Ibadah Keluarga
Kamis,
BERIMAN
SECARA DEWASA
HOSEA 14 : : 2 - 9
6
AKU
akan memberi
seperti embun
bagi Israel
maka ia akan berbunga
seperti bunga bakung dan
akan menjulurkan akar-akarnya
seperti pohon hawar
Saudara-saudara sepersekutuan
yang dikasihi TUHAN YESUS
Saudara
pernahkah membayangkan
apabila memiliki putra-
anak
yang bersekolah
tetapi tidak sebagaimana mestinya
ia tidak dapat menuruti
menaati
segala peraturan di sekolahnya ?
Seperti contoh
cerita si Thukul
yang bersekolah
tetapi lebih sering membolos
untuk datang belajar di sekolahnya
Bagaimana cara mengatasinya ?
Tentu
ia akan ditanya
oleh gurunya
kenapa si Thukul
melakukan hal tersebut ?
Cara yang ke dua
adalah
ke dua orang tuanya
diundang datang ke sekolah dan
ditanyai guru BK
Bimbingan Konseling
bagaimana si Thukul
selama ini di rumah dan
mengapa ia
sudah beberapa hari tidak masuk sekolah ?
Sudah pasti
si orang tua Thukul juga
sekalian akan menerima kenyataan
bahwa anaknya
sudah mengalami perubahan perilaku
yang sedemikian besar
sampai berani
tidak masuk sekolah
Betapa orang tua
si Thukul
sekarang harus memutar otak dan
mencari cara
untuk mendidik si Thukul
dengan lebih ekstra hati-hati serta
penuh kesabaran
tanpa memarahi saja
tetapi lebih melakukan
pendekatan secara dewasa
untuk membuka diri dan
memulai percakapan
dialog
dengan si Thukul
untuk beberapa waktu ini
mengorek keterangan
mengapa tidak masuk sekolah
Dari akar permasalahan
yang mendasar
yang diketahui
dapatlah ditentukan
langkah-langkah dan
cara pemecahan masalah
Juga bagi pihak sekolah
tentunya
akan mengintropeksi diri
mengapa para muridnya
sampai
ada yang membolos atau
tidak masuk sekolah ?
Bila perlu
pihak sekolah
harus berbenah diri
memperbaiki suasana dan
kondisi sekolah tersebut
contohnya adalah
akan segera memperbaiki pagar
yang diperkirakan
dapat menjadi jalan keluar masuk
bagi para siswa
agar lebih terawasi lagi
Saudara-saudara sepersekutuan
yang dikasihi TUHAN YESUS
Semua hal yang terjadi
di dalam kehidupan bangsa Israel
sebenarnya dapat diumpamakan
seperti si Thukul
yang sering membolos sekolah
Bangsa Israel itu
adalah bangsa yang cukup besar
kerajaan yang didirikan oleh ALLAH
di atas bumi ini
di mana umat Israel
yang merupakan umat pilihan ALLAH
juga sering 'membolos'
dari hadirat TUHAN,
ALLAH mereka
Semua lapisan masyarakatnya
dari para pemimpin
sampai rakyat biasa
tidak memiliki
pengenalan akan ALLAH
seperti apa adanya :
ALLAH
adalah
yang menjadi sumber kehidupan, dan
kekuatan mereka
Bangsa ini
dipandang oleh ALLAH
sebagai bangsa
yang tidak memiliki kesetiaan
tidak memiliki kasih dan
tidak memiliki pengenalan
akan TUHAN ALLAHnya
Bila kita baca
di
HOSEA 4 : 1,2,4 - 10
Dengarlah firman TUHAN,
hai orang Israel,
sebab TUHAN mempunyai perkara
dengan penduduk negeri ini,
sebab tidak ada kesetiaan dan
tidak ada kasih, dan
tidak ada pengenalan akan Allah
di negeri ini.
Hanya mengutuk,
berbohong,
membunuh,
mencuri,
berzinah,
melakukan kekerasan dan
penumpahan darah
menyusul penumpahan darah.
Hanya janganlah
ada orang mengadu, dan
janganlah
ada orang menegor,
sebab terhadap engkaulah
pengaduan-KU itu,
hai imam !
Engkau akan tergelincir jatuh
pada siang hari,
juga nabi
akan tergelincir jatuh bersama-sama engkau
pada malam hari;
dan AKU akan membinasakan ibumu.
Umat-KU binasa
karena tidak mengenal ALLAH;
karena engkaulah
yang menolak pengenalan itu
maka AKU menolak engkau
menjadi imam-KU; dan
karena engkau
melupakan pengajaran ALLAHmu,
maka AKU
juga akan melupakan anak-anakmu.
makin berdosa mereka kepada-KU,
kemuliaan mereka
akan Kutukar
dengan kehinaan.
