Kamis, 11 Februari 2010

MENYONGSONG PILPRES DENGAN BIJAK

MENYONGSONG PILPRES 
 DENGAN 
 BIJAK



ROMA 13 : 1 - 6






5
Sebab itu kita perlu
menaklukan diri,
bukan saja oleh karena
kemurkaan ALLAH,
tetapi juga oleh karena
suara hati kita 




Bapak, Ibu dan saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Di hari-hari
kita menyiapkan diri
untuk ikut pesta demokrasi yang diselenggarakan,
di negara kita, Indonesia ini
pastilah kita
tidak akan mengambil sikap Golput
seperti yang pernah kita renungkan bersama-sama
dikala kita menyiapkan diri
untuk mengikuti pemilihan anggota dewan legistatif
dalam pemilu yang lalu


Bapak, Ibu dan saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Semuanya itu
kita pahami sangatlah penting
untuk menjadikan calon presiden
ataupun wakil presiden yang seturut
dengan kehendak TUHAN
Kita semua diharuskan datang dan
melakukan pencontrengan
kepada salah satu gambar pasangan calon
presiden ataupun wakil presiden
tanpa itu
kita tidak turut melakukan sesuatu yang penting
bagi perubahan
di masa yang akan datang
5 tahun ke depan
semuanya itu ada
di tangan kita
sebagai warga negara yang baik
melakukan hal yang sepatutnya dilakukan
Siapapun nanti yang akan menjadi pasangan
presiden dan wakil presidennya
itu adalah kehendak TUHAN ALLAH
melalui tangan-tangan rakyat yang memilihnya

Rencana ALLAH ada di dalam
setiap pemimpin bangsa Indonesia
yang akan terpilih nanti
Sebab ALLAH di dalam FirmanNYA ….
telah menyatakan bahwasannya
ALLAH itu yang mengatur
kebaikan demi kebaikan umat pilihan
di dalam naungan pemerintahan duniawi
Sebab setiap pemerintahan itu
berasal dari ALLAH
pertanggung jawabannya juga kepada ALLAH
selain kepada hukum dunia
yaitu rakyat
yang telah mempercayakan kekuasaannya itu

Rakyat
menyuarakan suara hati nuraninya
setiap pasangan yang dipikirnya
baik dan akan membawa kebaikan-kebaikan bersama
tentu akan menjadi landasan kita semua
untuk memilihnya
tetapi semuanya itu
kembali kepada pemilihan ALLAH sendiri 

Kiranya
kita juga turut menjadi tangan-tangan
yang memberikan suara kebaikan demi kebaikan
yang akan diwujudkan di dalam pemerintahan
5 tahun ke depan


Bapak, Ibu dan saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Bila kita mendengar
di hari-hari akhir ini
banyak kampanye yang tidak benar,
kampanye yang menjelek-jelekkan ,
menyudutkan dan menuduh
calon capres/cawapres tertentu

Kampanye hitan itu
pasti akan menurunkan pupoleritas
pasangan capres dan cawapren lainnya
Kampanye hitam itu
tentu ditujukan untuk menjatuhkan lawan
dan mengangkat dirinya,
dan kelompoknya
serta capres/cawapresnya


Sekarang,
Bapak, Ibu dan saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Sudahkah kita sebagai umat TUHAN YESUS
juga menaruh perhatian yang besar pada pilpres ini ?
Atau kita punya perasaan
bahwa pilpres itu
tidak ada gunanya
secara langsung bagi kita sebagai rakyat ?
Bahkan,
apakah kita sudah menjadi acuh tak acuh
terhadap pilpres ini ?
Kita mengacuhkan saja
ulah dari setiap tim sukses setiap kandidat
yang selalu saja melakukan provokasi dan
menjatuhkan pasangan lainnya ?

