Ibadah Keluarga
Kamis, 7 Mei 2009
UPAH TUHAN
ADALAH
KASIH KARUNIA-NYA
RUT 2 : 8 - 12
12
TUHAN kiranya
membalas perbuatanmu itu,
dan kepadamu
kiranya dikaruniakan
uph sepenuhnya
oleh TUHAN, ALLAH Israel,
yang di bawah sayapnya engkau
datang berlindung
Bapak Ibu beserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Sungguh besar
kasih setia ALLAH
yang ada menyertai kita sekalian
Sebagai Jemaat ALLAH dan
milik ALLAH
yang dikaryakan untuk melakukan dan
menjalankan setiap tugas dan
tanggung jawab
yang diberikan
kepada kita
para umat pilihanNYA
Seandainya kita
tidak memperhatikan
setiap panggilan dan
pekerjaan karya keselamatanNYA
di dunia ini
tidak mungkin
ada beberapa calon
yang muncul dari KRW-
( warga )
Kesetiaan ALLAH
di dalam kasih karuniaNYA
perlu kita uji dan
kita buktikan
sehingga
itu menjadi satu
pengalaman pribadi
yang tidak bisa
sekedar diceritakan
tetapi
sangat penuh makna
bagi kehidupan
diri sendiri dan
bagi sesama kita
Bapak Ibu Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Sebenarnya kisah RUT
bukanlah kisah yang asing
bagi kita
tetapi
jika kali ini ...
kita diberi kesempatan
untuk mempergumulkannya
kembali
ini
memuat satu catatan-catatan penting
betapa ALLAH
itu
sangat memperhatikan
umatNYA
yang sangat tunduk dan
penuh hormat serta
mempercayakan hidup
kehidupannya
hanya
kepada ALLAH
Bapak Ibu beserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Kisah RUT
adalah kisah kasih setia
seorang wanita
kepada ALLAH
yang ditujukan
akan kesetiaannya
terhadap keluarga dan
mertuanya Naomi
Ketika suami Naomi
Elimelekh meninggal
tentu
ada keinginan bagi Naomi
untuk menemui sanak keluarga
dari pihak san Suami
yang ada di Betlehem ( Yehuda )
tetapi niatan itu diurungkan
karena adanya RUT
yang juga senasib
dengan dirinya
dimana di usia muda
RUT
ditinggal suaminya mati
kemudian RUT
diambil isteri
oleh anak laki-laki Naomi
lainnya
Setelah diperistri
oleh Mahlon dan Kilyon
anak-anak Naomi itu
meninggal
RUT
yang asli wanita
keturunan bangsa Moab
itupun memutuskan
untuk tidak pulang
ke negaranya
tetapi
ia memutuskan
untuk tetap tinggal beserta
dengan Naomi
Sang mertuanya
Dengan penuh ketulusan hati
RUT
terus mengikuti dan
membantu
menemani mertuanya
Naomi
tanpa memiliki
pemikiran macam-macam
ia
RUT
melakukan hal-hal yang terbaik
bersama mertuanya
suka duka
ia alami bersama
kesulitan demi kesulitan
ia alami bersama
ibu mertuanya
tanpa melihat dan
tanpa memandang
untuk siapa ia berbuat
tetapi
ia percayakan hidupnya hanya
untuk ALLAH Israel
juga
Ia
Naomi
maupun ALLAH Israel
adalah sosok dan
oknum yang dikasihi dan ia patuhi
keadaan hidupnya
seperti saat ini
karena RUT
sangat tulus
di dalam bersikap dan
mengambil keputusan
Ia
tidak meninggalkan Naomi
sendirian
tetapi ia sertai Naomi
seperti
ia sertakan dan
percayakan dirinya dan
hidupnya
hanya kepada ALLAH
Israel
Ketika Naomi ditawari
oleh keluarga besar
keluarga suaminya
untuk pulang
ke kampung
ke Betlehem
karena ada kebiasaan
di Israel
pada waktu tempo dulu ...
