seberapa umur manusia tertua dan seberapa banyak macam angka umur penanda hidupnya sebelum ia menghembuskan nafas. Mari kita coba tulis rentangan kehidupan dimana kita sebagai manusia bisa mat : 0 sd 9 bulan di perut ibu; 1-35 hari setelah dilahirkan atau 2-12 bulan; 1-102 tahun.
xxxxxxxxxxxxx

Umur dan kehidupan kita sekarang ini adalah anugerah Allah. Seberapapun umur dan kekuatan-kesehatan fisik rohani kita adalah anugerah Allah. Seberapa panjang tahunnya kita sudah mebjalani kehidupan ini- kita seringkali 'lamis'- munafik berkata : Bahwa hidupku sampai sekarang ini- setua ini; Tambah usia 1 tahun ini karena berkat Tuhan Yesus. Mengapa hidup kita dikatakan munafik dan 'lamis' dengan mengatakan : Aku bersyukur Tuhan Yesus dengan berkat bertambah usiaku. Mengapa dikatakan 'lamis' ?.
Kita dikatakan munafik atau 'lamis' apabila kita masih bergaya hidup lama seperti kebanyakan orang hidup di dunia ini yang belum mengalami hidup baru dari hari ke hari, dari jam ke jam, dari waktu-waktu tersia ya ia tidak ketahui seberapa lama dan panjangnya usia hidupnya. Belum sungguh-sungguh bertobat dan belum mengupayakan hidup baru dan asal berkata aku percaya adanya hidup kekal tetapi tidak 100 persen di dalam memandang dan mengikut Tuhan Yesus di dalam menjalani Hidup Baru dan untuk menerima Hidup Kekal dari Tuhan Yesus.


[7/12 17:14] Terimakasih pakDhe Yon atas renungan pagi Sabtu, 7 Des 2019

Kita Manusia dan Perkara Tersembunyi

Rabu, 11/12 09:29]
 *Perkara Tersembunyi itu bukan dari dunia tempat kita hidup sekarang ini*
ķSiapa memandang Kristus Yesus dengan percaya tetapi masih meragukan dan terus menimbang-nimbang kebenaran dari Allah itu dan terus mempertanyakan bahkan dengan tidak menyadari memutarbalikan fakta-fakta kebenaran dari karya yang telah dinyatakan dan dikerjakan oleh Yesus Kristus itu sebenarnya kebanyakan sebagai pribadi yang mengerti tentang perkara tersembunyi yang ada di sebelah kanan Bapa Sorgawi ?.---

*KOLOSE 3:1* (TB)
Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, *carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah*.

Xxxxxxx
Perkara kebenaran yang di atas adalah perkara yang ada di Sorga- yang asal mulanya ada di sebelah kanan Allah dan yang kemudian hal yang tersembunyi ini dinyatakan oleh Yesus Kristus bahkan dinyatakan pula oleh Roh Kudus selama menjalani tugas kehidupan di dunia ini dan selama melanjutkan karya Allah di akhir jaman sekarang ini. Tuhan Yesus kerkarya sampai akhir kehidupanNya sebagai manusia, Roh Kudus berkarya sampai Waktu Hari Tuhan dinyatakan.

 *Jadi perkara yang tersembunyi itu bukan tentang perkara-perkara yang sedang terjadi diantara kita manusia*. Baik manusia yang sudah saling mengaku percaya kepada Yesus Kristus dan telah menerima karya Roh Kudus atau sesama kita yang belum percaya dan tidak mengenal siapa Pribadi Roh Kudus itu yang sesungguhnya adalah Allah dan hal ini telah menyebabkan secara terus menerus saling menyalahkan dan terus menerus saling mencari pembenaran diri *secara duniawi- secara pengetahuan pemahaman duniawi* terhadap setiap perwujudan  dari hal-hal yang tersembunyi yang dinyatakan di tengah- tengah dunia ini oleh Yesus Kristus dan oleh karya Roh Yesus- Roh Kudus sejak jaman terdahulu sampai jaman kita hidup hari ini.

Kita diingatkan kembali saat ini tentang keadaan hidup kita masing-masing : *Jadi perkara yang tersembunyi itu bukan tentang perkara-perkara yang sedang terjadi diantara kita manusia tetapi juga sedang terjadi bersama-sama dengan Allah Putra-Yesus Kristus, Allah Bapa yang empunya tahta Sorgawi dan Allah Roh Kudus*. Maka kesimpulannya tentang perkara yang tersembunyi itu ternyata masih tetaplah tersembunyi meskipun sudah dinyatakan kepada kita yang mengaku percaya... dan meskipun telah dinyatakan kepada dunia ini secara terang benderang; Tetap menjadi perkara tersembunyi itu disebabkan kita masih lebih percaya dengan keadaan dunia ini untuk mengukur dan menimbang-nimbang perkara yang sudah dibukakan secara terang benderang, perkara yang datangnya dari Sorga. Sebab segala sesuatu yang tersembunyi itu sesungguhnya telah menjadi jelas- terang benderang bagi pengikut setia Kristus Yesus sampai hari kematiannya secara rohani- jasmaniah juga dapat dipastikan akan mengalami kebangkitan bersama Kristus Yesus.
xxxxxxx

*KOLOSE 3:2,* (TB)
 *Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi*.
Mengapa kita juga terus saja memikirkan *yang di atas* sudah sangat terang benderang itu secara dunia- atau menurut kedagingan kita yang dapat dikaitkan dengan apa yang ada sedang terjadi di bumi saat ini.
×××××××××××

 *KOLOSE 3:3* (TB)
*Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah*.

Pertanyaannya :
Apakah saat ini  hidup kita telah mati bersama Allah?.
Apabila hidup kita hari ini telah mati bersama Allah berarti hidup kita saat ini tidak ada kebebasan sebebas-bebasnya di luar kematian dan kebangkitan Kristus Yesus.
Hidup kita  saat ini  sudah tersembunyi bagi kehidupan secara dunia dan siap untuk dibangkitkan bersama Kristus Yesus di hari kebangkitan kita.
××××××××××××××

Sekarang apakah kita akan terus berperkara mengenai hal-hal yang tersembunyi yang telah dinyatakan oleh Allah secara terang benderang ?.
Apakah saat ini kita sudah benar-benar telah mati di dalam kebangkitan Kristus Yesus?.

Berbahagialah kita yang telah mati bersama Kristus Yesus sebab tidak ada lagi yang tersembunyi- rahasia untuk kita ....

xxxxxxxxxxxxxxxxxx
*KOLOSE 3:4* (TB)  *
Apabila Kristus, yang adalah hidup kita, menyatakan diri kelak, kamu pun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam kemuliaan*.







[11/12 09:33]  Terimakasih pak Gun reginya. 11 Desember 2019; KOLOSE 3: 1-5. Ayat ke-5  Kita berusaha mematikan hal-hal dunia tetapi kenyataannya justru kita terus saja menghidupkannya ...

KOLOSE 3:5 (TB)  Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala,

Jadilah tetap sebagai manusia lama

Menjaga Kemurnian Iman dan Hati

[15/12 07:48]
 *Menjaga kemurnian hati nurani dan iman*
( 1 Tlmotius 1: 18-19)

*di dalam berjuang dan memperjuangkan nubuatan Allah agar benar-benar segera dapat tergenapi sesuai nubuatan Allah tersebut pada diri kita 
 masing-masing ?.*.

xxxxx
 Kepada diri kita masing-masing diingatkan untuk terus lebih fokus selama berjuang dan selama memperjuangkan  apa yang telah ditugaskan oleh Allah kepada diri kita masing-masing. Justru *karena sering kali kita lupa dan alpa  dengan nubuatan-nubuatan Allah*; Bahkan lupa dan alpa akan nubuatan Allah yang secara khusus telah diberikan untuk diri kita- seperti yang dialami Timotius orang muda telah menerima nubuatan khusus tentang dirinya; Itu diingatkan kembali oleh Rasul Paulus agar tidak lupa dan agar tetap memiliki semangat- kekuatan yang bersumber-berasal dari nubuatan 'Allah yang murni yang telah ia terima  dan Nubuatan Allah itu  agar *tidak bercampur dengan hati nuraninya sebagai manusia* tetapi terus menerus mengusahakan dengan sekuat tenaga untuk tetap mempertahankan nubuatan Allah sebagai kekuatan perjuangan hidupnya.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
 Hati nurani seringkali berjalan seiring dengan akal budi manusia. Akal budi dan nurani manusia itu harus terus menerus diperbaharui- harus secara terus menerus diingatkan agar tidak lupa kepada Allah Sang 'Pemberi Tugas' Nubuat agar terjadi- terwujud kita ini... agar iman, akal budi dan hati atau nurani kita  manusia tetap dalam keadaan murni- tetap dalam keadaan sama dengan si Pemberi Tugas '-Pemberi' Nubuatan.
Timotius seperti halnya kita hari ini tengah berjuang menjaga kemurnian iman.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Apabila kita meninggalkan Nubuatan Alllah yang murni- yang mula-mula sebagaimana ada kekuatan dan ada kuasa dari Allah; Oleh karena kita salah di dalam memperjuangkan dan di dalam mempertahankan kebenaran dan kemurnian dari Nubuatan Allah untuk diri kita secara khusus ataupun untuk orang lain yang berkaitan dengan diri kita juga atau tentang nububuatan tentang ini dan  itu ....

 Jadilah kita sebagai kelompok  orang-orang di luar Timotius yang telah kandas imannya atau murtad kepada si Pemberi Nubuatan karena Nubuatan itu telah dipikir secara akal budi, nurani atau hati manusia di sepanjang proses perjalan hidup kita di dalam rangka penggenapan nubuatan Allah.

Xxxxxxxzxxxxxxzzxxxxx
Berbahagialah kita yang berpegang kepada Nubuatan yang murni dan *celakalah kita yang menuruti hati dan nurani di dalam memperjuangkan 'terjadinya' Nubuatan Allah karena akan menerima upah dari iman yang kandas*.


[15/12 08:10] Terimakasih pak Hassani untuk renungan paginya, Minggu 14 Des 2019.

Samakan Waktu Kita dengan Waktu Allah

[Jumat, 27/12 13:41]
 Waktu Tuhan Allah bagi kita manusia adalah waktu untuk penyelamatan kita dan umat manusia secara keseluruhan. Dan, penyelamatan- keselamatan itu sangat tergantung sepenuhnya kepada manusia dan kita pribadi di dalam upaya menyelaraskan waktu kita dengan waktu Allah. Allah telah berkehendak dan memiliki rancangan hidup damai sejahtera bagi manusia, meskipun manusia ciptaan Allah ini, sejak jaman Adam-Hawa sudah jatuh di dalam ketidaktaatan manusia sudah melawan dan mengingkari perjanjiannya dengan Allah di Taman Eden, saat itu. Manusia pertama ini tidak taat dan tidak percaya kepada Allah tetapi lebin percaya dan lebih mengandalkan akal budinya. Dan; Manusia lebih percaya dan lebih taat kepada si 'ular' Iblis. Allah sungguh menyatakan kebenaranNYA di dalam 'penyampaian perjanjian' dengan Adam itu; Kebenaran perjanjian Allah telah 'diplintir'- diputar balikan oleh si Iblis saat si Hawa menggunakan 'pengetahuan, pendapat' akal budinya telah menyebabkan segala sesuatu Firman- perkataan perintah yang benar dari Allah dianggap salah dan keliru.

xxxxxxxxxxxx
Ada waktu Allah memberi perintah- tugas kepada manusia dan ada waktu manusia menaati dan melaksanakan perintah- Firman Allah tersebut. Juga ada waktu manusia memikir' merenung ulang setiap Firman- perintah perkataan Allah ... Ada waktu untuk berbalik arah- melawan perintah- Apabila tidsk bertobat dengan berbalik 180 ° berarti manusia lebih membenarkan pendapatnya sendiri dan menyalahkan bahkan mengalahkan 'kebenaran Allah'- Itu juga berarti manusia lebih condong mendengarkan kebenaran suara hati dan suara bisikan si Iblis. Itulah waktu yang dipergunakan oleh manusia dan waktu yang sebenarnya milik manusia itu telah membuat ikatan perjanjian dengan si Iblis dan meninggalkan ikatan perjanjian dengan Allah.