Mari kita renungkan bersama-sama Firman TUHAN
Bagaimana seharusnya kita
sebagai umat yang taat kepada ALLAH
bersikap dan bertindak
untuk memilih dan menentukan
pemerintahan yang akan dipilih melalui pilpres
8 Juli yang akan datang


Bapak, Ibu dan saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Di ayat 1
Dikatakan
bahwa tiap-tiap orang
harus takluk kepada pemerintah
sebab tidak ada pemerintahan
yang tidak berasal dari ALLAH,
setiap pemerintah ditetapkan oleh ALLAH

Mungkin di dalam hati kita
timbul pertanyaan
Mengapa kita harus takluk kepada pemerintah ?
Atau juga timbul pertanyaan
Bukankah pemerintah dipilih oleh manusia
tetapi mengapa dikatakan ditetapkan oleh ALLAH ?
Timbulnya pertanyaan ini wajar saja
karena kita
seringkali beranggapan bahwa
pemerintahan itu tidak ada hubungannya
dengan TUHAN
atau tidak ada hubungannya
dengan kehidupan keberagamaan kita
Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas
mari kita pergumulkan dan
kita lihat konteks, situasi-kondisi
dimana Rasul Paulus telah menuliskan suratnya
kepada orang-orang atau jemaat di Roma

Orang-orang Kristen di Roma saat itu
memiliki anggapan
bahwa kedudukannya sebagai orang Kristen
bebas dari kewajiban terhadap negara
Orang Kristen Roma
sudah terhanyut oleh keyakinan
bahwa akhir jaman itu sudah dekat,
sehingga mereka
memiliki pemikiran dan cara pandang
yang rendah
terhadap segala hal
yang bersifat duniawi
termasuk masalah negara dan pemerintah
Rasul Paulus menyatakan
dengan tegas di dalam suratnya

Bahwa
tiap orang
harus takluk dan taat kepada pemerintah
Dikatakan lagi
oleh Rasul Paulus
bahwa setiap pemerintahan itu
telah ditetapkan oleh ALLAH
dengan maksud yang terkandung di dalamnya
bahwa setiap pemerintahan yang ada
itu tidak memiliki kuasa dan
kekuasaan yang absolute atau tidak terbatas
tetapi setiap pemerintahan itu
memiliki kekuasaan dan kuasa yang terbatas
Demikian halnya dengan Israel
Tidak ada raja
yang tidak ditetapkan oleh ALLAH,
semua raja Israel
terikat pada hukum ALLAH
Semua raja
menjadi alat pemerintahan ALLAH
atas umat manusia
Maka,
oleh sebab itu
setiap pemerintahan
wajib menegakkan keadilan dan
mengupayakan kemakmuran rakyatnya
Setiap pemerintahan
mengemban amanat mewujudkan
kesejahteraan rakyat atau damai sejahtera
untuk rakyatnya
Setiap pemerintahan
bertanggung jawab untuk mewujudkan
kesejahteraan rakyatnya
Itu menjadi tanggung jawabnya
kepadsa rakyat dan kepada ALLAH !


Bapak, Ibu dan saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Di ayat 2 – 4 …….
Diperlihatkan oleh Rasul Paulus
bahwasannya
fungsi dari pemerintah itu yang paling besar manfaatnya
adalah …..
bagi mereka yang berbuat baik
sebab mereka yang berbuat baik
perlu dilindungi dari orang jahat
Di sini pemerintah
wajib melindungi setiap orang yang berbuat baik !

Di ayat 5 ………
Di katakan lagi oleh Rasul Paulus
bahwa hendaknya kita takluk karena suara hati kita
Bukankah suara hati kita itu
merupakan suatu kesaksian dalam batin kita
mengenai kehendak TUHAN
Di mana kehendak TUHAN
adalah damai sejahtera bagi manusia
Maka
setiap pemerintahan
yang ditetapkan oleh ALLAH
itu juga dalam rangka
menjalankan kehendak ALLAH

Di ayat 6 ………
Pemerintah dikatakan
sebagai pelayan-pelayan ALLAH sendiri
Maka dari itu hendaknya
dengan suara hati kita yang tulus
kita ikut memberi perhatian
kepada pemerintah ataupun negara kita
Karena begitu besar
peran dan fungsi tanggung jawabnya
terhadap hajat hidup orang banyak


Bapak, Ibu dan saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Kita telah melihat
betapa besarnya peran dan fungsi pemerintah
terhadap kehidupan kita dan kepada orang banyak

