Sabtu, 15 Oktober 2011

SEJARAH MEMBERITAKAN : ALLAH YANG MEMILIH MANUSIA

Ibadah Minggu
16 Oktober 2011



Tema Bulanan :  
Menghasilkan buah-buah kehidupan





Tema:


SEJARAH MEMBERITAKAN :
ALLAH 
YANG MEMILIH 
MANUSIA





YESAYA 45 : 1, 4 – 6
1 TESALONIKA 1 – 5b
MATIUS 22 : 15 – 21











Bapak Ibu Saudara yang terkasih
Sidang jemaat ALLAH

Supaya kita ini
 memiliki arahan akan hidup dan kehidupan
selama tinggal di dunia ini :
Berpeganglah
kepada pengakuan
bahwa ALLAH PRIBADI yang telah
memilih saya
dan
Bapak, Ibu, Saudara sekalian

Bukannya kita yang memilih

Pilihan ALLAH
 tidak pernah salah,
pilihan ALLAH itu tepat dan benar
 adanya
sangat berbeda
apabila kita yang memilih

Pilihan  ALLAH itu
Selalu  disertai dengan kesetiaan
 Dan
 Ketaatan
 untuk memenuhi setiap janji
yang telah disampaikan
untuk digenapi

Janji-janji ALLAH
 adalah sebagai pedoman
di dalam kita menaati
 dan
memegang teguh
 akan kebenaran-kebenaran ALLAH


Bapak. Ibu, Saudara
Sidang Jemaat ALLAH

Sesungguhnya kita ini
tidak lepas dari setiap pengawalan
 oleh ALLAH

'Jembatan keselamatan' itu
 sudah ada
dan
sudah diberikan
kepada kita
masing-masing

Janji ALLAH
adalah 'jembatan keselematan'
yang sangat kuat
dan
 sungguh-sungguh benar
akan terjadi dan akan tergenapi

Janji ALLAH
 bukanlah sesuatu permainan kata
 sebab FIRMAN dari ALLAH
adalah satu kenyataan
dan, yang menjadi bukti
 bahwa ALLAH sedang berkarya
 untuk menjadikan sesuatunya ada
 dan
terjadi

Adakah satu hal
yang mustahil 
dan
yang tidak dapat dilakukan
oleh ALLAH ?


Bapak Ibu Saudara yang terkasih
Syukur dan ucapan-ucapan sejenisnya
yang memuliakan ALLAH
 akan menjadikan kita ini
 semakin kuat
 di dalam mengikut dan memenuhi
 panggilan keselamatan
dari ALLAH
tersebut


Bapak Ibu Saudara yang terkasih
Janganlah kita berpikiran
 bahwa kita ini
sedapat mungkin
 tetap harus lurus jalan-jalan kehidupan
yang akan kita lalui
 dan
 yang akan kita tempuh

Pastilah ada satu langkah kehidupan
 yang membuat diri kita
 jatuh bangun
 di dalam ketidaktaatan

Jarak pergaulan kita
dengan ALLAH
 semakin jauh
 sebab langkah kehidupan ini
salah

Jangan berpikiran pula
bahwa kita ini
selalu benar
 sebab ALLAH yang benar
dan
maha benar
 itu sungguh-sungguh akan meluruskan
setiap kesalahan kita

Jangan berpikiran
 kita ini terbuang dan tidak terpakai
 oleh ALLAH

Sejauh mana kita berada
 saat ini
ALLAH tetap pada pilihanNYA
 bahwa kita
adalah umat yang dikasihiNYA
tidaklah salah ALLAH
 di dalam memilih kita


Bapak Ibu Saudara yang terkasih
Sidang Jemaat ALLAH

Bangsa Israel
yang menjadi gambaran bagi kehidupan kita
 adalah juga
sebagai umat yang dipilih
 oleh ALLAH

 bagaimana pun sepak terjang
pola kehidupannya

ALLAH tetap memperhatikan
 dan
saatnya tiba
ALLAH tidak hanya memberikan hukuman
 Peringatan
 tetapi ALLAH juga berusaha
 meluruskan dan menyelamatkan
 kehidupan umat pilihan

Sepanjang sejarah kehidupan
 umat manusia pilihan ini
 ada

ALLAH berkarya
 di dalam kuasa dan kekuasaanNYA
adakah hal
yang aneh
bagi kita
 bila ALLAH sudah berkehendak
pasti segala sesuatunya harus terjadi ?!