Waktu itu adalah milik Adam dan Hawa. Sedangkan, waktu sekarang ini adalah milik kita yang telah diikat dengan perjanjian baru oleh Allah. Adam apabila menuruti perjanjian Allah ..  Adam akan tetap di TamN Eden- tetap Firdaus 'Sorga'. Dan, akibat Adam mengikat perjanjian- menuruti perkataan si Iblis maka jadi jatuhlah Adam dan semua manusia keturunannya di dalam penderitaan dan kesengsaraan hidup seperti suasana di neraka- Mereka semua, Adam dan manusia keturunannya di lempar keluar dari Firdaus' Taman Eden.  Di sini, sekarang  ada perbedaan waktu dan tempat bagi Allah dan manusia. 

xxxxxxxxxxxxxx
Ktab *YESAYA 49:8* (TB) 
Beginilah *firman TUHAN*:                "Pada *waktu Aku berkenan, Aku akan menjawab engkau, dan pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau; Aku telah membentuk dan memberi engkau, menjadi perjanjian* bagi umat manusia, untuk *membangunkan bumi kembali* dan untuk *membagi-bagikan tanah pusaka* yang sudah sunyi sepi,

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
 Inilah waktu 'baru', waktu perjanjìan Allah yang diperbaharui kembali oleh Allah untuk keselamatan manusia dan keturunan selanjutnya. Allah telah menyatakan janjiNYA kembali melalui hambaNYA- nabi Yesaya. Allah berkata- berfirman memakai mulut bibir nabi Yesaya ": Untuk membangun bumi 'dengan suasana baru, suasana Sorga- damai sejahtera dan untuk membagi tanah pusaka- semacam  tanah atau wilayah Eden- Firdaus 'sorga' .

Bilakah kita sekarang- saat ini yang masih hidup di dunia ini dapat pula merasakan hidup di dalam suasana Sorga ?.
Bagaimana dengan Firman : Carilah dahulu kerajaan Sorga... maka segala sesuatunya akan ditambahkan ?. 
Ingatlah bahwa waktu kita mendengar dan menerima Firman ini, hari ini- saat ini ... adalah Waktu Allah berkenan... Waktu Allah berkenan menjawab... Dan merupakan Waktu Allah berkenan memberi jawaban untuk menolong- menyelamatkan ... dan ada Waktu Allah untuk memindahkan suasana hidup kehidupan kita saat ini  ... Allah segera bertindak- memroses dan membentuk hidup kita- Allah berkenan memperbaharui dan mrmberi waktu kepada kita dengan perjanjian baharu bagi umat manusia semuanya.

xxxxxxxxxxxxxxxxx
Dengan catatan : Waktu Allah ini adalah waktu yang baru dimana di dalamnya ada perjajian baru 'Allah yang mengikat perjanjian untuk manusia' itu telah diberikan kepada kita. Maka saat ini juga, seharusnya kita lebih memiliki waktu untuk lebih taat dan menaati Tuhan Allah di dalam melaksanakan perintah-perintah Allah seperti yang terangkum dan tertuang di dalam janji dan perjanjian kita dengan Allah ini. 

Kiranya berbahagia kita yang hidup bersama Tuhan Yesus sejak di dunia saat ini.

[27/12 13:42] Terimakasih renungan paginya bu Indung ...

Rabu, 11 September 2019

Karya RK

Selasa, 10 Sep 2019

Renungan:
Roma 8:17 (TB)  Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia.

1 Petrus 1:7 (TB)  Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu — yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api — sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.

1 Petrus 2:21 (TB)  Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristus pun telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya.

1 Yohanes 2:6 (TB)  Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup.

Pakaryan Roh Kudus

Berbahagialah kamu yang tidak menghujat Roh Kudus

Yesaya 28:11-12 (TB)
11 Sungguh, oleh orang-orang yang berlogat ganjil dan oleh orang-orang yang berbahasa asing akan berbicara kepada bangsa ini
12 Dia yang telah berfirman kepada mereka: "Inilah tempat perhentian, berilah perhentian kepada orang yang lelah; inilah tempat peristirahatan!" Tetapi mereka tidak mau mendengarkan.

Berbahagia kamu jika mau datang ke tempat perhentian ini

Bahasa roh itu tidak bisa dipelajari, itu anugerah peparing Allah
Logatnya beda2, gak sama, krn peparing

2 Petrus 1:20-21 (TB)
20 Yang terutama harus kamu ketahui, ialah bahwa nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri,

Bukan kehendak manusia...

21 sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Allah.

Jadi yang dipakai ini, atas nama Allah (hanya di pakai wadahnya, tempatnya saja)
Bagaimana Allah mengajar kamu kalau tidak memakai manusia?

Kenapa Allah menjelma menjadi manusia?
Krn yang diajar, di didik manusia, supaya meneladani Yesus
supaya menjadi anak2 Allah yang menjadi ahli waris kerajaan Allah
Kamu bisa kalau meneladani Kristus

Krn Allah roh dan kebenaran, kamu menerimanya hrs dg roh dan kebenaran, jangan dg akal budi
Kalau ini bukan kuasa Roh Kudus
Sudah banyak mukjizat, apa yang tidak digenapi dalam nubuatan Allah
(Berkat, pergumulan, kesembuhan dll digenapi)

Jangan lihat orgnya, hamba2nya ini hanya manusia biasa, Allah berkenan memakai
Bisa bahasa roh, hikmat berkata2, hikmat pengetahuan dll sesuka nya Allah

Kamu lihat buahnya...

Kalau kamu ingin menjadi anak2 Allah teladani Yesus
Jangan hanya menuntut janjinya dulu... Dibelakangnya ada syaratnya...

Janji yang Allah berikan bukan semata2 yang jasmani
Itu akan mengikuti jika hidupmu sudah berpaut, berpadanan dg kristus

Janji diberikan jika ikut menderita dg Kristus

Roma 8:17 (TB)  Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia.

Kalau tidak menderita? Ya tidak dipermuliakan
Menderita karena Kristus lho, bukan karna salahmu sendiri
Karena kamu kristen, kamu di asingkan, diolok2, dikucilkan...

Filipi 1:22 (TB)  Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu.

Bekerja memberi buah... Kamu yang sudah beroleh janji Allah menerima keselamatan, ya bagikan janji itu, kebaikan kepada org yang lelah, karena kamu sudah mendapat penghiburan, kamu sudah dibangun...

Yang membuat sukacita di sorga, karena 1 org mau bertobat
Bukan saat kamu punya banyak harta, saat kamu sukses, dll hal2 duniawi lain

2 Korintus 7:1 (TB)  Saudara-saudaraku yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu, marilah kita menyucikan diri kita dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan kekudusan kita dalam takut akan Allah.

Makanya, para hamba2nya di gembleng untuk menyempurnakan kekudusan, lebih takut akan Allah

Ibrani 10:36 (TB)  Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.

Jadi, Allah memerlukan ketekunan mu, ketaatan mu kesetiaan mu, supaya kamu memperoleh janjinya Allah

Janji Allah akan diberikan setelah kamu melakukan perintahNya dg tekun
Krn dg tekun... (Hidup takut akan Tuhan) berjuang untuk memperoleh kekudusan
Kalau kamu tekun, hidup kudus, taat setia melakukan kehendak Allah,  bekerja menghasilkan buah... Kalau itu sudah dilakukan maka janji Allah akan diberikan

Janji Allah... 
Roma 2:7 (TB)  yaitu hidup kekal kepada mereka yang dengan tekun berbuat baik, mencari kemuliaan, kehormatan dan ketidakbinasaan,

Tekun berbuat baik... Semua yang kamu lakukan tidak membuat org sakit hati, kecewa, juga Tuhan Yesus tidak kecewa dg tingkah lakumu, wujudnya disitu

Mencari kemuliaan (bukan yang cemar)
Kehormatan (bukan yang dilecehkan org)

Kalau tidak manut...
Roma 2:8 (TB)  tetapi murka dan geram kepada mereka yang mencari kepentingan sendiri, yang tidak taat kepada kebenaran, melainkan taat kepada kelaliman.

Ini pilihan, hidup kekal atau murka Allah,  ditengah2 itu tidak ada

Lakukan spt ...
Ibrani 12:2 (TB)  Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah.

Apapun yang kamu lakukan itu harus untuk kemuliaan Yesus, kalau kamu tertuju kepada Yesus, imanmu akan dipimpin
Imanmu semakin disempurnakan
Tidak menghiraukan kehinaan, pikul salib (penderitaan), atau dukacita tidak menjadi masalah

Penglihatan dan pendengaran
Hamba 2
Sebuah salib yang besar diatas gunung, penuh kemuliaan, dan ada salib yang ukurannya lebih kecil disediakan bagi kita yang mau menerima kemuliaan bersama Allah

Didalam mengikut Yesus, untuk menerima kemuliaan Allah kita hrs bersedia mengambil salib (menderita krn Kristus), saat menderita jangan salib dilepas/dihindari, ketika dilepas kemuliaan tidak kita miliki

Hamba 3
Sebuah sungai (saat kemarau) airnya mengalir kecil
Ditepi sungai ada pohon2an, pohon bambu (keras)...didekat sungai, tetapi daunnya kering dan rontok sehingga menutupi air yang jernih
Dan ada pohon yang hijau
Daun yang rontok itu adalah kita semua yang keras, sehingga membuat kita rontok, jangan sampai rontok iman kita

Amin

Rabu, 27 Maret 2019

ROMA 6 : 16 - 18 // MARKUS 4 : 35 - 41 // LUKAS 18 : 9 - 14 // 2 TIMOTIUS 1 : 6 - 9 // YEREMIA 7 : 25 - 28 // YAKOBUS 3 : 2 - 6 // YOHANES 13 : 34 // PENGKOTBAH 3 : 11 // YEHEZKIEL 14 : 12 - 14 //



Autopia, Selasa, 21 Agustus 2018

Renungan:


ROMA 6 : 16 - 18  (TB)

16.  Apakah kamu tidak tahu, bahwa apabila kamu 
       menyerahkan dirimu kepada seseorang sebagai 
       hamba untuk mentaatinya, kamu adalah hamba 
       orang itu, yang harus kamu taati, baik dalam 
       dosa yang memimpin kamu kepada kematian, 
       maupun dalam ketaatan yang memimpin kamu 
       kepada kebenaran?
17. Tetapi syukurlah kepada ALLAH !. Dahulu 
       memang kamu hamba dosa, tetapi sekarang 
       kamu dengan segenap hati telah mentaati 
       pengajaran yang telah diteruskan kepadamu.
18.  Kamu telah dimerdekakan dari dosa dan 
       menjadi hamba kebenaran.




Pakaryan:
Kamu sekarang masih dalam suasana memperingati hari kemerdekaan...
Kalau kamu nilai, serangkaian kegiatan mengenang kemerdekaan yang mahal harganya, cenderung menilai secara lahiriah ...
Hanya beberapa kelompok saja yang menghayati kemerdekaan yang diperoleh dengan mengorbankan baik harta atau apapun yang mereka miliki saat itu...

Seharusnya kamu meneladani para pendahulumu dalam mewujudkan kemerdekaan, dan mewujudkannya saat ini dalam bentuk yang nyata

Sebenarnya kamu sudah begitu banyak menikmati kemajuan setelah merdeka

Tidak boleh, anak-anaknya TUHAN YESUS bersikap masa bodoh.
Jangan hanya ingin enaknya saja, tetapi tidak mau berjuang.

Dulu bangsa Israel, bangsa pilihan, diperbudak di negeri asing, bahkan selama 430 tahun
Sesungguhnya semua yang terjadi pada bangsa pilihan, tidak lepas dari rancangan ALLAH.

KEJADIAN 15 : 13 (TB)
Firman TUHAN kepada Abram: "Ketahuilah dengan 
sesungguhnya bahwa keturunanmu akan menjadi orang 
asing dalam suatu negeri, yang bukan kepunyaan mereka, 
dan bahwa mereka akan diperbudak dan dianiaya, empat 
ratus tahun lamanya. 

Apa yang dialami, itu semua penggenapan...

KELUARAN 6 : 3 (TB)
... tetapi AKU sudah mendengar juga erang orang Israel 
yang telah diperbudak oleh orang Mesir, dan AKU ingat
kepada perjanjian-KU.

Firman yang ratusan tahun di firmankan kepada Abraham, benar-benar terjadi

KELUARAN 6 : 6 (TB)
Sebab itu katakanlah kepada orang Israel: AKUlah TUHAN,
AKU akan membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir,
melepaskan kamu dari perbudakan mereka dan menebus 
kamu dengan tangan yang teracung dan dengan hukuman-
hukuman yang berat.

Ternyata apa yang dialami bangsa Israel,  penderitaan, untuk menyatakan kuasa ALLAH
Bila anak-anaknya bertobat, berseru meminta tolong...maka ALLAH mendengar seruan mereka

KEJADIAN 15 : 14 (TB)
Tetapi bangsa yang akan memperbudak mereka, akan 
KUhukum, dan sesudah itu mereka akan keluar dengan 
membawa harta benda yang banyak.

Pada malam terakhir, setelah tulah kesepuluh, digenapi, apa yang diminta bangsa Israel diberikan, ini penggenapan

Oleh karena itu, sejarah itu harus kamu catat, apa yang difirmankan ini pasti terjadi, digenapi, hanya anak-anaknya ini sering meremehkan, bahkan ada yang menganggap ALLAH ini dusta, gak- tidak cocok dan seterusnya.

Dengan peristiwa sejarah, kamu harusnya makin menghargai, apa yang sudah disampaikan hamba-hambaNYAa, kalau belum terjadi (digenapi), ya didoakan

Demikian juga secara rohani, bagaimana perbudakan kuasa dosa, yang memperburuk manusia dengan berbagai penderitaan... Akibat Adam dan Hawa yang tidak taat kepada firman (akibat yang buruk terhadap manusia)

Sehingga kamu punya pemahaman, jika aku tidak taat akan perintahNYA, akan ada akibat yang tidak baik yang akan aku terima

KEJADIAN 3 : 15 (TB)
AKU akan mengadakan permusuhan antara engkau dan 
perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; 
keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau 
akan meremukkan tumitnya."