bila suaminya meninggal
maka sang isteri
akan menjadi tanggung jawab
adiknya laki-laki
baik untuk melindungi dan
mencukupkan segala hidupnya
maka tidak heranlah
seperti yang dialami oleh RUT
dari kakaknya
RUTpun
menikah
dengan adiknya
tetapi
setelah keduanya meninggal
seharusnya RUT bebas
menentukan sikap
untuk kemana
ia dapat dan
mau pergi
Ketika Naomi
berencana menemui keluarga
dari suaminya
di tanah leluhur
di Betlehem
Naomi memberi tawaran
kepada RUT
RUT
boleh meninggalkan dirinya dan
boleh pulang ke negaranya
Naomi
akan menemui keluarga besar
suaminya
untuk meminta perlindungan
karena tidak baik dan
tidaklah aman
bagi wanita-wanita Israel
jaman dahulu
bila harus hidup sendiri
tanpa ada suami atau
lelaki keluarganya
yang dapat
dijadikan tempat berlindung
Tetapi
RUT mengambil keputusan
yang luar biasa
Ia
RUT mengambil keputusan
untuk ikut serta
dengan Naomi
kemanapun ia pergi
Maka
tibalah ke dua perempuan ini
di tanah leluhur
di Betlehem
Ia diterima dan
dipertemukan dengan Boas
dari keluarga suami Naomi
Boas
memberikan kemudahan-kemudahan dan
perlindungan dan
jaminan akan kecukupan dan
keselamatan hidup
bagi RUT dan
mertuanya
Seperti di dalam ayat 1 - 7
(1)
Naomi itu
mempunyai seorang sanak
dari pihak suaminya,
seorang yang kaya raya
dari kaum Elimelekh,
namanya Boas.
(2)
Maka Rut,
perempuan Moab itu,
berkata kepada Naomi:
"Biarkanlah aku pergi ke ladang
memungut bulir-bulir jelai
di belakang orang yang murah hati
kepadaku."
Dan sahut Naomi kepadanya:
"Pergilah, anakku."
(3)
Pergilah ia,
lalu sampai di ladang dan
memungut jelai
di belakang penyabit-penyabit;
kebetulan ia berada
di tanah milik Boas,
yang berasal dari kaum Elimelekh.
(4)
Lalu datanglah Boas
dari Betlehem.
Ia berkata kepada penyabit-penyabit itu:
"TUHAN
kiranya menyertai kamu."
Jawab mereka kepadanya:
"TUHAN
kiranya memberkati tuan!"
(5)
Lalu kata Boas
kepada bujangnya
yang mengawasi penyabit-penyabit itu:
"Dari manakah perempuan ini?"
(6)
Bujang
yang mengawasi penyabit-penyabit itu
menjawab:
"Dia adalah seorang perempuan Moab,
dia pulang bersama-sama
dengan Naomi
dari daerah Moab.
(7)
Tadi ia berkata:
Izinkanlah kiranya
aku memungut dan
mengumpulkan jelai
dari antara berkas-berkas jelai ini
di belakang penyabit-penyabit.
Begitulah ia datang dan
terus sibuk dari pagi
sampai sekarang dan
seketikapun ia tidak berhenti."