Tidak ada yang aneh
Dan
 tidak ada yang mustahil

Raja Koresh
adalah raja dari bangsa Persia
yang dipilih dan terpilih
oleh ALLAH
 sebagai alat keselamatan
dan
untuk menyelamatkan bagi Israel
 umatNYA
yang sedang dalam pembuangan
di Babel
Israel
akan dibebaskan dan memang bebas
...
peristiwa pembebasan itu terjadi
 pada tahun 539 SM

Raja Koresh
 adalah raja yang tidak mengenal ALLAH Israel
 tetapi raja Koresh ini
 mendapat gelaran-
sebutan
yang diurapi-
yang dikasihi

perhatikan hal-hal tentang raja Koresh
di bawah ini

(YESAYA 45: 1 
Beginilah FIRMAN TUHAN:
 “Inilah FIRMANKU
 kepada orang yang KUurapi
yang tangan kanannya KUpegang
supaya AKU menundukkan
 bangsa-bangsa di depannya
 dan
 melucuti raja-raja,
 supaya AKU
 membuka pintu-pintu
di depannya
 dan
 supaya pintu-pintu gerbang
tidak tinggal tertutup…”)

(YESAYA 48 : 14 
 Berhimpunlah kamu sekalian dan dengarlah !.
Siapakah diantara mereka
 memberitahukan semuanya ini ?.
 Dia (=Raja Koresh)
yang dikasihi TUHAN
akan melaksanakan kehendak TUHAN
terhadap Babel
dan
menunjukkan kekuatan tangan TUHAN
 kepada orang-orang Kasdim)



Bapak Ibu Saudara yang terkasih
Bukankah ALLAH
 memiliki hak
atas segala perkara…

Penyelamatan atas Israel
 adalah hak ALLAH
dan
pemakaian kekuatan pengurapan
dan
 kasih
kepada bangsa yang dipilih
 sebagai alat pekerjaan ALLAH

 segala sesuatunya sangat dimungkinkan terjadi.

Ini membuktikan
 keuniversalan;

 Bahwa siapa saja
 bisa terpakai dan dipakai
oleh ALLAH
biar orang itu belum mengenal ALLAH
dan
PRIBADI ALLAH.

Jadi ALLAH
 tidak selalu memanggil
dan
memakai umat
 atau
orang-orang yang sudah mengenal
DIRI PRIBADINYA

Siapa saja
ALLAH bisa pakai
apabila ALLAH berkenan
 berkehendak

Bapak Ibu Saudara yang terkasih
 ALLAH
di dalam sejarah keselamatan
dan
penyelamatan
kepada  setiap umat-
setiap orang  
yang telah dipilih

ALLAH
terus memilih dan memilih
memilih

orang-orang pilihanNYA
untuk ikut serta
 ambil bagian
di dalam melaksanakan
karya ‘keselamatan’NYA
untuk menghasilkan buah-buah kehidupan
berupa keselamatan
bukannya kematian-

Israel telah diselamatkan-
 dibebaskan
dari perbudakan

Kedaulatan ALLAHlah
 untuk memilih siapa saja
yang dikehendaki

Kebebasan Israel
 dari bangsa Babilonia
 ada dan terjadi
 karena ALLAH memilih
Raja Koresh.

Dan Raja Koresh
 memberikan kebebasan
 kepada Israel
untuk kembali
 ke tanah kelahirannya-
 untuk membangun Bait ALLAH
(=Kenisahnya, EZRA 1 : 1-11)

Inilah
ALLAH kita
yang berkuasa
 atas segala sesuatu-
segala ciptaan
 dan
segala kepunyaanNYA

Pemilihan ALLAH
adalah kedaulatan ALLAH


Bapak Ibu Saudara yang terkasih
 Sidang Jemaat

Kita
 juga ditunjukkan pada kisah
 satu jemaat yang bernama Tesalonika
yang merupakan hasil pekabaran Injil
dari Rasul Paulus
tetapi Rasul Paulus sendiri
tidak dapat lama untuk menunggui
dan
menyertai pekembangan kehidupannya