Bukankah pemerintah itu
juga menjalankan kehendak ALLAH
untuk mewujudkan damai sejahtera manusia
Namun
seringkali kita melihat
banyak pemerintahan yang tidak ideal lagi,
tidak bersih,
banyak sekali kekurangannya dan kelemahannya
dan banyak melakukan penyelewengan
Maka daripada itu
Kita saat ini berkesempatan
melalui pilpres kali ini
untuk memilih pemimpin pemerintahan
yang berkualitas dan
bertanggung jawab dan
yang sanggup memimpin bangsa ini
untuk mewujudkan
damai sejahterabagi semua rakyatnya

Dalam pemilihan
kita harus cermat
tidak ikut-ikutan kata …banyak orang
bahkan mengikuti dorongan emosi,
hasutan-hasutan dari kampanye hitam

Mari
kita membawa suara hati kita yang tulus
dengan meminta petunjuk dan
tuntunan dari ALLAH
kiranya DIA sendiri membisikkan sesuatu
yang bukan dari mata penglihatan kita
atau dari rasa perasaan diri kita sendiri
tetapi memang dari dorongan kehendak ALLAH
yang memakai kita
untuk menentukan
pemilihan presiden dan pasangannya

Mari berpartisipasi
mewujudkan kehendak ALLAH di dunia ini
dengan bijak,
tepat
sesuai dengan suara hati kita
dengan mencocokkan
potensi dan
kebenaran-kebenaran
yang dimiliki oleh calon presiden dan wakilnya

TUHAN MEMBERKATI KITA




AMIN













PANGIBADAH BRAYAT
MENYONGSONG PILPRES DENGAN BIJAK
di Kel.Bp. Paiman
KRW 9
1. Votum/Berkat
2. Pujian Kijem 4 : 1, 2
Hai mari sembah
3. Doa :
Ø Syukur
Ø Mohon penganpunan
Ø Undang Roh Kudus.
Ø AMIN
4. Pembacaan Alkitab : Roma 13 : 1 - 6
5. Pujian Kijem 54 : 1, 4
Tak kita menyerahkan
6. KOTBAH …..
7. Pujian Kijem 336 : 1, 3
Indonesia, negaraku
8. Doa syafaat :
Ø Syukur atas firman …
Ø Syukur : menyerahkan persembahan
Ø Anak-anak, remaja ,pemuda (generasi muda beserta pergumulannya);
Ø Adi Yuswa – sakit dsb
Ø Gereja -gereja ( GKJW & pepanthan )
Ø Pemilu
Ø Keluarga Bpk Paiman & bubaran.
Ø AMIN
Memuji Kijem 376 : 1
Kinanthi ing GUSTI
9. Berkat

BERJUANG UNTUK HIDUP



EFESUS 2 : 4 - 10










Bapak, Ibu, Saudara yang mengasihi

dan di kasihi TUHAN YESUS

Terpujilah ALLAH kita

yang telah mengasihi kita sekalian

ALLAH yang penuh rahmat dan berkat karunia

IA yang telah mencurahkan berkat kasih sayangNYA

yang tidak terhingga dan

tidak membutuhkan perjuangan bagi kita

di dalam mendapatkan berkat-berkat kesempurnaan

di dalam hidup yang kekal dan selama-lamanya


Bapak, Ibu, Saudara yang terkasih

Seumpama

kita ini diperumpamakan

dengan kisah seorang ibu

yang sudah renta dan

lanjut usianya

tepatnya ia disebut seorang nenek tua ….

yang tengah berjualan

di sebuah pasar tradisional yang kumuh ,

becek,

kotor dan

bau

Dia duduk dengan setia

di atas tikar

ia menawarkan barang dagangannya epada setiap orang

demi sesuap nasi

tanpa menghiraukan keadaan

di mana ia sedang berada dan

haripun semakin panas

sebab siang sudah datang

terik matahari tidak menghalangi tekadnya

demi sesuap nasi

dengan peluh yang menetes ….

keringat itu

menandakan juga ……..