Betapa Boas
memperhatikan Naomi
terutama RUT
yang pekerjaannya 'ngasak' atau
mencari sisa-sisa
panenan gandum atau
jelai
Boas menata sedemikian rupa
agar Naomi tidak kelaparan dan
berkekurangan makan
melalui rencana-rencana
dipikirkan masak-masak dan
juga disampaikan kepada RUT
supaya RUT
tidak perlu takut
ketika 'ngasak' di sawahnya
Jangan jauh-jauh
lebih dekat saja
kepada pegawai perempuannya dan
ambil saja
sisa-sisa jelai-jelai
yang jatuh
karena pegawai perempuan Boas
telah diperintahkan
untuk tidak mengambil kembali
jelai-jelai
yang jatuh dan
berserakan
RUT
juga dijamin
tidak akan diganggu
oleh pekerja laki-laki Boas
Boas melakukan itu semua
setelah
mengetahui asal-usul RUT
yang juga
merupakan menantu Naomi
yang tidak lain
ia adalah
bagian dari keluarganya
yang sebenarnya
menjadi tanggung jawabnya
seperti
yang menjadi adat kebiasaan
di Israel waktu itu
Bapak Ibu beserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Karena RUT
telah melakukan tindakkan
yang penuh ketulusan dan
penuh cinta
kepada mertuanya
ALLAH tidak membiarkan RUT
sedemikian rupa
untuk menderita
tetapi ALLAH
memberikan
'upah' lewat Boas
Upah yang terbesar
bagi RUT nanti
pada saatnya
adalah
Kasih karunia ALLAH
yang terbesar
bagi dunia ini
adalah
dimana dari keturunan RUT
besok
pada saatnya
lahirlah KRISTUS
di tengah dunia ini
Dimana
kasih karunia ALLAH ini
tidak sempat
dirasakan secara langsung
oleh RUT
tetapi melalui RUT
Anak cucunya dan
keturunannya
mendapatkan kasih karunia
dalam waktu yang lama dan
tidak dalam waktu yang cepat dan
pendek
kasih karunia ALLAH
dapat dirasakan
Meskipun RUT
sudah
mendapatkan perhatian dari Boas
tetapi RUT
sangat
mendapat perhatian
dari ALLAH
melalui keturunannyalah KRISTUS lahir
Bapak Ibu beserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Jangan seperti si Abe
yang ingin menyenangkan
kedua orang tuanya
ia rajin menolong dan lain-lain
tetapi memiliki 'pamrih'
ingin mendapat upah dari orang tuanya
ia ingin dibelikan sepeda motor
Melihat hal tersebut
ayah Abe sangat marah
Tidak demikian dengan RUT
ia tidak ingin mengharapkan upah
dari kebaikan
ketulusan dan
kesetiaannya
RUT tidak memiliki jiwa dagang
ia berbuat demikian
nanti ia kan mendapat keuntungan
ia tidak memiliki semangat
jiwa jual beli
seperti seorang pedagang dan
pembelinya
RUT melakukan itu semua
dengan sungguh-sungguh
tulus
tanpa pamrih
Bapak Ibu berserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Sungguh bagi kita
tentu dianjurkan dan
diharapkan
untuk melakukan
segala sesuatunya
di dalam hidup ini
tanpa pamrih
terlebih itu
terkait dengan iman percaya
kepada ALLAH
setiap pekerjaan dilakukan
tanpa melihat
dan mengharapkan upah
Sebagai warga
kita lakukan tugas dan
tanggung jawab kita
sebagai pengurus
juga demikian
Janganlah panggilan ALLAH
kita terima atau
ketika kita
diberi tugas tanggung jawab
sebagai warga
pengurus ataupun
majelis jemaat
yang sebentar terpilih
karena ada pamrih
harapan-harapan
yang bertumbuh
dalam pemikiran kita
Setiap pekerjaan
yang kita lakukan
jelas dan pasti
penuh resiko dan
beban yang berat
tanpa menghitung waktu
tenaga pikiran
dan sebagainya
untuk menyenangkan ALLAH
Karena kemuliaan ALLAH
terjadi
dan menyenangkan hati ALLAH
apabila kita
juga sangat senang dan
suka cita
tanpa mengharapkan upah
imbal balik
tentunya dari ALLAH
Bapak Ibu beserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Percayalah
bahwasannya ALLAH
tidak tinggal diam
ALLAH
juga tahu persis
segala kebutuhan hidup kita
meskipun kita
tidak menuntut banyak
tentang ketulusan kita
dansebagainya
dan sebagainya
ALLAH sudah mengatur
berkat
kasih karunianya
bagi kita
tepat pada waktunya
Kiranya
TUHAN memberkati kita
yang setia
di dalam panggilan dan
terus
melanjutkan berkarya
berbuat
demi kebaikan dunia ini
dengan penuh ketulusan dan
kesetiaan hati
TUHAN memberkati
AMIN
VOTUM / BERKAT
KJ 66 : 1, 2
Di gunung dan di lurah
DOA
Pembacaan Alkitab
RUT 2 : 8 - 12
KJ 417 : 1, 2
Serahkan pada TUHAN
KOTBAH
KJ 417 : 5, 6
Serahkan pada TUHAN
(Pemilihan 'Dauran' anggota MJ)
DOA SYAFAAT
KJ 406 : 1
Ya TUHAN bimbing aku
BERKAT
Sungguh besar
kasih setia ALLAH
yang ada menyertai kita sekalian
Sebagai Jemaat ALLAH dan
milik ALLAH
yang dikaryakan untuk melakukan dan
menjalankan setiap tugas dan
tanggung jawab
yang diberikan
kepada kita
para umat pilihanNYA
Seandainya kita
tidak memperhatikan
setiap panggilan dan
pekerjaan karya keselamatanNYA
di dunia ini
tidak mungkin
ada beberapa calon
yang muncul dari KRW-
( warga )
Kesetiaan ALLAH
di dalam kasih karuniaNYA
perlu kita uji dan
kita buktikan
sehingga
itu menjadi satu
pengalaman pribadi
yang tidak bisa
sekedar diceritakan
tetapi
sangat penuh makna
bagi kehidupan
diri sendiri dan
bagi sesama kita
Bapak Ibu Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Sebenarnya kisah RUT
bukanlah kisah yang asing
bagi kita
tetapi
jika kali ini ...
