Senin, 12 Agustus 2013

AUTOPIA, Sabtu : 10 Agustus 2013



RENUNGAN :
AUTOPIA, Sabtu : 10 Agustus 2013

IBRANI  3 : 12 – 14
(12 )Para sedulurku, padha dingati-ati, supaya aja ana wong siji waé panunggalanmu sing duwé ati ala lan maido nganti nyingkur marang GUSTI ALLAH kang sipat gesang.
(13) Malah aja ana panunggalanmu sing kena ing pamblithuking dosa, banjur mangkotaké atiné. Mulané sajroné isih urip ing jaman sing ana ing Kitab Suci disebut “Dina Iki”, padha tansah éling-ingélingna.
(14 )Kita kabèh iki wis padha mèlu menang karo SANG KRISTUS. Semono kuwi menawa kita padha tetep ngantepi marang precaya kita kawitan nganti tekan ing wekasan.

(12) Waspadalah, hai saudara-saudara, supaya di antara kamu jangan terdapat seorang yang hatinya jahat dan yang tidak percaya oleh karena ia murtad dari ALLAH yang hidup.
(13) Tetapi nasihatilah seorang akan yang lain setiap hari, selama masih dapat dikatakan "hari ini", supaya jangan ada di antara kamu yang menjadi tegar hatinya karena tipu daya dosa.
(14) Karena kita telah beroleh bagian di dalam KRISTUS, asal saja kita teguh berpegang sampai kepada akhirnya pada keyakinan iman kita yang semula.

(12) [Therefore beware] brethren, take care, lest there be in any one of you a wicked, unbelieving heart [which refuses to cleave to, trust in, and rely on Him], leading you to turn away and desert or stand aloof from the living God.
(13) But instead warn (admonish, urge, and encourage) one another every day, as long as it is called Today, that none of you may be hardened [into settled rebellion] by the deceitfulness of sin [by the fraudulence, the stratagem, the trickery which the delusive glamor of his sin may play on him].
(14) For we have become fellows with Christ (the Messiah) and share in all He has for us, if only we hold our first newborn confidence and original assured expectation [in virtue of which we are believers] firm and unshaken to the end.


>. Unen-unen : pertahankan gelar kejuaraan itu lebih berat. (= harus dengan tekun, setia untuk dapat memperoleh kejuaraan ) tetapi mengapa kita gagal untuk memepertahankan gelar (= karena tidak tekun, lengah. Sembrono)

>. Secara rohani : Bangsa Israel ada di Mesir 430 tahun (= tekun, setia, minta tolong TUHAN) akhirnya di tolong TUHAN dengan 10 tulah. Mereka bebas dan dapat melakukan perjalanan ke tanah perjanjian
>>. Di perjalanan menuju ke tanah perjanjian dari Mesir (= tidak tekun kepada ALLAH yang membebaskan, ALLAH yang telah menunjukkan keajaiban-keajaiban
>>. Mereka diuji dan tidak percaya kuasa ALLAH
>>. Akibat yang ditanggungkan bagi mereka yaitu bagi yang berusia 20 tahun ke bawahlah yang dapat masuk tanah perjanjian; sedangkan yang berusia diatas 20 tahun gagal untuk masuk tanah perjanjian (= karena sembrono, keraskan hati )
>. Kita sekarang sebagai ‘sebagai Israel baru’ telah mendapat karunia keselamatan yang sudah diberikan ALLAH untuk menuju Kanaan Sejati- Sorga; Kita sudah diberi tiket
>>. Waspadalah, hati-hatilah jangan sampai tiket rusak atau hilang
>>. Perjalanan di dunia- di padang gurun dunia--- > ada banyak godaan- ada kuasa Iblis yang berusaha untuk merebut tiket yang telah dianugerahkan oleh TUHAN YESUS KRISTUS (= jadilah tidak punya hati, jahat, hati tidak percaya karena kekayaan, jabatan ). Tidak menempatkan ROH KUDUS/ TUHAN YESUS dalam tahta hati; Kita jahat !. Orang menjadi tidak percaya TUHAN YESUS dan karya ROH KUDUS yang menuntun kita dalam karya keselamatan
>. Pakaryan- pekerjaan ROH KUDUS menuntun dan mendidik – ada otoritas ROH KUDUS (lihat ayat 14 : Karena kita telah beroleh bagian di dalam KRISTUS, asal saja kita teguh berpegang sampai kepada akhirnya pada keyakinan iman kita yang semula.
Pembareb dadi pamburi- yang terdahulu jadi yang terakhir ? Karena sembrono
>. Dari Kitab Wahyu : Barang siapa bertahan sampai akhir akan diberi jubah putih yang dibasuh darah TUHAN YESUS (= hidup kekal )
>. Tetaplah setia dan percaya !