bahwa ia sudah letih tetapi

ia tidak hiraukan


Bapak, Ibu, Saudara

Seumpama kita

seperti gambaran itu

tidak ada salahnya …

kita kita juga berjerih payah

bekerja keras

membanting tulang

demi kelangsungan hidup ini


Bapak, Ibu, Saudara

Seandainya kita bayangkan …..

kehidupan ini ada

karena tuntutan dari keinginan

untuk mencukupi kebutuhan hidup

betapa dahsyatnya seseorang

ia sudah berjuang

demi kehidupan ini

keluargapun rela ditinggalkan

untuk sementara waktu

beberapa waktu ia tinggalkan

karena tuntutan dari pekerjaan

yang harus diselesaikan dalam kurun waktu tertentu

siang malam ia terus bekerja keras


Bapak, Ibu, Saudara yang terkasih

Seperti itukah

kenyataan hidup ini

dengan perjuangan yang keras dan

semuanya akan didapat ?


Bapak, Ibu, Saudara yang terkasih

di dalam TUHAN YESUS

Semuanya ada dan

diadakan

untuk mencukupi segala kebutuhan

selama kita tinggal dan hidup di dunia ini

Bila kita renungkan lebih dalam dan

mendalam lagi

pastilah kita memahami …

bahwasannya kehidupan jasmani ini

akan berakhir ….

ketika kita dipanggil pulang atau meninggal

Kematian itu akan menjemput kita

dan mengakhiri segala sesuatu

yang seharusnya kita pahami secara sungguh-sungguh :

Tidak ada yang terbawa

di saatnya kita pulang, atau mati

Kehidupan ini berakhir

dengan kerja keras kita

dengan kegigihan kita

di dalam berjuang untuk mempertahankan hidup


Bapak, Ibu, dan Saudara

Seandainya

kita tidak mengenal KRISTUS

TUHAN YESUS yang sangat mengasihi kita

Apakah kehidupan ini akan berakhir sampai di situ ?

Kematian yang kekal

yang menantikan kita

yang tidak memberikan suatu pengharapan akan jerih payah kita

selama bekerja di dunia ini,

betapa kita sudah bekerja keras

membanting tulang

tetapi berakhir sampai di situ !


Bapak, Ibu, Saudara yang terkasih

Seperti pemahaman yang sama

dimiliki oleh orang-orang dunia ini :

Kehidupan itu

harus diisi dengan perjuangan yang keras

untuk mendapatkan hasil yang maksimal

Tetapi orang-orang dunia ini

kurang memahami

betapa kehidupan ini

ada kekekalannya,

tidak berakhir sampai kita meninggal

tetapi ada kelanjutannya

kehidupan yang kekal

yang sama dengan kematian yang kekal,

dan selama-lamanya

Kehidupan yang kekal itu

kita pahami dan

telah kita imani bersama

di dalam pengenalan kita

akan JURU SELAMAT

PENEBUS DOSA dan

SANG HAKIM

yang menentukan bagi kita

dimana kita

seharusnya berada

saat kita nanti mengakhirti kehidupan di dunia ini

Di kekekalankah atau di kefanaan ?

Yang selama-lamanyakah ?

atau di keadaan yang sementara ?

Yang selamanyakah kita hidup ?

atau selamanyakah kita akan mati ?

Kekekalan itu ada

ketika kita memahami

akan kasih karunia ALLAH di dalam kehidupan ini

Banyak orang yang melalaikan hidup

yang sesungguhnya

yang pasti

akan dialaminya

setelah kehidupan di dunia ini

Setelah batas kematian itu ada

dan terjadi di dalam hidupnya

Banyak kalangan memahami

itu adalah sesuatu rahasia

yang belum terungkap dan yang pasti akan terjadi

Beberapa agama dan kepercayaan memahaminya

tetapi usaha keras ……

untuk mendapatkan kehidupan yang kekal itu

dengan banyak cara :

seperti yang mereka pahami

Ada yang memahaminya :

asalkan kita melakukan kebajikan-kebajikan dan

kebaikan-kebaikan selama hidup di dunia ini

itu adalah modal untuk meraih kehidupan yang lebih baik lagi

setelah kematian menjemput

Tetapi ada pula yang memahami :

hanya dengan mengandalkan dan

melakukan semua syariat dan ajaran agama

ia akan memiliki modal

dan tabungan menumpuk

yang akan berguna bagi hidupnya kelak

setelah meninggal dunia

Pahala dan upah

jerih payahnya

selama di dunia ini …

Adalah karena kebaikan,

kebajikan atau

ketaatan dan ketaatan

di dalam menjalani syareat dan ajaran agama

Itu semua akan membantu menemukkan

dan mendapatan kehidupan yang kekal itu …….