Mereka mendapat rezeki
dari dosa umat-KU dan
mengharapkan umat-KU itu
berbuat salah.
Maka seperti nasib rakyat
demikianlah nasib imam:
AKU akan menghukum dia
karena tindakan-tindakannya dan
AKU akan membalaskan perbuatan-perbuatannya
kepadanya.
Mereka akan makan,
tetapi tidak menjadi kenyang,
mereka akan bersundal,
tetapi tidak menjadi banyak,
sebab mereka telah meninggalkan TUHAN
untuk berpegang kepada sundal.
Mereka
umat ALLAH ini
hanya sering mengutuk
berbohong
membunuh
mencuri
berzinah
melakukan kekerasan dan
penumpahan darah
Maka kesalahan itu semuanya
juga ditimpakan
kepada para nabi dan
imam
yang dianggap
telah melupakan pengajaran
TUHAN ALLAH
Mereka para pemimpin ini
lebih mementingkan 'uang' atau
keuntungan materi
dari kesalahan-kesalahan perbuatan
umat yang selama ini terjadi
Saudara-saudara sepersekutuan
Di kitab
HOSEA 5 : 3 - 7
(3)
AKU ini mengenal Efraim, dan
Israel tidaklah tersembunyi bagi-KU,
sebab engkau telah berzinah,
hai Efraim; dan
Israel telah menajiskan diri.
(4)
Perbuatan-perbuatan mereka
tidak mengizinkan mereka berbalik
kepada ALLAH mereka,
sebab roh perzinahan
ada di antara mereka, dan
mereka tidak mengenal TUHAN.
(5)
Kecongkakan Israel menjadi saksi
terhadap dirinya sendiri;
Efraim akan tergelincir jatuh
oleh kesalahannya sendiri,
dan bersama-sama mereka
juga Yehuda.
(6)
Dengan korban kambing domba dan
lembu sapinya mereka
akan pergi untuk mencari TUHAN,
tetapi tidak akan menjumpai Dia;
IA telah menarik diri dari mereka.
(7)
Mereka telah berkhianat terhadap TUHAN,
sebab mereka telah memperanakkan anak-anak
yang tidak sah;
sekarang pembinasa akan memakan habis mereka dan
ladang mereka.
dan
HOSEA 7 : 3 - 7
(3)
Mereka menyukakan raja
dengan kejahatan mereka, dan
para pemuka
dengan kebohongan mereka.
(4)
Sekaliannya mereka
orang-orang berzinah,
bagaikan dapur perapian
yang menyala terus,
ketika tukang bakar roti
berhenti membesarkan apinya,
berhenti membesarkan apinya,
sementara ia meremas adonan
sampai menjadi muai oleh ragi.
(5)
Pada pesta raja kita
mereka membuat sakit para pemuka
dengan anggur yang menghangatkan;
ia bersekutu dengan para pencemooh.
(6)
Batin mereka seperti dapur perapian;
hati mereka menyala-nyala;
semalam-malaman murka mereka surut,
pada waktu pagi
menyala kembali seperti api yang menjilat.
(7)
Mereka semua sudah panas
seperti dapur perapian, dan
memakan habis para hakim mereka.
Semua raja mereka sudah tewas,
tidak ada seorang di antara mereka
yang berseru kepada-KU.
Dijelaskan
betapa TUHAN ALLAH Israel
merasa sangat bersedih hati
atas keengganan umatNYA
untuk bertobat
Maka yang terjadi adalah
didikan ALLAH terhadap bangsa ini :
berupa hukuman demi hukuman
terus terjadi dan
dialami umat ALLAH tersebut
ALLAH telah sering kali dan
berulang-ulang kali
mengajak Israel
untuk bertobat dan
menjanjikan pemulihan kondisi
keadaan
yang sudah compang-camping itu
akibat dari hukuman pembuangan
Bagaimana sikap Israel
atas didikan ALLAH tersebut dan
Bagaimana sikap Israel
atas penawaran
untuk bertobat dan
juga penawaran
pemulihan kondisi mereka ?
Bacaan
Kitab
HOSEA 14 : 2 - 9
(2)
Bawalah sertamu kata-kata penyesalan, dan
bertobatlah kepada TUHAN !
katakanlah kepada-NYA :
"Ampunilah segala kesalahan,
sehingga kami mendapat yang baik,
maka kami akan mempersembahkan pengakuan kami.