PUJIAN Kidung 142



PAKARYAN : pekerjaan- karya ROH KUDUS
Tentrem rahayu saka ALLAH SANG RAMA, GUSTI YESUS SANG PUTRA lan SANG ROH SUCI pada tampanana

Adakah di hatimu suka cita ? Apa di hatimu ada suka cita ? atau beban ?
Sudah tidak berbeban ?!  ( koq aneh ditakoni- Aneh ya ditanya seperti ini )

Janganlah kamu gelisah, kuatir tentang apa yang akan kamu butuhkan dalam hidup
Ingatlah akan kasihKU akan dunia : Beri nyawa untuk menebus dosa !
Kalau kamu ada persekutuan dengan YESUS KRISTUS tidak akan merasakan beban terlalu berat ( ragu-ragu, kurang yakin ). Bagaimana buahnya nanti ?! ( Jawab dengan tegas ) (kaya wong luwe- pasa, seperti orang kelaparan- puasa. Ora pasa melu riyaya- tidak puasa ikut berhari raya )


IBRANI 2 : 2 – 3

2.Sebab kalau firman yang dikatakan dengan perantaraan malaikat-malaikat tetap berlaku, dan setiap pelanggaran dan ketidaktaatan mendapat balasan yang setimpal,
For if the message given through angels [the Law spoken by them to Moses] was authentic and proved sure, and every violation and disobedience received an appropriate (just and adequate) penalty,

Jadi setiap perbuatan akan dapat balasan setimpal
>. Firman yang sudah disampaikan hari ini. Jahat -- > balasannya jahat ((Apa yang ditabur dituai ))

3.bagaimanakah kita akan luput, jikalau kita menyia-nyiakan keselamatan yang sebesar itu, yang mula-mula diberitakan oleh Tuhan dan oleh mereka yang telah mendengarnya, kepada kita dengan cara yang dapat dipercayai, sedangkan
How shall we escape [appropriate retribution] if we neglect and refuse to pay attention to such a great salvation [as is now offered to us, letting it drift past us forever]? For it was declared at first by the Lord [Himself], and it was confirmed to us and proved to be real and genuine by those who personally heard [Him speak].

Karena begitu besar kasih ALLAH, korbankan nyawa; Supaya diselamatkan --- > dengan murtad siapa yang menyelamatkan ? : Kekayaan, kepandaian ?


ULANGAN 8
Ingat keselamatan yang diberikan Cuma-Cuma tidak diterima- ditanggapi --- > yang kecewa kamu sendiri !
Cara ini !  ( bisa dipercaya )
ALLAH itu maha kuasa melakukan apapun juga di luar akal manusia ( bisa )

Seorang perempuan hamil tanpa laki-laki
Maria, turunkan JURU SELAMAT TUHAN YESUS untuk mengajar manusia
Maria : Bagaimana TUHAN saya masih perawan --- > bisa hamil ?
( Percaya : Apa yang TUHAN percayakan, ia terima (( Maria dikuasai ROH KUDUS ))
( Sira- kamu dikuasai ROH KUDUS jadi percaya)

Masak- Benarkah jaman ini ROH bernubuat !
( baca di kitab Yesaya, Korintus, Yohanes --- > Jelas )
“AKU mari iki ninggal kowe --- > ngutus ROH PENGHIBUR”; AKU akan meninggalkanmu --- > KUutus ROH PENGHIBUR
>. Tahu wujud ROH KUDUS ? -- > tapi bisa dirasakan !
>. Kamu akan berbuat jahat, hatimu ? ( Percayalah )
( Tidak seperti orang dunia mempertanyakan TUHAN koq 3 )

“Perkataan ini benar dan baik”
TITUS 3 : 8
Perkataan ini benar dan aku mau supaya engkau dengan yakin menguatkannya, agar mereka yang sudah percaya kepada ALLAH sungguh-sungguh berusaha melakukan pekerjaan yang baik. Itulah yang baik dan berguna bagi manusia.
This message is most trustworthy, and concerning these things I want you to insist steadfastly, so that those who have believed in (trusted in, relied on) God may be careful to apply themselves to honorable occupations and to doing good, for such things are [not only] excellent and right [in themselves], but [they are] good and profitable for the people.

>. Yang disampaikan ini benar !
Paulus menghendaki supaya kamu yakinlah ( seyakin-yakin/ yakin-yakin )
Agar mereka yang sudah percaya termasuk kitadan akui karya keselamatan --- > melakukan hal yang baik
>. Jadi dalam kehidupan di dunia --- > setelah kita diselamatkan harus melakukan yang baik seperti yang dicontohkan oleh hidup TUHAN YESUS ( Pernah TUHAN YESUS tidak berbuat baik ? )
TUHAN YESUS disalib --- > masih mendoakan
Telinga Maltus terpotong oleh Petrus ?

Ayo berbuat baik !


IBRANI 3 : 14
Karena kita telah beroleh bagian di dalam KRISTUS, asal saja kita teguh berpegang sampai kepada akhirnya pada keyakinan iman kita yang semula.


(belum selesai menyalin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jadikan dan berikan komentar anda sebagai refleksi diri bukannya mengomentari kejelekan dan kekurangan kami