kita diberi kesempatan
untuk mempergumulkannya
kembali
ini
memuat satu catatan-catatan penting
betapa ALLAH
itu
sangat memperhatikan
umatNYA
yang sangat tunduk dan
penuh hormat serta
mempercayakan hidup
kehidupannya
hanya
kepada ALLAH
Bapak Ibu beserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Kisah RUT
adalah kisah kasih setia
seorang wanita
kepada ALLAH
yang ditujukan
akan kesetiaannya
terhadap keluarga dan
mertuanya Naomi
Ketika suami Naomi
Elimelekh meninggal
tentu
ada keinginan bagi Naomi
untuk menemui sanak keluarga
dari pihak san Suami
yang ada di Betlehem ( Yehuda )
tetapi niatan itu diurungkan
karena adanya RUT
yang juga senasib
dengan dirinya
dimana di usia muda
RUT
ditinggal suaminya mati
kemudian RUT
diambil isteri
oleh anak laki-laki Naomi
lainnya
Setelah diperistri
oleh Mahlon dan Kilyon
anak-anak Naomi itu
meninggal
RUT
yang asli wanita
keturunan bangsa Moab
itupun memutuskan
untuk tidak pulang
ke negaranya
tetapi
ia memutuskan
untuk tetap tinggal beserta
dengan Naomi
Sang mertuanya
Dengan penuh ketulusan hati
RUT
terus mengikuti dan
membantu
menemani mertuanya
Naomi
tanpa memiliki
pemikiran macam-macam
ia
RUT
melakukan hal-hal yang terbaik
bersama mertuanya
suka duka
ia alami bersama
kesulitan demi kesulitan
ia alami bersama
ibu mertuanya
tanpa melihat dan
tanpa memandang
untuk siapa ia berbuat
tetapi
ia percayakan hidupnya hanya
untuk ALLAH Israel
juga
Ia
Naomi
maupun ALLAH Israel
adalah sosok dan
oknum yang dikasihi dan ia patuhi
keadaan hidupnya
seperti saat ini
karena RUT
sangat tulus
di dalam bersikap dan
mengambil keputusan
Ia
tidak meninggalkan Naomi
sendirian
tetapi ia sertai Naomi
seperti
ia sertakan dan
percayakan dirinya dan
hidupnya
hanya kepada ALLAH
Israel
Ketika Naomi ditawari
oleh keluarga besar
keluarga suaminya
untuk pulang
ke kampung
ke Betlehem
karena ada kebiasaan
di Israel
pada waktu tempo dulu ...