Rasul Paulus
dari kejauhan saja mengamati
dan
memperhatikan perkembangan Tesalonika
Jemaat ALLAH ini

Jemaat
yang mengalami perkembangan
pertumbuhan
itu adalah sesuatu hal
yang semestinya sulit terjadi
tetapi pada kenyataannya
itu sudah terjadi
pada masa pertumbuhan dan perkembangannya

Tesalonika
adalah Jemaat yang bertumbuh kembang
 di dalam kesulitan
demi kesulitan

Ada banyak penganiayaan
yang harus diterima
ada orang-orang bersalah,
 berdosa dan kemudian bertobat

Itulah
yang diamati dan dirasakan
 oleh Rasul Paulus
 terhadap Jemaat TUHAN ini

Tesalonika
adalah Jemaat pilihan ALLAH
sebagai orang-orang
yang dipilih
dan
 tentu ia-
orang-orang Tesalonika ini adalah
 sangat berharga pertobatannya

Pertobatannya itu sangat dinamis
dan
pelayanannya sangat perkasa
dan
 pengharapannya penuh dengan semangat

Orang-orang Tesalonika
bertumbuh berkembang
 sebagai Jemaat pilihan ALLAH
yang memiliki kesadaran tinggi
di dalam dirinya
 sebagai orang yang dipilih
dan
bukannya sebagai orang yang memilih

maka dari itu
 mereka-
orang-orang Tesalonika
 terbahani dan terbeban
 untuk ikut serta
mewartakan Injil
ke seluruh wilayah Mediterania-
Eropa pada umumnya

ROH KUDUS
yang hadir
 di dalam kehidupan keberimanan mereka
turut serta mengokohkan
 dan
memberikan kepastian–
 kekuatan
baik lahir maupun batin


Bapak Ibu Saudara
yang terkasih di dalam TUHAN YESUS

Tuntunan ROH KUDUS
 telah memampukan jemaat muda dan baru –
Tesalonika ini
 untuk menjadi teladan
dalam sikap moralitas
dan
menjadi  tempat berkarya
bagi kemuliaan ALLAH

Sekarang
tentang Rasul Paulus

Rasul Paulus
adalah seorang rasul
yang mengetahui secara betul dan benar
tentang arti dipilih

Di dalam kesaksian pribadinya
Rasul Paulus memuat banyak pengalaman-
 perjalanan hidup
dan
pelayanannya

Memang Rasul Paulus
memiliki semangat ‘dipilih’
dan
oleh karena itu
Rasul Paulus
memiliki kekuatan dan penghiburan
ketika menghadapi
berbagai masalah percobaan
dan
penganiayaan

Rasul Paulus
dengan rasa ‘dipilih yang ia miliki’
 telah menjadikan diri ini
sebagai seorang pelayan
 yang istimewa

Ia,
Rasul Paulus
sangat tangguh
di dalam menghadapi aniaya dan penyiksaan

Inilah ayat-ayat
yang tertulis
di dalam surat penggembalaannya
 yang berisi tema tentang  ‘dipilih’:

EFESUS 1 : 4 
Sebab di dalam DIA ALLAH telah memilih kita
 sebelum dunia dijadikan,
supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapanNYA

ROMA 8 : 29
 Sebab semua orang yang telah dipilihNYA dari semula,
mereka juga ditentukanNYA dari semula
untuk menjadi serupa dengan gambaran ANAKNYA,
supaya IA,
ANAKNYA itu,
menjadi yang sulung di antara banyak saudara

GALATIA 1 : 15
Tetapi waktu IA,
yang telah memilih aku sejak kandungan ibuku
dan
memanggil aku oleh kasih karuniaNYA

Dan masih banyak lagi ayat-ayat
yang berisi tema tentang  ‘dipilih’


Bapak Ibu Saudara yang terkasih
satu-
OKNUM PRIBADI
yang dipilih ALLAH
untuk ‘keselamatan’ kita
adalah SANG JURU SELAMAT
YESUS TUHAN kita

Yang dipilih-
ditentukan sejak semula
 oleh ALLAH BAPA
SORGAWI
untuk turun dan tinggal
bersama umat manusia dan menyejarah

Ada babak sejarah
 yang telah di lalui YESUS TUHAN kita
 yaitu ‘babak- periode perumpamaan’
dan
 yang kedua adalah babak-
 masa perdebatan-perdebatan