Bapak, Ibu, Saudara yang terkasih

Sumber kehidupan kita adalah ALLAH

Yang telah menciptakan kehidupan ini

di dalam KRISTUS TUHAN; YESUS

kita telah diciptakan dan

telah diperbaharui

menjadi ciptaan yang baru

yang lama sudah lenyap

yang baru ada di dalam KRISTUS TUHAN

di dalam YESUS

yang menjadi penyelamat kehidupan kita masing-masing


Bapak, Ibu, Saudara yang terkasih

Satu hal yang berbeda

dengan ajaran di dunia ini :

bila orang-orang dunia berusaha menyeimbangkan kehidupan duniawi ini

dan dengan berbagai cara

untuk mempersiapkan diri demi masa depannya kelak

Tetapi orang-orang dunia ini

juga sering kali lebih mengutamakan dan

lebih tepatnya disebut …..

sangat mudah lupa akan masa depannya

karena di dalam praktek kehidupannya

mereka lebih mengutamakan dan

mementingkan kehidupan saat ini saja

Apakah kita juga demikian ?



Bapak, Ibu, dan Saudara

Sepertinya …….

Bagi kita tidaklah sulit

untuk melakukan persiapan-persiapan

menjelang atau menghadapi masa depan itu

Mempersiapkan masa depan itu

tidaklah sesulit kita memperjuangkan hidup sekarang ini

ALKITAB yang menjadi sumber pengenalan kita

akan TUHAN YESUS dan

ALLAH PRIBADI yang telah menjadi FIRMAN YANG HIDUP

Secara jelas di ayat 8 menyatakan ……..

Sebab karena kasih karunia

kamu diselamatkan oleh iman;

itu bukan hasil usahamu,

tetapi pemberian ALLAH

Alkitab menjelaskan kepada kita

bahwa hidup yang kekal itu

tidak diperoleh hanya karena perjuangan dan kerja keras,

karena harganya –

harga dari sebuah …kehidupan yang kekal itu

sangat terlalu mahal dan

tidak mungkin terbeli dan kita beli.

Maka dari pada itu

iman percaya kita

mengamini dan

membenarkan

bahwa ALLAHlah

yang berinisiatif atau

mengambil sikap

untuk memberikan hidup yang kekal itu

secara Cuma-Cuma kepada manusia.

Cuma-Cuma

bukan berarti

gratisan,

obralan atau

murahan

tetapi Cuma-cuma itu berarti ….

hanya oleh ALLAH kepada manusia

telah diberikan kehidupan yang kekal itu,

hanya karena kekayaan rahmat ALLAH saja

PATUNGGILAN INGKANG NYAWIJI ING KARSANIPUN ALLAH


MAZMUR 33 : 1 - 5









3
Nyanyikanlah bagiNYA
 nyanyian baru ;
petiklah kecapi baik-baik 
dengan sorak-sorai !






Bapak-bapak yang terkasih
sebentar 
sebelum kita berbincang-bincang
 untuk kali ini

kita landasi 
dengan Firman ALLAH
yang menyatakan pujian
 atau
 nyanyian baru

itu hanya untuk ALLAH

Bukankah ALLAH
 telah memberikan karunia
kebaikan-kebaikan
kepada umatNYA
 yang dikasihi ?