bila suaminya meninggal
maka sang isteri
akan menjadi tanggung jawab
adiknya laki-laki
baik untuk melindungi dan
mencukupkan segala hidupnya
maka tidak heranlah
seperti yang dialami oleh RUT
dari kakaknya
RUTpun
menikah
dengan adiknya
tetapi
setelah keduanya meninggal
seharusnya RUT bebas
menentukan sikap
untuk kemana
ia dapat dan
mau pergi
Ketika Naomi
berencana menemui keluarga
dari suaminya
di tanah leluhur
di Betlehem
Naomi memberi tawaran
kepada RUT
RUT
boleh meninggalkan dirinya dan
boleh pulang ke negaranya
Naomi
akan menemui keluarga besar
suaminya
untuk meminta perlindungan
karena tidak baik dan
tidaklah aman
bagi wanita-wanita Israel
jaman dahulu
bila harus hidup sendiri
tanpa ada suami atau
lelaki keluarganya
yang dapat
dijadikan tempat berlindung
Tetapi
RUT mengambil keputusan
yang luar biasa
Ia
RUT mengambil keputusan
untuk ikut serta
dengan Naomi
kemanapun ia pergi
Maka
tibalah ke dua perempuan ini
di tanah leluhur
di Betlehem
Ia diterima dan
dipertemukan dengan Boas
dari keluarga suami Naomi
Boas
memberikan kemudahan-kemudahan dan
perlindungan dan
jaminan akan kecukupan dan
keselamatan hidup
bagi RUT dan
mertuanya
Seperti di dalam ayat 1 - 7
(1)
Naomi itu
mempunyai seorang sanak
dari pihak suaminya,
seorang yang kaya raya
dari kaum Elimelekh,
namanya Boas.
(2)
Maka Rut,
perempuan Moab itu,
berkata kepada Naomi:
"Biarkanlah aku pergi ke ladang
memungut bulir-bulir jelai
di belakang orang yang murah hati
kepadaku."
Dan sahut Naomi kepadanya:
"Pergilah, anakku."
(3)
Pergilah ia,
lalu sampai di ladang dan
memungut jelai
di belakang penyabit-penyabit;
kebetulan ia berada
di tanah milik Boas,
yang berasal dari kaum Elimelekh.
(4)
Lalu datanglah Boas
dari Betlehem.
Ia berkata kepada penyabit-penyabit itu:
"TUHAN
kiranya menyertai kamu."
Jawab mereka kepadanya:
"TUHAN
kiranya memberkati tuan!"
(5)
Lalu kata Boas
kepada bujangnya
yang mengawasi penyabit-penyabit itu:
"Dari manakah perempuan ini?"
(6)
Bujang
yang mengawasi penyabit-penyabit itu
menjawab:
"Dia adalah seorang perempuan Moab,
dia pulang bersama-sama
dengan Naomi
dari daerah Moab.
(7)
Tadi ia berkata:
Izinkanlah kiranya
aku memungut dan
mengumpulkan jelai
dari antara berkas-berkas jelai ini
di belakang penyabit-penyabit.
Begitulah ia datang dan
terus sibuk dari pagi
sampai sekarang dan
seketikapun ia tidak berhenti."
Betapa Boas
memperhatikan Naomi
terutama RUT
yang pekerjaannya 'ngasak' atau
mencari sisa-sisa
panenan gandum atau
jelai
Boas menata sedemikian rupa
agar Naomi tidak kelaparan dan
berkekurangan makan
melalui rencana-rencana
dipikirkan masak-masak dan
juga disampaikan kepada RUT
supaya RUT
tidak perlu takut
ketika 'ngasak' di sawahnya
Jangan jauh-jauh
lebih dekat saja
kepada pegawai perempuannya dan
ambil saja
sisa-sisa jelai-jelai
yang jatuh
karena pegawai perempuan Boas
telah diperintahkan
untuk tidak mengambil kembali
jelai-jelai
yang jatuh dan
berserakan
RUT
juga dijamin
tidak akan diganggu
oleh pekerja laki-laki Boas
Boas melakukan itu semua
setelah
mengetahui asal-usul RUT
yang juga
merupakan menantu Naomi
yang tidak lain
ia adalah
bagian dari keluarganya
yang sebenarnya
menjadi tanggung jawabnya
seperti
yang menjadi adat kebiasaan
di Israel waktu itu
Bapak Ibu beserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Karena RUT