Perempuan dengan ular ini ada permusuhan, keturunan perempuan ini YESUS KRISTUS,  akan menghancurkan ular (iblis) melalui salib

ROMA 6 : 13 (TB)
Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu 
kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi 
serahkanlah dirimu kepada ALLAH sebagai orang-orang, yang 
dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah 
anggota-anggota tubuhmu kepada ALLAH untuk menjadi senjata-
senjata kebenaran.

Kalau sudah mengambil keputusan ikut keturunan perempuan ( YESUS yang telah menang ) ya kamu harus tegas mengambil keputusan

Kalau YESUS sudah berkorban dengan darah yang mahal, untuk memberikan kemerdekaan atas kuasa dosa

ROMA 6 : 12 (TB)
Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam 
tubuhmu yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti 
keinginannya.

Ada usaha yang sungguh-sungguh supaya dosa tidak menguasai lagi
Karena kalau kamu dengan sengaja kembali hidup dalam dosa, meremehkan pengorbanan TUHAN YESUS,  tidak ada pengorbanan lagi

Kuasa iblis ini juga punya kuasa untuk membuat kamu menderita (meremukkan tumit), tetapi kalau kamu berpegang kepada TUHAN YESUS ya diberi pertolongan
Ya masih ada kemungkinan, tumitnya luka/remuk tetapi, jiwanya/rohnya selamat

ROMA 6 : 14 (TB)
Sebab kamu tidak akan dikuasai lagi oleh dosa, karena 
kamu tidak berada di bawah hukum Taurat, tetapi di 
bawah kasih karunia.

Karena kamu sudah berada di dalam kasih karunia, melalui pengorbanan KRISTUS kamu sudah tidak berada dalam hukum dosa, hukum taurat

Hidupkan optimis, tidak bersungut-sungut

Setiap pengajaran ROH,  hendaknya kamu hargai, percayai, dan minta pertolongan untuk bisa melakukan, maka buahnya kamu rasakan



Penglihatan dan pendengaran :
TUHAN  YESUS menuntun kita berjalan didepan, menelusuri jalan yang setapak, naik turun, (bukan jalan yang enak), dibelakang banyak yang ikut, tapi ada yang ikut sambil (koq begini, koq begitu), ada yang duduk termangu-mangu tidak melangkah...(karena tidak cocok dengan pikiran)














Autopia, Selasa, 4 September 2018


Renungan:

MARKUS 4 : 35 - 41 (TB)
35. Pada hari itu, waktu hari sudah petang, YESUS berkata 
      kepada mereka: "Marilah kita bertolak ke seberang."
36. Mereka meninggalkan orang banyak itu lalu bertolak dan 
      membawa YESUS beserta dengan mereka dalam perahu 
      di mana YESUS telah duduk dan perahu-perahu lain juga 
      menyertai Dia.
37. Lalu mengamuklah taufan yang sangat dahsyat dan ombak 
      menyembur masuk ke dalam perahu, sehingga perahu itu 
      mulai penuh dengan air.
38. Pada waktu itu YESUS sedang tidur di buritan di sebuah 
      tilam. Maka murid-murid-NYA membangunkan DIA dan 
      berkata kepada-NYA: "GURU, ENGKAU tidak perduli 
      kalau kita binasa?"
39. IA pun bangun, menghardik angin itu dan berkata kepada 
      danau itu: "Diam! Tenanglah!" Lalu angin itu reda dan 
      danau itu menjadi teduh sekali.
40. Lalu IA berkata kepada mereka: "Mengapa kamu begitu 
      takut? Mengapa kamu tidak percaya?"
41. Mereka menjadi sangat takut dan berkata seorang kepada 
      yang lain: "Siapa gerangan orang ini, sehingga angin dan 
      danau pun taat kepada-NYA?"



Pakaryan:

MARKUS 4:35 (TB)
Pada hari itu, waktu hari sudah petang, YESUS berkata kepada 
mereka: "Marilah kita bertolak ke seberang."

Apa yang dilakukan itu atas petunjuk TUHAN YESUS
Ternyata dalam memenuhi perintah TUHAN YESUS tidak seperti yang diharapkan
Terjadi kebingungan, apalagi ketika bahaya mengancam, murid-murid ...

Dalam kepanikan, para murid membangunkan TUHAN YESUS
"GURU, ENGKAU tidak peduli..."
 Padahal ini melakukan perintah TUHAN YESUS

Ternyata TUHAN YESUS,  melakukan hanya dengan 2 kata, "diam, tenanglah" permasalahan diselesaikan dengan sempurna

TUHAN YESUS sebenarnya ingin melihat, iman kepercayaan para murid, kalau TUHAN YESUS bertanya "mengapa kamu takut... Mengapa kamu tidak percaya" berarti ujian iman para murid gak- tidak lulus

TUHAN YESUS tidak hanya ingin kamu mendapatkan mujizatnya saja, tetapi ketika kamu di goncang, kamu kuat didalam iman

Didalam kamu mengikut karya ROH KUDUS ini, ALLAH memberi pelajaran-pelajaran berharga dengan praktek, kamu melihat sendiri kuasaNYA...
Jika diperkenan kamu diuji, apa masih ada iman?

Kalau saat itu, para murid mustahil bisa selamat, di tengah danau, malam hari, tidak mungkin ada yang menolong, tetapi karna TUHAN YESUS berkarya, apa yang tidak mungkin, mungkin terjadi

Supaya mujizat terjadi, diperlukan iman...
Kamu mengalami kesulitan sedikit saja... Akal pikirannya yang didepan, sehingga mujizatnya terlambat... Kalau kamu menaruh percaya... Ya bisa terjadi mujizatnya....
Mujizat dan kuasanya ditawarkan sampai sekarang, tetapi apa kamu percaya...?

Jangan mengira, jangan menyangka ikut YESUS itu enak terus... Tetapi apa ditegakan?
Percaya itu perlu proses, sehingga dalam mengikuti YESUS tidak semplah, tidak goyah...

Hal ini juga terjadi saat bangsa Israel keluar dari Mesir, ketika mereka berada di tepi laut teberau

KELUARAN 14 : 9 - 10 (TB)
9.   Adapun orang Mesir, segala kuda dan kereta Firaun, 
      orang-orang berkuda dan pasukannya, mengejar mereka 
      dan mencapai mereka pada waktu mereka berkemah di 
      tepi laut, dekat Pi-Hahirot di depan Baal-Zefon.
10. Ketika Firaun telah dekat, orang Israel menoleh, 
      maka tampaklah orang Mesir bergerak menyusul mereka. 
      Lalu sangat ketakutanlah orang Israel dan mereka berseru-
      seru kepada TUHAN,

Sangat ketakutan... Lalu mereka berseru-seru (kira-kira mereka berseru dengan iman, gak- tidak?)
Padahal mereka keluar dari Mesir atas perintah ALLAH
Dan keadaan mereka terjepit mustahil bisa lolos

Mereka bersungut-sungut

KELUARAN 14 : 10 - 11 (TB)
10. Ketika Firaun telah dekat, orang Israel menoleh, maka 
      tampaklah orang Mesir bergerak menyusul mereka. 
      Lalu sangat ketakutanlah orang Israel dan mereka berseru-
      seru kepada TUHAN,
11. dan mereka berkata kepada Musa: "Apakah karena tidak 
      ada kuburan di Mesir, maka engkau membawa kami untuk 
      mati di padang gurun ini? Apakah yang kauperbuat ini 
      terhadap kami dengan membawa kami keluar dari Mesir?

Berserunya...
Menyalahkan hambanya... (Berarti menyalahkan ALLAH,  sebab hambanya hanya alat...?
Mereka ingin kembali, padahal sebelumnya sudah dijelaskan, mereka akan dibawa kepada negeri yang berlimpah susu dan madunya...

Ternyata umat ALLAH jaman perjanjian lama, sama saja

Sekarang umat ALLAH jaman akhir, jaman ROH KUDUS
Kamu memilih seperti umat di perjanjian lama, atau di perjanjian baru?

KISAH PARA RASUL 27 : 23 - 24 (TB)
23. Karena tadi malam seorang malaikat dari ALLAH,
      yaitu dari ALLAH yang aku sembah sebagai milik-NYA,
      berdiri di sisiku,

Pada saat paulus berada dalam kapal, terombang ambing badai, yang dialami 14 hari...

24. dan ia berkata: Jangan takut, Paulus!. Engkau harus 
      menghadap Kaisar; dan sesungguhnya oleh karunia 
      ALLAH, maka semua orang yang ada bersama-sama 
      dengan engkau di kapal ini akan selamat karena engkau.

Paulus dalam menerima penglihatan dan pendengaran, dipercaya dengan iman
Ini disampaikan, kalau Paulus tidak mengimani, gak- tidak mungkin paulus berani menyampaikan kepada saudara-saudaranya

KISAH PARA RASUL 27 : 25 (TB) 
Sebab itu tabahkanlah hatimu, saudara-saudara! Karena 
aku percaya kepada ALLAH, bahwa semuanya pasti terjadi 
sama seperti yang dinyatakan kepadaku.

KISAH PARA RASUL 27 : 27 (TB)
Malam yang keempat belas sudah tiba dan kami masih tetap 
terombang-ambing di laut Adria. Tetapi kira-kira tengah 
malam anak-anak kapal merasa, bahwa mereka telah dekat daratan.

Karena paulus ini mengandalkan iman, hatinya tenang, dan bahkan bisa menguatkan saudara-saudaranya...

Kamu yang ikut dalam persekutuan doa ROH KUDUS ini, jangan punya mindset, "Ikut YESUS selalu diberkati, kaya, sembuh dan seterusnya"
Dalam ikut PD ini, yang dibangun imannya, kalau manut taat, ya mujizat terjadi, tetapi kalau 'mutung'- tidak ada niat, ya tidak mengalami mujizat dan keajaibannya

Kalau kamu mengalami pergumulan, jangan tergesa-gesa ingin balik ke "Mesir" lalu menyalahkan ALLAH...


Penglihatan dan pendengaran :
Sebuah batu yang besar, batu ini nampak kokoh, sulit untuk diubah, TUHAN YESUS membawa pahat, batu dihancurkan jadi keping-keping berbentuk bulat, batu ini kalau dimasukkan ke suatu tempat akan terbentuk seperti tempat itu (seperti air yang bentuknya mengikuti wadahnya)

Amin











Autopia, Sabtu, 8 September 2018

Renungan:

LUKAS 18 : 9 - 14 (TB)
9.   Dan kepada beberapa orang yang menganggap dirinya 
      benar dan memandang rendah semua orang lain, YESUS 
      mengatakan perumpamaan ini:
10. "Ada dua orang pergi ke Bait ALLAH untuk berdoa; yang 
      seorang adalah Farisi dan yang lain pemungut cukai.
11. Orang Farisi itu berdiri dan berdoa dalam hatinya begini: 
      Ya ALLAH, aku mengucap syukur kepada-MU, karena 
      aku tidak sama seperti semua orang lain, bukan perampok, 
      bukan orang lalim, bukan pezinah dan bukan juga seperti 
      pemungut cukai ini;
12. aku berpuasa dua kali seminggu, aku memberikan 
      sepersepuluh dari segala penghasilanku.
13 Tetapi pemungut cukai itu berdiri jauh-jauh, bahkan ia tidak 
      berani menengadah ke langit, melainkan ia memukul diri 
      dan berkata: Ya ALLAH, kasihanilah aku orang berdosa ini.
14. Aku berkata kepadamu: Orang ini pulang ke rumahnya 
      sebagai orang yang dibenarkan ALLAH dan orang lain itu 
      tidak. Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan 
      direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan 
      ditinggikan."


Penglihatan dan pendengaran :
2 orang naik roller coaster, yang satu berupaya untuk mengendalikan diri menghadapi jalur yang berliku-liku naik turun, tetapi dia gak- tidak sadar hampir pingsan, yang satunya berdoa dulu, bisa menikmati meskipun jalurnya sama dengan yang satu tadi.





Pakaryan:

Ingat, bukan org yang berkata kepadaku TUHAN - TUHAN yang masuk ke kerajaan sorga, tetapi yang melakukan kehendak BAPA... Tanyakan, sudahkah kehendak BAPA kamu lakukan ?. Kehendak yang mana yang sudah kamu lakukan?. Kalau belum ya jangan mimpi...
Tidak menjadi jaminan jika kamu rajin ke gereja, ke persekutuan, rajin baca firman dan lain lain kalau kamu tidak lakukan dengan taat melakukan firman...

Ingat, ada malaikat palsu... (Iblis yang menyadari menjadi malaikat), apa gak- tidak ada pendeta palsu? Apa menjamin membaca firman setiap hari masuk surga?.  Baca tok, gak- tidak melakukan... Apalagi kalau sombong...