Seperti perdebatan
tentang pembayaran pajak kepada Kaisar

Tentu
TUHAN YESUS sudah berbuat-
Berkarya
 tentang banyak hal
dan
tentunya juga banyak tantangan dan hambatan
yang IA,
TUHAN YESUS alami :
kesengsaraan penderitaan-
fitnah dan jebakan-jebakan-
rencana jahat

Tetapi TUHAN YESUS sungguh mampu
 menelanjangi dan membongkar kemunafikan
 yang membungkus pakaian religi-
pakaian keagamaan dari kaum Farisi

Kaum Farisi
(=Farisi : orang religious
yang menolak untuk membayar pajak
kepada pemerintahan asing)
dan
 kaum Herodian
 (=Herodian : orang-orang
yang bertugas mengurus sistem pajak
di Palestina)

Mereka mengharapakan jawaban ganda-
ya, boleh dan tidak boleh

Yang mengharapkan jawaban
YESUS TUHAN
agar warga sebangsa:  “ya,
harus membayar pajak”

Pastilah akan terjadi sikap :
 Memusuhi
 terhadap YESUS TUHAN kita
sebab pastilah masyarakat nasionalis religius-  
masyarakat yang memiliki ketaatan beragama
itu, tidak setuju

Tetapi kalau jawaban TUHAN YESUS :
“Tidak, dalam arti menolak pembayaran pajak”
Pastilah, YESUS TUHAN
akan berhadapan dengan pemerintahan Romawi
 dan
 dianggap sebagai kaum revolusioner-
sebagai kaum pemberontak
 yang melawan Kaisar

Disini TUHAN YESUS
telah berhasil menjawab permasalahan
 yang dipersoalkan-
 diperdebatkan oleh kaum Farisi dan kaum Herodian.

Dan telah berhasil pula
 memberikan tantangan ‘baru’
agar mereka semua memiliki
dan
membangun ketaatan kepada ALLAH
seperti halnya :
ketaatan kepada Kaisar
sebab bagi ALLAH maupun Kaisar
keduanya  memiliki kehendak
dan
 hak atas semua itu


Bapak Ibu Saudara yang terkasih
Marilah kita menjadi seperti
 pasangan suami isteri
 bagi ALLAH,

bukannya menjadi sembarang isteri
 tetapi menjadi isteri-
pasangan
 yang dapat mewartakan keadilan dan kebenaran.

 Menjadi pasangan terpilih
yang menyebarkan ‘virus’ kasih sayang
dan
kasih setia.

 Menjadi pasangan
yang menghasilkan buah-buah kehidupan
 yang berguna
bagi kehidupan itu sendiri-
yang berguna
bagi kehidupannya
dan
 kehidupan banyak orang

Demikian secara ‘gamblang’-
secara jelas
Hosea menyebut
Israel
dan
kita sekalian ini
 sebagai pasangan dan isteri
ALLAH


Siapkah kita semua,
Sidang Jemaat
 untuk menjadi pasangan dan mitra ALLAH
di dalam menegakkan keadilan dan kebenaran ?

Dan,
sebagai penghasil buah-buah kehidupan ?
Bukankah kita
 telah memahami konsep
 bahwa pilihan ALLAH
atas hidup kita
 adalah merupakan bukti
bahwa ALLAH sedang berencana-
memiliki rencana
 akan kehidupan kita :
berencana-
memiliki rencana kepada
...
Raja Koresh,
Rasul Paulus
bahkan ALLAH
di dalam PRIBADI TUHAN YESUS 
pun  termasuk kita
 sebagai Gereja-
persekutuan orang-orang yang sudah dipilih

 haruslah menghidupi konsep pilihan
 dengan tindakan-tindakan :
bagaimana kita memikiran,
bagaimana kita mengupayakan
dan
 bagaimana kita mengerjakan
segala sesuatunya
di dalam kehidupan ini

baik itu dalam keadaan suka
atau
dalam keadaan duka-
sengsara …
senang…

semuanya tetap bermuara
dan
berakhir kepada kehendak
dan
 demi kemuliaan ALLAH

TUHAN YESUS memberkati kita


AMIN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jadikan dan berikan komentar anda sebagai refleksi diri bukannya mengomentari kejelekan dan kekurangan kami