Minggu, 30 Oktober 2011

ROMA 1 : 1 - 5

ROMA 1 : 1 - 5





(1) 
Dari Paulus, hamba KRISTUS YESUS, 
yang dipanggil menjadi rasul dan dikuduskan 
untuk memberitakan Injil ALLAH.
(2)
Injil itu telah dijanjikan-NYA sebelumnya 
dengan perantaraan nabi-nabi-NYA dalam kitab-kitab suci, 
(3)
tentang Anak-NYA, 
yang menurut daging diperanakkan dari keturunan Daud, 
(4) 
dan menurut ROH kekudusan
dinyatakan oleh kebangkitan-NYA 
dari antara orang mati, 
bahwa IA adalah ANAK ALLAH yang berkuasa, 
YESUS KRISTUS TUHAN kita.
(5) 
Dengan perantaraan-NYA
kami menerima kasih karunia dan jabatan rasul 
untuk menuntun semua bangsa,
supaya mereka percaya dan taat kepada nama-NYA.



















Bapak, Ibu.....
Firman TUHAN
pada hari ini 
tentang karya atau tugas Paulus 
yang dipanggil menjadi rasul 
dan 
dikuduskan
untuk memberitakan Injil ALLAH


Bapak, Ibu....
Sebelumnya 
mari kita ingat kembali
riwayat kehidupan Rasul Paulus


Bapak. Ibu.....
Memang rasul Paulus
sebelumnya terkenal 
sebagai orang yang kejam dan jahat,
sebagai seorang penganiaya
Beberapa saat 
setelah TUHAN YESUS hidup di dunia
bersama para murid- 
Paulus yang dahulu dikenal
sebagai Saulus 
menganiaya
bahkan berusaha untuk menghancurkan 
dan
membunuh
para murid- pengikut KRISTUS

Kalau dipikir secara nalar 
sangat sulit sekali 
Paulus ini 
akan menjadi pengikut KRISTUS
Bagaimana bisa
itu terjadi 
untuk seorang yang kejam,
galak,
dan 
penganiaya

Tetapi ALLAH 
menunjukan dan mewujudkan 
kuasaNYA 
dengan merubah Paulus 
menjadi orang yang sabar, 
orang yang setia, 
orang yang dapat mewujudkan kasih
dan
terlebih ALLAH pilih ia 
untuk memebritakan Injil TUHAN
supaya dunia yang gelap
berubah menjadi terang


Bapak, Ibu.....
Bagaimana keadaan Paulus setelah bertobat ?
seperti ayat ke-12 :
yaitu,
supaya aku
ada di antara kamu 
dan 
turut terhibur
oleh iman kita bersama, 
baik oleh imanmu 
maupun 
oleh imanku.

Seperti ayat itulah
Paulus menerima tugas 
dari ALLAH
dan
melaksanakan pemeberitaan Injil

Dengan pilihan kata 
yang sangat penting dilakukan-
dengan kata-kata yang baik 
bila diucapkan
oleh semua pihak; 
Jemaat Roma
ataupun rasul Paulus 
sama-sama akan terhibur
oleh karena iman mereka


Bapak, Ibu.....
Firman ini 
menyatakan bahwa 
satu perkara dalam hidup kehidupan kita ini
sangat penting
untuk diperhatikan
dan 
diarahkan 
demi suatu kebaikan bersama


Contoh :
di dalam kehidupan nyata
Apabila kita bercakap-cakap
dengan seseorang
menggunakan bahasa Indonesia
ataupun 
bahasa Jawa 
tentu kita harus memilih kata-kata
yang tepat dan yang sesuai 
dengan kebutuhan
tanpa harus menyakiti
lawan bicara kita




Bapak, Ibu.....
Seperti
yang diajarkan Rasul Paulus 
bahwa di dalam kehidupan kita 
sebagai umat ALLAH
pastilah kita
selalu melakukan pergaulan 
dan
selama melakukan pergaulan 
tentu ada tingkah pola- 
tingkah laku 
dan 
perbuatan-
percakapan terkait
dengan orang lain 
sebagai lawan bicara kita


Sekarang
kita rasakan bersama...
apakah  kita
sudah menyakiti seseorang 
atau 
tidak menyakiti sesama kita ?!

Semuanya itu 
sekali lagi 
tergantung dari cara kita berbicara, 
dari cara kita bertingkah laku
juga terlebih
dari kedalaman ketulusan hati kita





Bapak, Ibu.....
Seandainya Rasul Paulus
tidak diubahkan 
oleh ALLAH 
di dalam hidup kehidupannya- 
di dalam cara bergaul 
dengan sesamanya,
tentu Rasul Paulus 
juga tidak akan menjadi seorang pekabar Injil 
yang disegani dan berhasil menarik 
perhatian banyak orang.