Orang yang demikian sama dengan orang Farisi... "Aku sudah berpuasa.. Aku bukan perampok... ('Ngerasani'- membicarakan orang lain, iya...) tidak pernah mencuri... Tidak melakukan kejahatan (Tapi kata-katanya kasar...)

Jangan merasa benar sendiri, lebih baik orang merendahkan diri, merasa tidak mampu... Malah akan ditinggikan ALLAH...
Kalau merasa benar sendiri... sudah dapat piagam.. Dijamin masuk sorga ...?
Kalau kamu mendapat penghargaan dari ALLAH...  Mendapat jaminan sorga...

AMSAL 3 : 3 - 4 (TB)
3. Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau!
    Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh 
    hatimu,

Bagaimana hidup ini bisa menumbuhkan kasih, menjadi berkat bagi orang lain, bukan menjadi batu sandungan orang lain...
Perkataanmu menjadi berkat, menjadi sandungan, bukan dirimu... Tetapi orang lain yang merasakan..
Kalau perkataanmu tidak membawa damai.. Bagaimana orang menghargaimu...?
Sekalipun kamu sudah tua.. Kalau yang muda lebih bisa membawa damai...?

4. maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan 
    dalam pandangan ALLAH serta manusia.

LUKAS 18 : 11 - 12 (TB)
11. Orang Farisi itu berdiri dan berdoa dalam hatinya begini: 
      Ya ALLAH, aku mengucap syukur kepada-MU, karena 
      aku tidak sama seperti semua orang lain, bukan perampok, 
      bukan orang lalim, bukan pezinah dan bukan juga seperti 
      pemungut cukai ini;

Doanya awalnya baik (mengucap syukur), tetapi belakangnya..."aku tidak sama dengan orang lain"

12. aku berpuasa dua kali seminggu, aku memberikan 
      sepersepuluh dari segala penghasilanku.

Kira-kira, gak- tidak laporan begitu, TUHAN YESUS tahu gak- tidak?
Kebaikanmu dibanding kejahatan, banyak mana?
yang bisa menilai, itu orang lain...

AMSAL 3 : 7 (TB)
Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak, 
takutlah akan TUHAN dan jauhilah kejahatan;

Jangan merasa dirimu paling pintar, paling mengerti... Tetapi merasalah bahwa dirimu itu tidak ada apa-apanya dihadapan TUHAN

Apa yang tidak baik, ya usahakan dibuang... Bisa tidaknya dari dirimu, ada kemauan apa tidak...

Hanya karena kemurahan ALLAH kamu diselamatkan...
Ingat..kalau kamu tetap seperti itu...

YESAYA 2 : 12 (TB)
Sebab TUHAN semesta alam menetapkan suatu hari 
untuk menghukum semua yang congkak dan angkuh 
serta menghukum semua yang meninggikan diri, 
supaya direndahkan;

Orang congkak, orang sombong, pada hari yang ditetapkan ALLAH akan dihukum, jika saat ini kamu belum menerima, supaya kamu bertobat, supaya kamu memperbaiki tingkah langkahmu... Jangan malah diteruskan... Ini kesempatan, waktu kemurahan ALLAH kalau sudah mati, percuma ...

Kamu yang sudah diselamatkan, masa mau- akan kembali kepada kehidupan lama...

GALATIA 4 : 8 - 10 (TB)
8. Dahulu, ketika kamu tidak mengenal ALLAH, kamu 
    memperhambakan diri kepada allah-allah yang pada 
    hakekatnya bukan ALLAH.

Mengikat pada "hari" .. Ini 7 hari.. Seribu harinya..dan seterusnya

9. Tetapi sekarang sesudah kamu mengenal ALLAH, atau 
    lebih baik, sesudah kamu dikenal ALLAH, bagaimanakah 
    kamu berbalik lagi kepada roh-roh dunia yang lemah dan 
    miskin dan mau mulai memperhambakan diri lagi kepadanya?

Roh-roh dunia yang lemah.. Makanya jangan menghambakan diri kepada setan...lemah..miskin..
Kalau ROH YESUS... Berkuasa... Kalau kamu lemah, mudah digoncang dengan hal-hal itu

10. Kamu dengan teliti memelihara hari-hari tertentu, bulan-bulan, 
      masa-masa yang tetap dan tahun-tahun.

Jangan berpatokan pada hal-hal seperti itu...

YESAYA 2 : 12 (TB)
Sebab TUHAN semesta alam menetapkan suatu hari untuk menghukum 
semua yang congkak dan angkuh serta menghukum semua yang 
meninggikan diri, supaya direndahkan;

Jadi orang yang sombong, angkuh, yang congkak, akan direndahkan...

1 PETRUS 5 : 6 (TB) 
Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan TUHAN 
yang kuat, supaya kamu ditinggikan-NYA pada waktunya.

Sudahkah kamu merendahkan diri, atau merasa paling senior, merasa lebih benar....?

Kalau merendahkan diri, ada ruang untuk ALLAH tinggal pada dirimu.. Kalau kamu meninggikan diri, gak- tidak ada ruang ROH KUDUS tinggal pada dirimu

Kehidupan manusia ini rahasia ALLAH sendiri.. Kehidupanmu, bukan milikmu sendiri.. Ingat kamu sudah ditebus.. Berarti hidupmu milik TUHAN YESUS...
TUHAN YESUS kudus.. Kalau miliknya TUHAN YESUS tidak kudus.. TUHAN YESUS mau gak- tidak? Ya dibuang.. Karena hanya orang-orang kudus yang bisa bersama-sama dengan TUHAN YESUS
Kalau kehidupanmu tidak kudus, kira-kira ALLAH bersama kamu tidak?
Bagaimana mempertahankan kekudusan ini dengan bertobat dan bertobat, memberi ruang ROH KUDUS untuk diam di dalam dirimu...
Jadilah pandai, bijak, merendahkan diri...

MAZMUR 25 : 3 (TB)
Ya, semua orang yang menantikan ENGKAU takkan 
mendapat malu; yang mendapat malu ialah mereka 
yang berbuat khianat dengan tidak ada alasannya.

Kalau kamu memberi ruang, waktu, tempat kepada ALLAH berkuasa didalam dirimu, kamu tidak akan dipermalukan...
yang berbuat khianat (merasa benar sendiri) nanti dia akan dipermalukan sendiri, ada waktunya sendiri

Undang ROH KUDUS untuk menguasai dirimu, perkataanmu, tingkah lakumu.. Supaya ROH KUDUSmenguasai, kalau tidak, kamu merasa benar sendiri..

LUKAS 17 : 10 (TB)
Demikian jugalah kamu. Apabila kamu telah melakukan 
segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu, hendaklah 
kamu berkata: Kami adalah hamba-hamba yang tidak 
berguna; kami hanya melakukan apa yang kami harus 
lakukan."

Amin











Simeon, Minggu, 9 September 2018


Renungan:

2 TIMOTIUS 1 : 6 - 9 (TB)
6. Karena itulah kuperingatkan engkau untuk mengobarkan
    karunia LLAH yang ada padamu oleh penumpangan 
    tanganku atasmu.
7. Sebab ALLAH memberikan kepada kita bukan roh 
    ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, 
    kasih dan ketertiban.
8. Jadi janganlah malu bersaksi tentang TUHAN kita dan 
    janganlah malu karena aku, seorang hukuman karena DIA,
    melainkan ikutlah menderita bagi Injil-NYA oleh kekuatan 
     ALLAH.
9. DIAlah yang menyelamatkan kita dan memanggil kita 
    dengan panggilan kudus, bukan berdasarkan perbuatan kita, 
    melainkan berdasarkan maksud dan kasih karunia-NYA sendiri, 
    yang telah dikaruniakan kepada kita dalam KRISTUS YESUS 
    sebelum permulaan zaman



Pakaryan:
2 TIMOTIUS 1 : 7 (TB)
Sebab ALLAH memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, 
melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan 
ketertiban.

ALLAH tidak memberikan roh ketakutan, tetapi roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban
Kalau begitu, mengapa kamu harus takut, mengapa kamu kuatir, krn ALLAH memberikan roh kekuatan (nanti kamu diberi kekuatan dalam menghadapi segala permasalahan hidup)

Sebab, DIA (YESUS) sudah menaklukkan segala sesuatu di bawah kakinya... YESUS sendiri yang menaklukkan...

1 KORINTUS 15 : 27 (TB)
Sebab segala sesuatu telah ditaklukkan-NYA di bawah 
kaki-NYA. Tetapi kalau dikatakan, bahwa 
"segala sesuatu telah ditaklukkan", maka teranglah, 
bahwa IA sendiri yang telah menaklukkan segala 
sesuatu di bawah kaki KRISTUS itu tidak termasuk di 
dalamnya.

Berarti "segala sesuatu" ada di dalam kuasa TUHAN YESUS
Dibawah kakinya = sudah ditaklukkan, dikalahkan, sudah tunduk dibawah kuasaNYA

Kalau tidak beriman, ya gak bisa merasakan kuasa TUHAN YESUS
Kuasa Tuhan Yesus itu kekal, melalui hamba-hambaNYA...orang-orang yang sudah diberi anugerah.. Asal kamu mau merawat, mau mengasah...

Orang-orang yang dengan setia, taat melakukan firman, didalam dirinya ada kuasa, dia akan mampu mengusir setan, menyembuhkan orang sakit dan sebagainya
Tetapi kalau tidak terpaut dengan firmanNYA... Percuma

Banyak, di luar sana, melakukan mujizat dalam nama TUHAN YESUS tetapi TUHAN YESUS tidak mengenal mereka... Kenapa.. Karena firmanNNYA dijual.. Mengusir setan, bayar... Padahal TUHAN YESUS memberi semua itu gratis, masa kamu meminta bayaran?

Karena TUHAN YESUS sudah menaklukkan di bawah kakinya .. Bagaimana kuasa itu ada di dalam kamu, kamu harus bersama TUHAN YESUS,  bagaimana caranya.. Rajin bersekutu dengan TUHAN YESUS

Semua nabi mati,  dan gak- tidak ada yang bangkit... Hanya YESUS yang bangkit pada hari ke-3...
Kalau manusia mati sudah 3 hari.. sudah busuk

Makanya, jangan berpaling... Jangan menaklukkan diri (menghambakan diri) kepada roh-roh dunia
KOLOSE 2 : 20 (TB)
Apabila kamu telah mati bersama-sama dengan KRISTUS 
dan bebas dari roh-roh dunia, mengapakah kamu 
menaklukkan dirimu pada rupa-rupa peraturan, seolah-
olah kamu masih hidup di dunia:

Kamu kan sudah mati bersama-sama KRISTUS (mati dalam dosa-dosamu)
Sekarang YESUS bangkit, seharusnya kamu hidup baru...
Harusnya kamu sudah tidak dikuasai oleh roh-roh dunia, karena ROH KUDUS sudah menguasai dirimu...

Apa gak- tidak banyak, orang yang mengaku YESUS... Tetapi masih melakukan aturan-aturan dunia... Mati 3 hari, 7 hari, 40 hari.. 100 hari dan  seterusnya diselamati

Kolose 2 : 22 - 23 (TB)
22. semuanya itu hanya mengenai barang yang binasa 
      oleh pemakaian dan hanya menurut perintah-perintah 
      dan ajaran-ajaran manusia.
23. Peraturan-peraturan ini, walaupun nampaknya penuh 
      hikmat dengan ibadah buatan sendiri, seperti merendah
      kan diri, menyiksa diri, tidak ada gunanya selain untuk 
      memuaskan hidup duniawi.

Seolah-olah benar.. Ada ibadahnya... Tapi secara duniawi..
Sebab, kalau kamu tetap melakukan itu.. Ada hukumannya...

IMAMAT 20 : 6 (TB)
Orang yang berpaling kepada arwah atau kepada roh-roh 
peramal, yakni yang berzinah dengan bertanya kepada 
mereka, AKU sendiri akan menentang orang itu dan 
melenyapkan dia dari tengah-tengah bangsanya.

ALLAH akan menentang, jadi begitu kamu meng-Illahkan, roh-roh lain selain ROH KUDUS... ALLAH tidak mau mendengarkan doamu ...karena kamu sudah mendua hati, apapun yang kamu lakukan, Allah menentangmu
Kalau masih terus .. ALLAH melenyapkan.. (Tidak akan masuk ke kerajaan sorga)

Kalau roh-roh dunia..dia menyesatkan, memintah upah, misal ke dukun, harus membawa syarat/ tumbal.. sembuh, tetapi dirimu sudah dikuasai roh kegelapan...

Kalau di dalam TUHAN YESUS,  TUHAN YESUS hanya meminta ketaatan.. Dan di dalam YESUS ada kasih, tidak ada pamrih, hanya menuntun supaya kamu mau melakukan apa yang DIA perintahkan

NAHUM 1 : 7 (TB)
TUHAN itu baik; IA adalah tempat pengungsian pada 
waktu kesusahan; IA mengenal orang-orang yang 
berlindung kepada-NYA

Kalau kamu susah.. Kemana? TUHAN itu baik.. Tempat pengungsian bagi orang yang susah..
Kalau kamu susah lari kemana? TUHAN kamu jadikan ban serep, kalau sudah mentok- terjepit baru dipakai
Saat ada masalah, bingungnya dulu, akal budinya dulu, tidak mencari ALLAH dahulu...