telah melakukan tindakkan
yang penuh ketulusan dan
penuh cinta
kepada mertuanya
ALLAH tidak membiarkan RUT
sedemikian rupa
untuk menderita
tetapi ALLAH
memberikan
'upah' lewat Boas
Upah yang terbesar
bagi RUT nanti
pada saatnya
adalah
Kasih karunia ALLAH
yang terbesar
bagi dunia ini
adalah
dimana dari keturunan RUT
besok
pada saatnya
lahirlah KRISTUS
di tengah dunia ini
Dimana
kasih karunia ALLAH ini
tidak sempat
dirasakan secara langsung
oleh RUT
tetapi melalui RUT
Anak cucunya dan
keturunannya
mendapatkan kasih karunia
dalam waktu yang lama dan
tidak dalam waktu yang cepat dan
pendek
kasih karunia ALLAH
dapat dirasakan
Meskipun RUT
sudah
mendapatkan perhatian dari Boas
tetapi RUT
sangat
mendapat perhatian
dari ALLAH
melalui keturunannyalah KRISTUS lahir
Bapak Ibu beserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Jangan seperti si Abe
yang ingin menyenangkan
kedua orang tuanya
ia rajin menolong dan lain-lain
tetapi memiliki 'pamrih'
ingin mendapat upah dari orang tuanya
ia ingin dibelikan sepeda motor
Melihat hal tersebut
ayah Abe sangat marah
Tidak demikian dengan RUT
ia tidak ingin mengharapkan upah
dari kebaikan
ketulusan dan
kesetiaannya
RUT tidak memiliki jiwa dagang
ia berbuat demikian
nanti ia kan mendapat keuntungan
ia tidak memiliki semangat
jiwa jual beli
seperti seorang pedagang dan
pembelinya
RUT melakukan itu semua
dengan sungguh-sungguh
tulus
tanpa pamrih
Bapak Ibu berserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Sungguh bagi kita
tentu dianjurkan dan
diharapkan
untuk melakukan
segala sesuatunya
di dalam hidup ini
tanpa pamrih
terlebih itu
terkait dengan iman percaya
kepada ALLAH
setiap pekerjaan dilakukan
tanpa melihat
dan mengharapkan upah
Sebagai warga
kita lakukan tugas dan
tanggung jawab kita
sebagai pengurus
juga demikian
Janganlah panggilan ALLAH
kita terima atau
ketika kita
diberi tugas tanggung jawab
sebagai warga
pengurus ataupun
majelis jemaat
yang sebentar terpilih
karena ada pamrih
harapan-harapan
yang bertumbuh
dalam pemikiran kita
Setiap pekerjaan
yang kita lakukan
jelas dan pasti
penuh resiko dan
beban yang berat
tanpa menghitung waktu
tenaga pikiran
dan sebagainya
untuk menyenangkan ALLAH
Karena kemuliaan ALLAH
terjadi
dan menyenangkan hati ALLAH
apabila kita
juga sangat senang dan
suka cita
tanpa mengharapkan upah
imbal balik
tentunya dari ALLAH
Bapak Ibu beserta Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Percayalah
bahwasannya ALLAH
tidak tinggal diam
ALLAH
juga tahu persis
segala kebutuhan hidup kita
meskipun kita
tidak menuntut banyak
tentang ketulusan kita
dansebagainya
dan sebagainya
ALLAH sudah mengatur
berkat
kasih karunianya
bagi kita
tepat pada waktunya
Kiranya
TUHAN memberkati kita
yang setia
di dalam panggilan dan
terus
melanjutkan berkarya
berbuat
demi kebaikan dunia ini
dengan penuh ketulusan dan
kesetiaan hati
TUHAN memberkati
AMIN
VOTUM / BERKAT
KJ 66 : 1, 2
Di gunung dan di lurah
DOA
Pembacaan Alkitab
RUT 2 : 8 - 12
KJ 417 : 1, 2
Serahkan pada TUHAN
KOTBAH
KJ 417 : 5, 6
Serahkan pada TUHAN
(Pemilihan 'Dauran' anggota MJ)
DOA SYAFAAT
KJ 406 : 1
Ya TUHAN bimbing aku
BERKAT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jadikan dan berikan komentar anda sebagai refleksi diri bukannya mengomentari kejelekan dan kekurangan kami