Nyanyian baru 
di sini adalah
nyanyian yang tidak hanya 
berwujud kekidungan
nada-nada musik
yang kita kenal saat ini

Nyanyian baru itu
lagu pujian
 yang ada 
di dalam tuntunan ALLAH

yaitu nyanyian Sorgawi
yang terpetik 
dengan baik 
dan
penuh 
dengan keajaiban-keajaiban
yang tak pernah 
didengar oleh manusia

Bunyi kecapi
yang dipetik 
dengan baik

itu bukan gubahan manusia
tetapi 
gubahan ALLAH 
melalui tangan-tangan ALLAH



ALLAH
memakai siapapun 
yang diperkenan
untuk memetik bidai-bidai
senar-senar kecapi

Nyanyian baru
terlantunkan
 dari sorak-sorai 
dan
dari mulut-mulut orang
yang dipakai ALLAH 
untuk menyanyikan
lagu-lagu baru
ramai sekali
baru sekali
pujian itu


Bapak-bapak yang dikasihi TUHAN YESUS
kita saat ini ada 
karena ALLAH berkenan
memakai kita
untuk membentuk
 satu-satu persekutuan
 di lingkup kita tinggal
yaitu 
persekutuan ibadah kaum bapak
di tingkat KRW,RT,RW

Bidai-bidai
senar-senar itu
tersusun rapi
terbentuk
 oleh gerakan ALLAH

kalaupun itu 
membunyikan sebuah lagu pujian
itu
 hanya karena ALLAH 
menggunakan mulut 
tangan 
dan 
hidup kita

Berapa banyak 
kaum bapak yang terhimpun

sorak-sorainya …
sudah mewakili nyanyian baru
yang ALLAH telah perdengarkan 
untuk kemulian ALLAH

KRW kita 
ramai, 
sorak sorai memuji ALLAH

RT kitapun ramai
seperti kehidupan baru

tidak seperti kehidupan biasa 
yang terjadi di dunia ini

RW kita
 menjadi semakin semarak
oleh sorak-sorai 
nyanyian baru itu

Bila ada kesalahpahaman 
diantara kita
itu adalah 
karena pemikiran-pemikiran kemanusiaan ini
masih melekat 
di dalam hidup kita

Nyanyian baru itu
 belum terbentuk
dan
 sedang terbentuk
bila ALLAH
 menggerakan hidup kita
hanya 
untuk kemuliaan ALLAH

Nyanyian-nyanyian 
yang akan diperdengarkan adalah
nyanyian yang merdu
baru sama sekali
dari ALLAH

kitapun jadi heran
pada saatnya 
kita mendengar
nyanyian-nyanyian
 yang diperdengarkan

Siapa yang menciptakan
dan 
siapa yang memulai bernyanyi ?

Siapa yang menciptakan
perhimpunan kaum bapak
dan
 siapa yang memulai bernyanyi
 dan
 memuliakan ALLAH ?

Bila itu datangnya dari kita
sekelompok bapak-bapak
 yang berkenan berkumpul
itu
 hanya untuk dirinya sendiri
tetapi 
bila perkumpulan itu ada
perasaan kelegaan
 dan 
kerinduan
untuk terus menerus menyuarakan pujian
dan
 kegembiraan

karena ALLAH memberi kesempatan
kita menyorak-nyoraikan 
lagu gubahan ALLAH
yang baru 
di dalam hidup kita

Kita
 akan baru
 dan
 diperbaharui

seperti bidai-bidai 
dan
 senar-senar kecapi

yang melantunkan
 dan
 bergerak
untuk menyuarakan kekidungan – kekidungan
yang menjadikan ALLAH 
dipermuliakan

Itulah nyanyian baru

Bukan kita yang berbuat
membuat 
dan 
menggubah lagu-lagu baru
 menurut telinga 
dan kehendak hati 
manusia
 yang penuh dengan
 dosa dan kenajisan

Dunia ini
 dan 
kita sekalipun 
tak mampu melantunkan
 nyanyian-nyanyian baru

Mari kita
 serahkan hidup kita
 sebagai alat-alat ALLAH 
di dalam rangkaian penciptaan lagu-lagu baru
 puji-pujian yang baru 
akan diperdengarkan
 di lingkungan jemaat kita 
GKJW pasamuan Suwaru 


di tengah-tengah masyarakat kita
 masing-masing

Kita
 adalah suara-suara ALLAH
 yang akan didengar merdu 
nyaring dan baru
 dalam hidup ini

 Nyanyian baru 
yang penuh sosak – sorai



AMIN