Kalau kamu berlindung kepadanya.. ALLAH kenal, kalau kenal kamu ajak curhat bagaimana?

NAHUM 1 : 8 (TB)
dan menyeberangkan mereka pada waktu banjir. 
IA menghabisi sama sekali orang-orang yang bangkit 
melawan DIA, dan musuh-NYA dihalau-NYA ke dalam 
gelap.

Ketika musibah itu datang, malapetaka mendekat, DIA menghindarkan kamu dari mara bahaya...

YESAYA 55 : 6 (TB)
Carilah TUHAN selama IA berkenan ditemui; 
berserulah kepada-NYA selama IA dekat!

Mumpung waktu ini waktu ALLAH berkenan ditemui.. Makanya carilah ... Karena ada waktunya ALLAH tidak berkenan ditemui, ketika kamu berpaling kepada roh-roh dunia tadi...

YESAYA 55 : 7 (TB)
Baiklah orang fasik meninggalkan jalannya, dan orang 
jahat meninggalkan rancangannya; baiklah ia kembali 
kepada TUHAN, maka DIA akan mengasihaninya, dan 
kepada ALLAH kita, sebab IA memberi pengampunan 
dengan limpahnya.

Kalau kamu datang, dengan sungguh-sungguh mencari DIA, ALLAH mau memberikan pengampunan yang berlimpah..
Ayo mumpung masih ada waktu, tinggalkan adat istiadat yang tidak membawa kepada keselamatan



Penglihatan dan pendengaran

Pertama
Persekutuan doa dimana kita berhimpun, adalah karunia yang luar biasa, di zaman akhir ALLAH ingin kembali mengumpulkan sisa-sisa Israel, ALLAH meminta untuk setiap PD mengobarkan kasih karunia ALLAH tetapi jangan dengan kekuatan sendiri, jangan timbul kesombongan, ke aku an, nanti ada dampaknya, minta hikmat, supaya diberi kekuatan dari ROH KUDUS,
Mohon hikmat ROH KUDUS, supaya ada kekuatan, kasih dan ketertiban
Tidak spektakuler, sederhana, penuh kasih dan kerendahan hati, sehingga tidak ada gejolak apapun, justru dengan kasih dan ketertiban, orang akan datang sendiri, sehingga karya ROH KUDUS akan dilihat dunia

Mari intropeksi, yang masih berdiam diri, ayo mengobarkan kasih karunia... Betel, Tunjungrejo, Siria harus diingatkan, Debora harus diingatkan, karena yang memanggil kamu bukan manusia tetapi ALLAH sendiri, kalau kita sudah diselamatkan..
Minta roh yang dari ALLAH,  maka kasih karunia itu akan dirasakan oleh saudara-saudara kita...

Manakala itu kita lakukan, kuasanya, mujizatnya akan dinyatakan.. Semuanya bagi kemuliaan YESUS saja

Kedua
Sebuah jalan, yang harus kita lewati sampai pada akhirnya, hanya saat kita menjalani, dikira lebar menjadi sempit, dikira datar menjadi naik turun, dikira lurus menjadi berkelok-kelok, banyak yang menyebrang ke jalan yang lain (yang lebar, lurus, datar), ternyata mereka kecele
yang tadinya di jalan yang awal, dengan mujizat, kalau setia, diberi kekuatan sampai pada akhir

Ketiga
Sebuah payung, mekar tapi di balik, MATIUS 6 : 33, ternyata kita masih membalik firman

Amin














Autopia, Selasa, 11 September 2018


Renungan:

YEREMIA 7 : 25 - 28 (TB)
25. Dari sejak waktu nenek moyangmu keluar dari tanah 
      Mesir sampai waktu ini, AKU mengutus kepada 
      mereka hamba-hamba-KU, para nabi, hari demi hari, 
      terus-menerus,
26. tetapi mereka tidak mau mendengarkan kepada-KU 
      dan tidak mau memberi perhatian, bahkan mereka 
      menegarkan tengkuknya, berbuat lebih jahat dari 
      pada nenek moyang mereka.
27. Sekalipun engkau mengatakan kepada mereka segala 
      perkara ini, mereka tidak akan mendengarkan 
      perkataanmu, dan sekalipun engkau berseru kepada 
      mereka, mereka tidak akan menjawab engkau.
28. Sebab itu, katakanlah kepada mereka: Inilah bangsa 
      yang tidak mau mendengarkan suara TUHAN, ALLAH 
      mereka, dan yang tidak mau menerima penghajaran!.
      Ketulusan mereka sudah lenyap, sudah hapus dari 
      mulut mereka."



Pakaryan:

ALLAH tidak pernah membedakan umatnya, tetapi yang membedakan, imannya masing-masing
Perjuangkan imanmu...

YEREMIA 7 : 25 (TB)
Dari sejak waktu nenek moyangmu keluar dari tanah 
Mesir sampai waktu ini, AKU mengutus kepada mereka 
hamba-hamba-KU, para nabi, hari demi hari, terus-
menerus,

Ini kan sudah digenapi, firman beberapa ribu tahun yang lalu, janji ALLAH sendiri, sekarang digenapi, bisa melalui pendeta, pastur, ya hamba-hambaNYA ini

YEREMIA 7 : 26 (TB)
 tetapi mereka tidak mau mendengarkan kepada-KU 
dan tidak mau memberi perhatian, bahkan mereka 
menegarkan tengkuknya, berbuat lebih jahat dari 
pada nenek moyang mereka.

Banyak ini, bukan diluar sana, disini ada...
Tidak mau mendengarkan firman..."o iya ya, dulu manut enak..." iya kalau masih ada kesempatan, kalau tidak... Bagaimana?

YEREMIA 23 : 29 (TB)
Bukankah firman-KU seperti api, demikianlah firman 
TUHAN dan seperti palu yang menghancurkan bukit 
batu ?.

Firman itu untuk membakar semangatmu.. Tetapi firman itu juga untuk menghancurkan (membinasakan) bagi yang tidak manut

YEREMIA 7 : 26 (TB)
tetapi mereka tidak mau mendengarkan kepada-KU
dan tidak mau memberi perhatian, bahkan mereka 
menegarkan tengkuknya, berbuat lebih jahat dari 
pada nenek moyang mereka

Contoh dari dampak ketidak taatan firman sudah terjadi, bahkan sampai matipun... Kebinasaan

ROMA 1 : 21 (TB)
Sebab sekalipun mereka mengenal ALLAH, mereka 
tidak memuliakan DIA sebagai ALLAH atau mengucap 
syukur kepada-NYA. Sebaliknya pikiran mereka menjadi 
sia-sia dan hati mereka yang bodoh menjadi gelap.

Sebenarnya kenal...
Tidak memuliakan ... Meremehkan, tidak menghormati, tidak melakukan dhawuh- Firman ALLAH

Taatilah firman ALLAH melalui orang-orang pilihannya
Fisiknya manusia biasa, tetapi ucapan yang keluar itu dari siapa?

Justru mestinya mendapat teguran, itu wujudnya ALLAH mengasihi kamu, supaya kehancuran, kebinasaan tidak menimpa kamu... Harusnya bersyukur, bukan bersungut-sungut.

Kalau kamu gak mengucap syukur...

RATAPAN 3 : 66 (TB)
ENGKAU akan mengejar mereka dengan murka dan 
memunahkan mereka dari bawah langit, ya TUHAN!"

Kalau ALLAH mengejar kamu dengan murka, kamu bisa apa?
Memudahkan... Ngeri gak- tidak?
Masa gak- tidak takut? Karena segala kemurahan, kasih, kekerasan ada di tangan TUHAN...

AMSAL 1 : 31 - 32 (TB)
31. Orang yang mengarahkan telinga kepada teguran 
      yang membawa kepada kehidupan akan tinggal di 
      tengah-tengah orang bijak.
32. Siapa mengabaikan didikan membuang dirinya 
      sendiri, tetapi siapa mendengarkan teguran, mem
      peroleh akal budi.

AMSAL 28 : 14 (TB)
Berbahagialah orang yang senantiasa takut akan 
TUHAN, tetapi orang yang mengeraskan hatinya 
akan jatuh ke dalam malapetaka.

1 PETRUS 5 : 6 (TB)
Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan 
TUHAN yang kuat, supaya kamu ditinggikan-NYA 
pada waktunya.

Ayo manut pranatane TUHAN YESUS
Belajar merendahkan diri, artinya taat, jangan menegarkan hati, supaya ditinggikan (mendapat kemuliaan)

ULANGAN 23 : 23 (TB)
Apa yang keluar dari bibirmu haruslah kaulakukan 
dengan setia, sebab dengan sukarela kau nazarkan 
kepada TUHAN, ALLAHmu, sesuatu yang kaukata
kan dengan mulutmu sendiri."



Penglihatan dan pendengaran

Pertama
TUHAN YESUS memberikan kepada kita satu persatu sebuah benda yang sangat berharga, terbungkus sangat indah, memberikan satu persatu kepada kita, kepala kita dielus-elus- dipegang dan diraba, "peliharaan harta ini jangan sampai hilang" (tidak ada gantinya kalau hilang, iman dan berkata-kata ROH KUDUS)

Kedua
TUHAN YESUS melihat kita masing-masing, kemudian "ketika AKU memandangmu, AKU mengetahui isi hatimu" milikilah ketulusan hati dalam mengerjakan apa yang menjadi perintah-perintahKU

Amin















Ibadah kunjungan ke PD Pniel,  Ngantang 16/9/2018

Firman renungan : *YAKOBUS 3 : 2 - 6*

P W

YAKOBUS 3 : 2 - 6


(2) Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal; 
      barangsiapa tidak bersalah dalam perkataan
      nya, ia adalah orang sempurna, yang dapat 
      juga mengendalikan seluruh tubuhnya.
(3) Kita mengenakan kekang pada mulut kuda, 
      sehingga ia menuruti kehendak kita, dengan 
      jalan demikian kita dapat juga mengendalikan 
      seluruh tubuhnya.
(4) Dan lihat saja kapal-kapal, walaupun amat besar 
      dan digerakkan oleh angin keras, namun dapat 
      dikendalikan oleh kemudi yang amat kecil 
      menurut kehendak jurumudi.
(5) Demikian juga lidah, walaupun suatu anggota 
      kecil dari tubuh, namun dapat memegahkan 
      perkara-perkara yang besar. Lihatlah, betapapun 
      kecilnya api, ia dapat membakar hutan yang besar.
(6) Lidahpun adalah api; ia merupakan suatu dunia 
      kejahatan dan mengambil tempat di antara 
      anggota-anggota tubuh kita sebagai sesuatu yang 
      dapat menodai seluruh tubuh dan menyalakan roda 
      kehidupan kita, sedang ia sendiri dinyalakan oleh 
      api neraka.



Lidah pun adalah api; ia merupakan suatu dunia kejahatan dan mengambil tempat di antara anggota-anggota tubuh kita sebagai sesuatu yang dapat menodai seluruh tubuh dan menyalakan roda kehidupan kita, sedang ia sendiri dinyalakan oleh api neraka (Ayat 6).

Ternyata lidahmu ini adalah dunia kejahatan.  Kalau lidahmu membawa berkat ya kamu selamat.  Kalau membawa kutuk, ya kamu akan mati.
Karena kamu ini sudah diberi ROH ALLAH,  seharusnya bisa mengendalikan lidahmu.  Kalau lidahmu tidak dikendalikan, Hal ini akan menodai kekudusan hidupmu di hadapan ALLAH. Karena di dalam lidah itu terletak kejahatan,  maka dia digerakkan oleh api neraka,  Lha kalau kamu tidak bisa mengendalikan maka  upahmu adalah neraka. Lidahmu akan bisa dikuasai dengan terus kamu mendekat pada KU.

LUKAS 6 : 45 (TB)
Orang yang baik mengeluarkan barang yang 
baik dari perbendaharaan hatinya yang baik 
dan orang yang jahat mengeluarkan barang 
yang jahat dari perbendaharaannya yang 
jahat. Karena yang diucapkan mulutnya, 
meluap dari hatinya."

Apa yang kamu input- masukan ke dalam hatimu,  outputnya- yang kamu keluarkan akan sama.  Tubuhmu ini hanyalah tempatnya saja.  Kalau kamu masukkan marah,  ya keluarnya marah.
Kalau yang masuk jahat,  keluarnya juga jahat.  Kalauyang masuk baik-baik, seperti buah roh itu, yang keluar juga baik..

YAKOBUS 1 :19 - 20 (TB)
(19) Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah 
         hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk
         mendengar, tetapi lambat untuk berkata-
         kata, dan juga lambat untuk marah;
(20) sebab amarah manusia tidak mengerjakan 
         kebenaran di hadapan ALLAH.

Lambat untuk berkata-kata:  Memfilter dulu apa yang didengarkan.