Semuanya itu 
adalah berkat kuasa TUHAN YESUS
dan
kasih dari TUHAN YESUS
yang sungguh telah dinyatakan


Terpujilah ALLAH
yang selalu menuntun dan mengajarkan 
kepada kita 
segala sesuatunya 
tentang kebaikan kasih
dan 
kesetiaan kita
kepada ALLAH 
dan
sesama


Satu hal 
yang sangat penting
di dalam hidup kita
orang percaya
adalah hidup 
untuk saling membangun
dan
saling mengasihi.
saling menguatkan
diantara sesama


Rasul Paulus
di dalam suratnya 
kepada Jemaat Roma
ia telah nyatakan 
bahwa dirinya
sangat rindu 
dan 
sangat memperhatikan
pertumbuhan hidup kehidupan
iman percayanya
kepada TUHAN YESUS


Saat itu
Rrasul Paulus 
sudah dipakai oleh ALLAH

Dan satu perkara 
yang sudah diteladankan 
oleh Rasul Paulus
adalah Rasul Paulus ini 
sangat menaruh perhatian 
yang lebih
terhadap jemaat ALLAH di Roma; 
sedemikian besar perhatiannya 
sampai-sampai 
untuk kepentingan diri sendiri
ia abaikan

Bahkan 
ia mengakui 
sudah sangat terhibur
oleh jemaat Roma.
Apabila iman jemaat Roma 
sangat kuat
di dalam mengikut TUHAN YESUS
KRISTUS, 

Rasul Pauluspun 
merasa telah dikuatkan pula. 
Betapa pentingnya kehidupan 
yang harmoni 
dengan sesama patunggilan- 
persekutuan 
dengan sesama pengikut KRISTUS


Kebaikan dan ketulusan hati
Rasul Paulus
melebihi kebaikan hati 
setiap orang 
yang pernah bergaul 
dengan Jemaat Roma

Tentu 
keberadaan Rasul Paulus 
menjadi satu kekuatan
yang lebih kuat
bagi Jemaat Roma

Betapa Jemaat Roma
masih mendapat perhatian 
yang penuh 
meskipun diri pribadi 
Rasul Paulus 
sedang berada dalam masalah berat


Demikian
dengan penuh kesungguhan 
dan 
kesetiaan- 
ketulusan
Rasul Paulus
telah melaksanakan tugasnya
seperti apa yang diterima dari ALLAH.

Dengan penuh kesetiaan
tetap di dalam mengikut TUHAN YESUS 
KRISTUS 
SANG JURU SELAMAT




Bapak, Ibu.....
Demikian indahnya
kuasa dan karya ALLAH.
Paulus 
yang semula terkenal
dengan galaknya-
kejamnya; 

Sekarang telah dipanggil 
oleh ALLAH 
karena dia mau bertobat


Bapak, Ibu.....
Sekarang 
bagaimana dengan kita orang percaya ? 
Dimana kita semua
sudah merenungkan 
kisah kehidupan
mendengarkan FIRMAN ALLAH

Sekarang
apakah kita 
sudah melakukan 
seperti yang dikehendaki ALLAH 
di dalam kehidupan ini ?

Kalau kita
mau mengakui dan menyadari 
bahwa di dalam kehidupan kita 
telah banyak melakukan kesalahan. 

Pernah atau sering kali 
membuat orang lain
menderita, 
sakit hati.

Apakah itu
karena sikap, 
perkataan, 
maupun 
tingkah laku kita ?

Kita sering menjatuhkan,
memfitnah orang lain ?

Demikian banyak dosa kesalahan kita


Semuanya itu
tidak dikehendaki oleh ALLAH, 
tetapi ALLAH
adalah maha kasih, 
maha murah
dan
pasti mau mengampuni 
segala dosa apapun
yang kita lakukan
kalau saja kita
mau mengakuinya dan bertobat


Kalau dahulu
ALLAH berkuasa
mengubah kehidupan Paulus
dari lumpur dosa 
dan 
kemudian dosanya
menjadi bersih
dan selanjutnya
ia  terpanggil 
menjadi pengikutNYA 
bahkan
dipakai sebagai alat kemuliaan ALLAH

Kuasa ALLAH
tidak pernah berubah
dan 
terus berjalan- 
berlaku dari dahulu,
sekarang dan selamanya


Marilah kita teladani
hidup seperti Paulus :

"Bertobatlah
dan
menjadi alat
yang dipakai oleh ALLAH
sehingga orang lainpun 
menjadi percaya kepadaNYA"

Marilah kita tinggalkan 
hidup lama kita
yang tidak sesuai 
dengan kehendak TUHAN ALLAH 
untuk menjadi dan menjalani Hidup Baru
yaitu hidup yang penuh 
dengan kasih setia
kepada TUHAN
dan 
selalu dekat 
dengan TUHAN YESUS




AMIN


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jadikan dan berikan komentar anda sebagai refleksi diri bukannya mengomentari kejelekan dan kekurangan kami