Asyur tidak dapat menyelamatkan kami;
kami tidak mau mengendarai kuda, dan
kami tidak akan berkata lagi :
Ya, ALLAH kami !
kepada buatan tangan kami.
Karena ENGKAU menyayangi anak yatim."
(4)
AKU akan memulihkan mereka
dari penyelewengan,
AKU akan mengasihi mereka
dengan sukarela,
sebab murka-KU telah surut
dari pada mereka.
(5)
AKU akan seperti embun bagi Israel,
maka ia akan berbunga
seperti bunga bakung dan
akan menjulurkan akar-akarnya
seperti pohon hawar.
(6)
Ranting-rantingnya akan merambak,
semaraknya akan seperti pohon zaitun dan
berbau harum
seperti yang di Libanon.
(7)
Mereka akan kembali dan
diam dalam naungan-KU dan
tumbuh seperti gandum;
mereka akan berkembang seperti pohon anggur,
yang termasyhur seperti anggur Libanon.
(8)
Efraim,
apakah lagi sangkut paut-KU
dengan berhala-berhala ?
AKUlah yang menjawab dan
memperhatikan engkau !
AKU ini seperti pohon sanobar
yang menghijau,
dari pada-KU
engkau mendapat buah.
(9)
Siapa yang bijaksana,
biarlah ia memahami semuanya ini;
siapa yang paham,
biarlah ia mengetahuinya;
sebab jalan-jalan TUHAN
adalah lurus, dan
orang benar menempuhnya,
tetapi pemberontak tergelincir di situ.
merupakan pengulangan dari
Kitab
HOSEA 1 : 10 - 12
(10)
Tetapi kelak,
jumlah orang Israel
akan seperti pasir laut,
yang tidak dapat ditakar dan
tidak dapat dihitung.
Dan di tempat
di mana dikatakan kepada mereka:
"Kamu ini bukanlah umat-KU,"
akan dikatakan kepada mereka:
"Anak-anak ALLAH yang hidup."
Orang Yehuda dan
orang Israel
akan berkumpul bersama-sama dan
akan mengangkat bagi mereka
satu pemimpin,
lalu mereka
akan menduduki negeri ini,
sebab besar hari Yizreel itu.
(12)
Katakanlah kepada saudara-saudaramu laki-laki :
"Ami !" dan
kepada saudara-saudaramu perempuan :
"Ruhama !"
yang berisikan ajakan
untuk bertobat
Saudara-saudara sepersekutuan
Di sini ALLAH Israel
mengajak umatNYA
untuk memiliki kemampuan
berpikir secara jernih
terhadap masalah :
Mengapa ALLAH
sampai harus menjatuhkan hukuman
demi hukuman ?
Dan,
Bagaimana cara penyelesaianya
agar hubungan ALLAH dan
umatNYA Israel
kembali terbangun lebih harmonis lagi ?
Saudara-saudara sepersekutuan
Kita dalam kegiatan
Bulan Kesaksian dan Pelayanan
kali ini
diajak dan
didorong
untuk lebih menghayati
untuk lebih berpikir dan
memiliki sikap lebih dewasa
terhadap
ajakan TUHAN ALLAH tersebut
melalui pengalaman-pengalaman sehari-hari
bersama ALLAH
yang merupakan pengalaman yang khas
yang unik
bagi umat Kristiani
pengikut KRISTUS YESUS
TUHAN ALLAH
mengharapkan kepada kita
bahwasannya
melalui pengalaman-pengalaman kita
masing-masing
bersamaNYA
Kita dapat mewujudkan
tata kehidupan
yang lebih baik lagi
bagi diri kita masing-masing
bagi keluarga kita dan
bagi orang lain dan
sesama kita
Kebaikan tata hidup inilah
yang kemudian dapat melahirkan
sebuah kesaksian
yang tidak terbantahkan
tentang identitas kekeristenan
Tata hidup kekeristenan
yang dapat menjadi contoh dan
teladan yang nyata
sangat dibutuhkan saat-saat ini
dari pada sekedar omongan dan
pembicaraan lisan
Tata hidup dan kehidupan
yang dapat menjadi teladan dan
contoh nyata ini
sangat-sangat dibutuhkan
bagi bangsa dan
masyarakat Indonesia saat ini
Dan melalui tata hidup yang baik
oleh seorang demi seorang
warga gereja
maupun secara bersama-sama
Dari yang kurang baik
menjadi lebih baik
kiranya dapat menjadi 'embrio' atau
cikal bakal
terwujudnya tata hidup masyarakat
yang 'tata tentrem kerta raharja'
AMIN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jadikan dan berikan komentar anda sebagai refleksi diri bukannya mengomentari kejelekan dan kekurangan kami