Ingat,  kamu itu pilihan ALLAH lho,  ya.. Jangan sampai ada seperti ayat ini..

AMSAL 29 : 22 (TB)
Si pemarah menimbulkan pertengkaran, dan orang 
yang lekas gusar, banyak pelanggarannya.

Hal-hal seperti ini harus dibuang..!  Caranya..

AMSAL 15 : 1 (TB)
Jawaban yang lemah lembut meredakan kegeraman, 
tetapi perkataan yang pedas membangkitkan marah.

Kalau ini bisa kamu lakukan,  kamu akan merasakan damai..

Ayo membangun diri,  sebagai orang-orang pilihan KRISTUS,  seperti di..

KOLOSE  3 : 12 - 13 (TB)
(12) Karena itu, sebagai orang-orang pilihan 
         ALLAH yang dikuduskan dan dikasihi-NYA, 
         kenakanlah belas kasihan, kemurahan, 
         kerendahan hati, kelemahlembutan dan 
         kesabaran.
(13) Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, 
         dan ampunilah seorang akan yang lain 
         apabila yang seorang menaruh dendam 
         terhadap yang lain, sama seperti TUHAN 
         telah mengampuni kamu, kamu perbuat 
         jugalah demikian.

Enak toh- ya..? Mumpung masih ada kesempatan,

PENGKOTBAH 12 : 1 (TB)
Ingatlah akan PENCIPTAmu pada masa mudamu, 
sebelum tiba hari-hari yang malang dan mendekat 
tahun-tahun yang kaukatakan: 
"Tak ada kesenangan bagiku di dalamnya!",

Masa muda: ya selama kamu hidup ini..,  bukan masalah usia.. Makanya mumpung masih ada waktu,  ayo.. Belajar merendahkan hati..
TUHAN YESUS kan gak- tidak pernah mengungkit-ungkit.. Mengampuni dengan tulus.

KOLOSE 3 : 14 - 15 (TB)
(14) Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, 
         sebagai pengikat yang mempersatukan dan 
         menyempurnakan.
(15) Hendaklah damai sejahtera KRISTUS 
         memerintah dalam hatimu, karena untuk 
         itulah kamu telah dipanggil menjadi satu tubuh. 
         Dan bersyukurlah.

Kuncinya adalah penyangkalan diri. Musuh terbesarmu adalah dirimu sendiri.. Kamu harus bisa mengalahkan dirimu sendiri.. Itu sama dengan kamu sudah berhasil mengalahkan akal budimu..



















Autopia, sabtu, 22 September 2018



Renungan:



YOHANES 13 : 34 (TB)
AKU memberikan perintah baru kepada kamu, 
yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama 
seperti AKU telah mengasihi kamu demikian 
pula kamu harus saling mengasihi.



Pakaryan:


Kalau pengajaran ini untuk menyelamatkan jiwamu, masa depanmu kalau kamu tidak menerima dengan rohmu, tetapi dengan kekuatanmu, kamu akan kecewa.

Apa yang tidak mungkin bagi ALLAH ?.
ALLAH menciptakan langit bumi ini hanya berfirman: "Jadi, maka jadilah".

Kalau seandainya jaman akhir ini, sesuai kegenapan firman, karya Roh Kudus dinyatakan, seperti

YOEL 2 : 28 (TB)
Kemudian dari pada itu akan terjadi, bahwa AKU 
akan mencurahkan ROH-KU ke atas semua 
manusia, maka anak-anakmu laki-laki dan 
perempuan akan bernubuat; orang-orangmu yang 
tua akan mendapat mimpi, teruna-terunamu akan 
mendapat penglihatan-penglihatan.

yang mencurahkan rohnya siapa? ROH ALLAH,
yang dicurahkkan ROH nya ALLAH
Orang yang dapat curahan, atau kemurahan ROH ALLAH maka orang itu akan bernubuat bagi kehidupan manusia,  yang dipakai manusia, untuk mewartakan kepada manusia yang percaya

Karena Allah maha kuasa, ALLAH juga bisa memakai binatang ( Bileam yang diperingatkan melalui keledai yang berbicara)
Kalau di sini yang dipakai binatang... Apa kamu percaya?
Yang dipakai manusia saja, kamu gak- tidak dipercaya

2 PETRUS 2 : 16 (TB)
Tetapi Bileam beroleh peringatan keras untuk 
kejahatannya, sebab keledai beban yang bisu 
berbicara dengan suara manusia dan mencegah 
kebebalan nabi itu.

Itu suara ROH ALLAH melalui keledai...
Apakah keledai itu ALLAH?  Tetap keledai, tetapi ucapan keledai tadi, ucapannya ALLAH

Kalau yang berbicara ini ALLAH sendiri, kamu harusnya takut dan gentar, bukan kepada manusianya, tetapi kepada firman ini, firman inilah yang akan menjadi hakim

YOHANES 13 : 34 (TB)
AKU memberikan perintah baru kepada kamu, 
yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama 
seperti AKU telah mengasihi kamu demikian 
pula kamu harus saling mengasihi.

Kenapa koq disebut perintah yang baru?
Perintah lama ada, 10 Hukum Taurat
Melalui nabi, isinya kasih, kasih kepada ALLAH kasih kepada manusia
Sampai TUHAN YESUS sendiri yang menunjukkan kepada manusia, dengan contoh yang nyata, praktek yang nyata untuk dilakukan manusia, makanya TUHAN YESUS menegaskan lagi, perintah yang baru, melalui TUHAN YESUS sendiri (ALLAH sendiri)

Perintahnya apa?. Untuk saling mengasihi...
Apakah perintah ini sudah dilakukan?
Sudah, tetapi kadarnya... Masih kurang, krn kamu masih belum bisa melawan kedaginganmu sendiri, kamu tidak bisa melawan dirimu sendiri...
"Karena aku... Kalau tidak ada aku... Semua karena aku..."

Kasih, gak- tidak usah jauh-jauh, gak- tidak usah digembar-gemborkan/ jadi pembicaraan ke mana-mana...
Bagaimana kasihmu kepada suami/ istri... Kepada anak... Kepada saudara... Adakah merendahkan diri.?.. Atau lebih banyak meninggikan diri?

LUKAS 6 : 46 (TB)
"Mengapa kamu berseru kepada-KU: TUHAN, TUHAN,
  padahal kamu tidak melakukan apa yang AKU katakan?

Setiap orang berseru, dalam doamu.. Menyebut, memanggil nama TUHAN YESUS dan 99% untuk kepentingan dirinya sendiri, untuk keluarganya, tetapi untuk TUHAN ?.  Gak- tidak sampai 1%

Kenapa, karena itu tadi contohnya... Paling kecil, paling mudah, didalam keluarga... Tumbuhkan ... " bukan karena aku tetapi semua kulakukan untuk TUHAN YESUS"
Kalau kamu merendahkan diri, damai sukacita pasti kamu rasakan...
Ingatlah...

PENGKOTBAH 12 : 1 (TB)
Ingatlah akan PENCIPTAmu pada masa mudamu, 
sebelum tiba hari-hari yang malang dan mendekat 
tahun-tahun yang kaukatakan: 
"Tak ada kesenangan bagiku di dalamnya!",

Orang muda = orang kuat (selama masih diberi kekuatan)
Tahun-tahun yang tidak ada kesenangan di dalam ya...
Makanya harus bisa mempergunakan waktu yang ada saat ini dengan bijak... Supaya kamu tidak menyesal di kemudian hari... Sebab kalau sudah mati, gak- tidak bisa apa-apa lagi... Walaupun kamu doakan, sudah tidak bisa mempengaruhi keputusan ALLAH

"Nanti saja kalau melakukan kasih," Iya kalau sampai
Waktu ini, ingat dan ingat.. Apa?. Ya perintah baru tadi, harus kamu lakukan, karena waktu ini sangat-sangat singkat, harus hidup bijaksana...

KOLOSE 4 : 5 (TB)
Hiduplah dengan penuh hikmat terhadap 
orang-orang luar, pergunakanlah waktu 
yang ada.

Jadi waktu yang ada ini pergunakanlah dengan bijak, kamu hidup dihadapan orang-orang yang tidak mengenal KRISTUS...
Supaya mereka tahu, hidupnya anak-anak TUHAN YESUS ini hidup penuh kasih

KOLOSE 4 : 6 (TB)
Hendaklah kata-katamu senantiasa penuh kasih, 
jangan hambar, sehingga kamu tahu, bagaimana 
kamu harus memberi jawab kepada setiap orang.

Wujudnya, dalam bersikap untuk mencerminkan kasih, salah satunya tutur kata, kalau ucapan dan tindakanmu hanya sering menjadi batu sandungan, apa arti hidupmu

1 YOHANES 4 : 20 (TB)
Jikalau seorang berkata: "AKU mengasihi ALLAH," 
dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah 
pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi 
saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin 
mengasihi ALLAH, yang tidak dilihatnya.

Jadi kalau hidupmu hanya menjadi batu sandungan, ya bagaimana ALLAH mau tinggal dalam dirimu?.
Apalagi kamu tidak bisa mengampuni sesamamu?.
Mengampuni berat, karena kamu tidak bisa menyangkal diri, melawan dirimu sendiri, menyangkal hawa nafsumu sendiri
"Lho yang salah sana, ya biar sana yang memohon ampun...", bagaimana kalau TUHAN YESUS berlaku seperti itu kepadamu?.
ALLAH sedemikian kasihnya mengampuni kamu?
Kalau kamu menuruti sakit hati, sampai mati akan kamu bawa, dan kalau sampai mati tidak ada pengampunan?.
TUHAN YESUS tidak akan mengampuni kamu jika kamu tidak mau mengampuni

Karena itu tadi, orang mati gak- tidak ada yang tahu.. Ada yang tahu?
Kalau mati, dalam dirinya masih ada sakit hati, tidak ada pengampunan... Tidak diampuni...

Ingat, Lazarus yang sakit, borokan, mati, lazarus duduk di pangkuan Abraham
Si kaya, jauh di sana tersiksa, meminta Lazarus untuk memberikan setetes air, tapi tidak bisa...
LUKAS 16

Ayo, hidup didalam kasih, jangan karena mentang-mentang merasa kaya, merasa hasil usahamu sendiri, kamu sombong..

2 TAWARIKH 7 : 14 (TB)
dan umat-KU, yang atasnya nama-KU disebut, 
merendahkan diri, berdoa dan mencari wajah-
KU, lalu berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, 
maka AKU akan mendengar dari sorga dan 
mengampuni dosa mereka, serta memulihkan 
negeri mereka.

Menyebut nama TUHAN ALLAH dengan merendahkan diri..
Kalau dengan sombong, ALLAH gak- tidak mau mendengar
Berbalik, bertobat, bahwa dirinya orang yang berdosa, tidak bisa berbuat apa-apa...
Jadi ternyata kunci ALLAH mau memulihkan keadaanmu, jika kamu mau mencari TUHAN dengan segenap hatimu, dengan merendahkan diri, bertobat dan kembali, jika saat ini kamu belum terima (pemulihan), koreksi lagi... Kalau sudah dilakukan dengan sungguh-sungguh mau mengasihi, mengampuni ...dipulihkan

Lakukan semuanya ini dg iman, dengan kerendahan hati, merasa dirimu tidak bisa berbuat apa-apa tanpa kasih karunia TUHAN YESUS
Sama dengan kamu, kalau otak kananmu bilang sakit, kamu akan sakit, kalau otak kananmu bilang gagal, kamu pasti gagal...
Sakit itu tidak ada apa-apanya, kalau yakin sembuh pasti sembuh, ya sembuh
Semua juga masalahnya, yakin bisa menyelesaikan hutang-hutangmu, ya bisa, gak- tidak tahu rejeki dari mana...

Siapa yang bisa membangkitkan semangat, ya dari dalam dirimu sendiri, tumbuhkan... Orang lain hanya mendukung saja...
Dengan iman dalam TUHAN YESUS kalau kamu yakin ada kesembuhan, ya sembuh...
Kalau dalam dirimu... "Bagaimana koq badanku seperti ini ya (sakit)... Ya itu yang akan terjadi"




Penglihatan dan pendengaran

Pertama
Sebuah perkampungan di pedesaan, kiri kanan ada rumah-rumah, hampir semua pagar depan dari tumbuhan, hampir semua pagar itu tidak terpelihara, tidak teratur.
Ada seseorang yang membawa sabit yang tajam, membabati pagar-pagar itu, seluruh kampung itu, ada ular-ular yang keluar, kena sabitnya mati, akhirnya pagar-pagar itu tampak rapi bersih dan juga tidak ada bahaya ular-ular

Kedua
Kita berdiri mengitari TUHAN YESUS,  TUHAN YESUS menghendaki tangan kita saling bergandengan, tetapi ada yang tidak teratur, ditata, ditata lagi, dan ditata lagi sampai berbentuk melingkar

Ketiga
1. Pohon, spt pohon pucuk merah (tetapi bentuknya saja) pohon ini pohon cengkeh, diberi pupuk sama pak tani, disorot dengan lampu dari bawah, kelihatan buahnya, lebat sekali, sama di pupuknya, tetapi yang belakang tidak berbuah

2. Malaikat TUHAN berjejer rapi berbentuk melingkar

Kelima
1 Ada 3 orang yang kuatir kalau dicongklok (diingatkan)
2 melihat hati dan mendengarkan perkataan, diberitahu orangnya
Ada seorang mau menagih, menagih kepada TUHAN YESUS

Amin





















Autopia, Sabtu, 29 September 2018

Renungan:

PENGKOTBAH 3 : 11 (TB)
IA membuat segala sesuatu indah pada waktunya, 
bahkan IA memberikan kekekalan dalam hati 
mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami 
pekerjaan yang dilakukan ALLAH dari awal 
sampai akhir.

ROMA 12 : 12 (TB)
Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah 
dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!




Pakaryan

Ingat tiada satupun manusia yang dapat menyelami rencana ALLAH,  rancangan ALLAH terhadap setiap masing-masing
Mestinya hidup ini harus mengandalkan ALLAH
Yakinlah, bahwa ALLAH akan memberikan sesuatu yang indah pada waktunya ( waktunya ALLAH bukan waktunya manusia )
Manusia boleh mempunyai rencana, angan-angan, harapan, tetapi kalau semuanya itu tanpa kehendak, penyertaan, kasih karunia, berkat ALLAH tidak akan terjadi.

Apapun yang kamu alami, rasakan, nikmati, keluhkan, semua sudah sesuai kehendak dan rancangan ALLAH, itu upah masing-masing dari setiap perbuatanmu, yang kamu tanam, yang kamu tabur
Jika saat ini kamu menerima ketidaknyamanan, ataupun kenyamanan, itu semua hasil/ buah dari yang apa yang kamu tanam/ tabur.

PENGKOTBAH 3 : 11 (TB)
IA membuat segala sesuatu indah pada waktunya, 
bahkan IA memberikan kekekalan dalam hati 
mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami 
pekerjaan yang dilakukan ALLAH dari awal 
sampai akhir.

yang menjadikan indah (dalam pandangan ALLAH) semua dari ALLAH (waktunya ALLAH)
Manusia sepandai apapun, setinggi apapun gelarnya, pendidikannya.. Mereka tetap tidak akan bisa menyelami pekerjaan ALLAH
Ternyata manusia dihadapan ALLAH lemah, tidak bisa apa-apa tanpa kasih karunia ALLAH

ALLAH akan memberikan sesuatu yang indah pada waktunya ALLAH, sebab..

YESAYA 55 : 8 - 9 (TB)
8. Sebab rancangan-KU bukanlah rancanganmu, dan jalanmu 
    bukanlah jalan-KU, demikianlah firman TUHAN.

Jadi apa yang kamu rencanakan, pikirkan, belum tentu seturut rancangan Tuhan
Manusia melihat seolah-olah jalannya lurus, tetapi ternyata menuju maut

9. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya
    jalan-KU dari jalanmu dan rancangan-KU dari rancanganmu.

Nyambung gak- tidak? Ketemu gak- tidak? Tingginya langit dengan bumi ... Gak- tidak pernah bisa nyambung /ketemu
Rancangan manusia dengan rancangan ALLAH sangat jauh perbedaannya...
Manusia hanya melihat yang tampaknya saja..
Apa yang dilihat mata menipu...

Bahwa jalannya manusia sangat jauh berbeda dengan rancangan ALLAH
Tetapi kamu harus yakin, bahwa rancangannya ALLAH..

YEREMIA 29 : 11 (TB)
Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang 
ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, 
yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan 
kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang 
penuh harapan.

Kalau Allah mengetahui, rancangan-rancanganNYA, tetapi apakah manusia mengetahui rancangannya ALLAH?

Kalau saat ini hidupmu tidak mengalami rancangannya ALLAH (damai sejahtera), tanyakan pada dirimu, "sudahkah hidupku menurut rencana dan perintah ALLAH"?
Jangan menyalahkan ALLAH,  tetapi koreksi... ALLAH gak- tidak pernah salah, ALLAH kudus, yang salah manusia, karena banyak dosanya

Hari depan yang penuh harapan... Itu adalah rancangan ALLAH thd semua manusia, perkara manusia mau mengikuti atau tidak, ALLAH tidak memaksa..manusia mau menuruti kehendak dagingnya atau kehendak ALLAH, semua ada Upahnya masing-masing

YEREMIA 29 : 12 - 14 (TB)
Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa 
kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu;

Kalau kamu berada dalam rancangan ALLAH,  maka seruanmu akan didengar (kalau hidupmu seturut kehendak dan rancangan ALLAH)

Orang mengalami sakit, pergumulan, masalah, itu teguran ALLAH supaya manusia sadar

Seperti makanan, apakah dampaknya saat itu juga?
Baru akan dirasakan saat tua
Ketika kamu mengalami ini (sakit, ketidaknyamanan, dan lain-lain), dulu dosa-dosamu banyak, kamu tidak bertobat, dan kamu mengulang dan mengulang lagi dosamu.
Coba koreksi lagi, bagaimana kamu mengenal Kristus hanya sebatas tahu... (Tidak mengenal ALLAH secara hakiki), Ya buahnya seperti ini

13.  apabila kamu mencari AKU, kamu akan menemukan AKU;
        apabila kamu menanyakan AKU dengan segenap hati,
14.  AKU akan memberi kamu menemukan AKU, demikianlah
       firman TUHAN, dan AKU akan memulihkan keadaanmu
       dan akan mengumpulkan kamu dari antara segala bangsa
       dan dari segala tempat ke mana kamu telah KUcerai-beraikan,
       demikianlah firman TUHAN, dan AKU akan mengembalikan
       kamu ke tempat yang dari mana AKU telah membuang kamu.

ALLAH akan memulihkan keadaanmu jika hidupmu di dalam rancangan kehendak ALLAH
Kalau sudah seperti itu apa yang harus kamu lakukan?
Bagaimana bertobat, hidup kembali dalam rancangan ALLAH...  Kalau kamu sudah hidup dalam rancangan ALLAH...

FILIPI 4 : 6 - 7 (TB)
Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, 
tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada 
ALLAH dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.

Kalau hidupmu di dalam dan rencana ALLAH mestinya tidak kuatir tentang apapun juga, semuanya, baik jasmani maupun rohani
Kuncinya tidak boleh kuatir, yang dilakukan berdoa, memohon dengan ucapan syukur

7.  Damai sejahtera ALLAH, yang melampaui segala akal, akan 
     memelihara hati dan pikiranmu dalam KRISTUS YESUS.

Kalau damai sejahtera ALLAH sudah menguasai hidupmu, apa yang kamu pikirkan lagi, apa yang kamu kuatirkan lagi.. Maka ini yang akan terjadi

1 KORINTUS 2 : 9 (TB)  
Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat 
oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan 
yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua 
yang disediakan ALLAH untuk mereka yang mengasihi DIA."

Tidak pernah dilihat mata, tidak pernah didengar telinga, tidak pernah timbul dalam hati (tidak kamu pikirkan, angan-angan)
Kalau orang mengasihi ALLAH itu semua disediakan
Kamu gak- tidak minta, ternyata ALLAH memberikan, sehingga kamu berkecukupan dalam segala hal

Sebenarnya enak ya, kalau hidup dalam rencana dan kehendak ALLAH

FILIPI 2 : 13 (TB)
karena ALLAHlah yang mengerjakan di dalam kamu baik
kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-NYA.

Jadi ALLAH lah yang mengerjakan...baik kemauan maupun pekerjaan... Itu yang bekerja ALLAH sendiri di dalam kehidupanmu

FILIPI 2 : 14 (TB)
Lakukanlah segala sesuatu dengan tidak bersungut-sungut
dan berbantah-bantahan,

Setiap pekerjaan, apapun yang kamu alami, baik suka duka sakit harus dilakukan dg tidak bersungut-sungut, tetapi tetap bersyukur

FILIPI 2 : 15 (TB)
supaya kamu tiada beraib dan tiada bernoda, sebagai 
anak-anak ALLAH yang tidak bercela di tengah-tengah 
angkatan yang bengkok hatinya dan yang sesat ini, 
sehingga kamu bercahaya di antara mereka seperti 
bintang-bintang di dunia,

Ini tujuannya, supaya mereka melihat itu, "Orang mengandalkan YESUSs itu seperti itu". (bercahaya)



Penglihatan dan pendengaran

Peristiwa-peristiwa bencana alam, sejak aceh (tsunami), Gunung Kelud (meletus) dan sampai yang terjadi saat ini
"AKUlah yang berkuasa atas segala-galanya"
Diingatkan saat Gunung Kelud meletus, debu gunung yang dekat dengan kota Malang, satupun tidak masuk kota Malang



Pakaryan

Ketahuilah masih banyak pekerjaan yang harus kamu selesaikan
Dan semakin hari akan semakin bertambah, tugas yang harus kamu selesaikan
Semua itu akan kamu rasakan menjadi ringan, jika kamu saling menopang, merasakan, satu hati, satu roh, satu pelayanan di dalam KRISTUS

Semua yang benar akan kamu ketahui, semua yang tidak benar akan kamu ketahui juga, saat itu akan kamu terima sesuai dengan ketentuan ALLAH
Karena itu semuanya harus hati-hati dan waspada, apalagi sehubungan dengan karya ALLAH,  karya ROH KUDUS
Kamu semua harus hati-hati, jangan kamu mempermainkan  ALLAHh,  jangan mempermainkan ROH KUDUS

Dan untuk semuanya, jangan kamu mempermainkan ALLAH,  jangan mempermainkan Roh Kudus kalau tidak ingin mendapatkan sesuatu, hukuman dari ALLAH

Semua yang bohong akan ketahuan, yang mempermainkan ALLAH akan ketahuan

Amin


















Autopia, Selasa, 2 Oktober 2018


Renungan:


YEHEZKIEL 14 : 12 - 14 (TB)
12. Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku:
13. "Hai anak manusia, kalau sesuatu negeri berdosa 
       kepada-KU dengan berobah setia dan    
      Aku mengacungkan tangan-Ku melawannya dengan 
      memusnahkan persediaan makanannya dan 
      mendatangkan kelaparan atasnya dan melenyapkan 
      dari negeri itu manusia dan binatang,
14. biarpun di tengah-tengahnya berada ketiga orang ini, 
      yaitu Nuh, Daniel dan Ayub, mereka akan menyelamat
      kan hanya nyawanya sendiri karena kebenaran mereka, 
      demikianlah firman TUHAN ALLAH.




Pakaryan:

Kalau kamu datang, tidak dengan roh dan kebenaran, kamu akan terbakar, kamu akan mati dengan dosa-dosanya

semua orang yang percaya kepada YESUS, harus terus berjuang-juang untuk hidup seturut kehendak BAPA, dalam kekudusan dan kasih BAPA

Jangan kamu merasa, hidup bersama dengan orang yang saleh.
Walaupun di tengah-tengah kamu ada Nuh, Daniel dan Ayub, kalau hidupmu bertentangan,  bertekun dalam dosa, hanya menjadi batu sandungan, menjadi kekecewaan bagi saudara-saudaramu yang lain, kamu tidak akan bisa diselamatkan.

Sebab kebenaran yang ada pada Nuh, Daniel dan Ayub, itu hanya untuk dirinya sendiri, untuk menyelamatkan nyawanya sendiri.
Demikian kamu, kebenaranmu hanya akan menyelamatkan dirimu sendiri, tidak bisa menyelamatkan orang lain
Karena setiap orang menuai apa yang dia tanam selama kehidupannya
Walaupun keselamatan anugrah dari ALLAH,  terus hidup seenaknya sendiri?
Karena begitu kamu mendapatkan keselamatan, karena begitu besar kasih ALLAH kepadamu, kamu tidak dibiarkan bebas semaumu sendiri.
Kamu wajib memelihara harta yang indah, kasih, iman... Tetapi jika kamu tidak memeliharanya, tetap berbuat dosa, tetap mengenakan hidup lama, kamu akan mati

Krn dari TUHANlah kamu akan mendapat upah dari yang kamu perbuat

KOLOSE 3 : 24 (TB)
Kamu tahu, bahwa dari TUHANlah kamu akan menerima 
bagian yang ditentukan bagimu sebagai upah. Kristus 
adalah tuan dan kamu hamba-NYA.

Kalau perbuatanmu jahat Upahnya ya jahat, kalau perbuatanmu dosa, upahnya ya maut, kebinasaan
Tetapi kalau perbuatanmu, kasih, kebaikan, kebenaran ya keselamatan jiwa menjadi bagianmu, walaupun kalau ditimbang, banyak perbuatan jahatnya... di sinilah kasih karunia ALLAH diberikan....

Krn gak ada manusia yang benar, semua manusia sudah kehilangan kemuliaan ALLAH
Hanya kasih karunia Yesus kamu diselamatkan dengan cuma-cuma, masa hidupnya tidak menjaga kekudusan...?

Semua orang akan menerima Upahnya masing-masing
Ingat, ketika kamu menghadap ALLAH, wajahnya diubah, tidak ada yang mengenali, ALLAH memberi nama yang baru, dan yang tahu hanya Allah sendiri dan dirinya sendiri
Kamu dengan anakmu gak- tidak kenal, kamu dengan suami/ istrimu gak- tidak kenal

Setiap orang akan menerima Upahnya masing-masing, dari setiap apa yang dilakukan, ditanam di dunia ini
Dan jikalau bisa kamu melakukannya (kebenaran), semua itu bukan karena kamu

Harus tetap berjuang, berjuang dan berjuang, bagaimana supaya hidup ini layak dihadapan ALLAH
Makanya ketika kamu datang, harus dengan takut dan gentar

Orang lebih baik merendahkan diri, yang ada malah memamerkan dirinya sendiri
Ayo, dalam berkata-kata, berucap, direnungkan lagi, sebelum keluar,  lebih baik cepat mendengar, lambat berkata-kata

Ayo, selagi sekarang ini waktu kemurahan Allah,  manusia diberi kesempatan bertobat selama hidup, dan hidup manusia tidak lebih dari 24 jam
Saat gempa Palu... Semua aktifitas normal... Sampai 24 jam?.  Gak- tidak sampai... Jadi kesempatan hidup ini 24 jam kalau sampai, waktu ini kesempatan... Kalau hidupmu tidak benar, segera kembali dan bertobat

Yehezkiel 3 : 18 - 20 (TB)
18. Kalau Aku berfirman kepada orang jahat: Engkau 
      pasti dihukum mati! — dan engkau tidak memperi
      ngatkan dia atau tidak berkata apa-apa untuk 
      memperingatkan orang jahat itu dari hidupnya yang 
      jahat, supaya ia tetap hidup, orang jahat itu akan mati 
      dalam kesalahannya, tetapi Aku akan menuntut 
      pertanggungan jawab atas nyawanya dari padamu.

Orang jahat itu pasti dihukum mati... (Tidak bisa ditawar)
Karena kamu sudah mendapat kasih karunia Allah, itu dituntut ALLAH

19. Tetapi jikalau engkau memperingatkan orang jahat itu 
      dan ia tidak berbalik dari kejahatannya dan dari hidupnya 
      yang jahat, ia akan mati dalam kesalahannya, tetapi engkau
      telah menyelamatkan nyawamu.

Krn kamu sudah memperingatkan, dia tetap jahat, kamu tidak dituntut, kamu menyelamatkan nyawamu sendiri

20. Jikalau seorang yang benar berbalik dari kebenarannya dan
       ia berbuat curang, dan AKU meletakkan batu sandungan di 
       hadapannya, ia akan mati. Oleh karena engkau tidak 
       memperingatkan dia, ia akan mati dalam dosanya dan 
       perbuatan-perbuatan kebenaran yang dikerjakannya tidak 
       akan diingat-ingat, tetapi AKU akan menuntut pertanggungan 
       jawab atas nyawanya dari padamu.

Buat apa kebaikan yang kamu lakukan kamu bangga-banggakan, kalau hidupmu berbalik berbuat jahat,
Tidak dihitung kebaikanmu... Rugi ya

Hidup ini kesempatan ALLAH yang diberikan sangat-sangat terbatas, kalau yang sangat terbatas ini tidak kamu gunakan dengan sebaik mungkin, yang kamu dapat adalah penyesalan, kematian kekal..
contoh di Palu, sekian banyak orang apa ada yang siap?. Kalau tidak siap kemana?

1 KORINTUS 15 : 33 (TB)
Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan 
kebiasaan yang baik.

Jadi, kalau hidupmu sudah dipilih, sudah mendapat kasih kemurahan ALLAH,  harus hati-hati... Pergaulan sekarang.. Dengan medsos- media sosial..
Harus hati-hati pergaulan yang buruk merusak kebiasaan yang baik

2 PETRUS 2 : 4 (TB)  
Sebab jikalau ALLAH tidak menyayangkan malaikat-malaikat 
yang berbuat dosa tetapi melemparkan mereka ke dalam 
neraka dan dengan demikian menyerahkannya ke dalam 
gua-gua yang gelap untuk menyimpan mereka sampai hari 
penghakiman;

Malaikat-malaekat yang berbuat dosa, ALLAH menegakan.. Itu malaikat, yang dekat dengan ALLAH,  ALLAH tidak "ngeman"- akan membiarkan ... Ketika tidak "manut"- tidak menurut, berbuat dosa.. ALLAH melemparkannya ke neraka
Ternyata malaikat juga dihakimi, bukan kamu saja

Makanya, hati-hati, jagalah kekudusan bersama ALLAH

1 PETRUS 1 : 17 (TB)
Dan jika kamu menyebut-NYA BAPA, yaitu DIA yang tanpa 
memandang muka menghakimi semua orang menurut 
perbuatannya, maka hendaklah kamu hidup dalam 
ketakutan selama kamu menumpang di dunia ini.

ALLAH ini ternyata tidak memandang muka, tidak membedakan
Kamu baru ikut persekutuan doa, atau mulai lahir sudah ikut gereja, ALLAH tidak memandangnya
yang ALLAH perhitungkan sejauh mana kamu hidup kudus bersama ALLAH
DIA akan menghakimi semua orang tanpa terkecuali menurut perbuatannya
Kalau perbuatanmu membuat kecewa/ menyakiti suami/ istrimu, anak-anakmu, saudaramu, orang lain, nanti akan dibawa...

Dunia ini bukan milikmu, ALLAH akan membongkar kemah ini..
Bangunan apapun boleh hancur, tetapi imanmu jangan sampai hancur

Ini disampaikan, karena penghakiman ALLAH sedang berlangsung, dan rumah ALLAH yang pertama-pertama diadili

1 PETRUS 4 : 7 - 18 (TB)
17. Karena sekarang telah tiba saatnya penghakiman dimulai, 
      dan pada rumah ALLAH sendiri yang harus pertama-tama 
      dihakimi. Dan jika penghakiman itu dimulai pada kita, 
      bagaimanakah kesudahannya dengan mereka yang tidak 
      percaya pada Injil ALLAH?

Penghakiman sekarang sudah dimulai, begitu kamu mati, langsung di adili, begitu kamu tidak benar ya ke neraka, begitu benar ya ke surga kekal

18. Dan jika orang benar hampir-hampir tidak diselamatkan, 
      apakah yang akan terjadi dengan orang fasik dan orang berdosa?

Org benar, hampir-hampir tidak diselamatkan.
Lebih-lebih orang yang berbuat jahat (fasik)...



Penglihatan dan pendengaran
Matahari terbit, posisi ditengah lautan, dengan indah...
Tetapi semakin tinggi semakin ditutupi gelombang, semakin tinggi semakin ditutupi gelombang.
Banyak saudara yang mengalami gelombang hidup

Amin












Autopia, Sabtu, 6 Oktober 2018



Renungan:
IBRANI 11 : 6 - 7 (TB)
6. Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada 
ALLAH. Sebab barangsiapa berpaling kepada ALLAH, ia 
harus percaya bahwa ALLAH ada, dan bahwa ALLAH 
memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh 
mencari DIA.
7. Karena iman, maka Nuh — dengan petunjuk ALLAH 
tentang sesuatu yang belum kelihatan — dengan taat 
mempersiapkan bahtera untuk menyelamatkan keluarganya; 
dan karena iman itu ia menghukum dunia, dan ia ditentukan 
untuk menerima kebenaran, sesuai dengan imannya.

YAKOBUS 1 : 6 (TB)
Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali
jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama 
dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian 
ke mari oleh angin.




Pakaryan:
Datang kepada ALLAH yang di depan hrs ada iman
Jangan bimbang, kalau ada orang, pejabat gereja yang mengajak kamu dengan akal budi, padahal karya ALLAH yang adalah Roh ini hanya bisa direspon dengan iman.

IBRANI 11 : 6 (TB)
Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan 
kepada ALLAH. Sebab barangsiapa berpaling kepada 
ALLAH, ia harus percaya bahwa ALLAH ada, dan bahwa 
ALLAH memberi upah kepada orang yang sungguh-
sungguh mencari DIA.

Kalau datang beribadah, yang didepan akal pikirannya, bukan iman, kira-kira berkenan gak- tidak?
Jadi kalau datang kepada ALLAH haruslah dengan imannya
Ingat, bahwa kamu bisa percaya YESUS, diselamatkan (yang dianggap dunia kebodohan) tetapi mendatangkan keselamatan karena iman

EFESUS 2 : 8 (TB)
Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh 
iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian ALLAH,

Kamu bisa beriman, kalau kamu diberi kasih karunia
Iman yang bersumber dari YESUS ini yang menyelamatkan, dan itu kasih karunia, kamu cari kemana saja gak- tidak bisa dibeli

Berbahagialah kamu, yang sederhana, yang tidak mengenal pendidikan teologi, tetapi bisa beriman
Ini kasih karunia, oleh karena itu peliharaan harta yang indah ini, terus asah, kalau tidak ya tumpul, tidak ada buahnya

Coba kalau kamu lihat berbagai peristiwa apa yang tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi ALLAH, terjadi karena iman
Dan iman seringkali melampaui akal budi...

Contoh, ketika Israel dari Mesir ke tanah perjanjian,  perjalanan itu berat, secara akal budi, kalau perang yang di depan pasukan, senjata, tetapi dawuhNya,  di utus mengelilingi kota Yeriko, bahkan dengan memuji ...ini kan melampaui akal budi...
Tetapi karena iman, mujizatnya terjadi, tembok itu roboh, dan umat Israel diberi kemenangan

Sesuatu yang tidak mungkin, bisa terjadi karena iman
Lha kamu tidak, saat ibadah sepertinya punya iman, saat dikehidupan nyata, gak punya ..

IBRANI 11 : 7 (TB)
Karena iman, maka Nuh — dengan petunjuk ALLAH 
tentang sesuatu yang belum kelihatan — dengan taat 
mempersiapkan bahtera untuk menyelamatkan 
keluarganya; dan karena iman itu ia menghukum 
dunia, dan ia ditentukan untuk menerima kebenaran, 
sesuai dengan imannya.

Ini, bukti iman spt ini, kalau mempercayai sesuatu yang belum kelihatan tapi masuk akal, enak...
Tetapi Nuh ini mengimani sabda ALLAH, belum kelihatan dan tidak masuk akal
Di pegunungan, jauh dari laut, diminta membuat bahtera, suatu kebodohan, tetapi Nuh mengimani.
Walaupun prosesnya, tidak mudah, penuh pergumulan, tantangan, tetapi Nuh tidak sampai kehilangan iman

IBRANI 11 : 17 - 19 (TB)
17. Karena iman maka Abraham, tatkala ia dicobai, 
      mempersembahkan Ishak. Ia, yang telah menerima 
      janji itu, rela mempersembahkan anaknya yang 
      tunggal,
18. walaupun kepadanya telah dikatakan: "Keturunan 
      yang berasal dari Ishaklah yang akan disebut 
      keturunanmu."
19. Karena ia berpikir, bahwa ALLAH berkuasa 
      membangkitkan orang-orang sekalipun dari antara 
      orang mati. Dan dari sana ia seakan-akan telah 
      menerimanya kembali.

25 tahun menanti kelahiran putra ishak, setelah besar, disuruh mempersembahkan
Tantangannya,
1. Disuruh mempersembahkan anak yang dikasihi
2. Perintah ALLAH ini membingungkan, padahal sudah dijanjikan melalui Ishak dipakai keturunannya
Kalau di persembahan (mati) berarti gak- tidak sesuai janji ALLAH
Tetapi, Abraham tetap mengimani, ishak tidak mati, dan benar-benar janji ALLAH digenapi

Kalau kamu diberi karunia iman, tetapi kamu tidak mengimani, sayang sekali
Supaya kamu bisa mengalami apa yang tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi ALLAH karena iman
Ini tidak terjadi, kalau dengan akal budi

Pelihara betul, karunia iman ini, supaya semakin peka, walau dapat firman yang tidak cocok dengan hatimu, jangan bimbang, tetap imani, kalau bimbang berarti akal budinya masih didepan

Dal Iman, ada ketaatan, ada kesetiaan, ada kepatuhan...

Berbahagialah kalau kamu datang beribadah kepada ALLAH dengan roh, dengan iman
Kalau kamu lakukan, buah iman itu akan kamu rasakan
Mujizat ALLAH akan kamu rasakan, baik keselamatan jiwa, juga sarana (berkat kesehatan, kebutuhan hidup sehari-hari itu juga kamu terima) menyeluruh ... Holistik






Penglihathan dan pendengaran


Pertama
(Saat di tempat persiapan)
TUHAN YESUS di tengah-tengah kita, dalam kondisi di kayu salib, darahnya menetes melalui tangan, kaki yang dipaku, lambung yang terluka, kalau kita mendekat, tetesan darahnya mengenai tubuh kita, itu yang menguduskan kita

Kedua
(Saat di tempat persiapan)
TUHAN YESUS tertunduk, dengan jubah-NYA, tidak mau melihat kita (setelah P Dwc berdoa), baru dibuka..

Amin