Selasa, 17 Agustus 2010

BERCERMIN SAMA ARTINYA DENGAN MENJAGA DIRI

Ibadah Keluarga
Persiapan Perjamuan Kudus
Kamis, 6 Desember 2007
Minggu, 9 Desember 2007








BERCERMIN 
SAMA  ARTINYA 
DENGAN
  MENJAGA  DIRI







MATIUS  7 : 1 - 5



4
Kepriye
dene kowe 
kok bisa kandha
karo sadulurmu :


Mara tatal 
sing ana ing mripatmu
iku dak ilangi,
mangka mripatmu dhewe
ana glondhonge ?
(bahasa Jawa)


Bagaimanakah
engkau dapat berkata
kepada saudaramu :

Biarlah aku mengeluarkan
selumbar itu
dari matamu,
sedangkan ada balok
di dalam matamu ?










Bapak Ibu Saudara 
yang terkasih
di dalam TUHAN  YESUS

Kita saat ini
berkumpul untuk mengawali
kegiatan sakral grejawi
 yaitu Perjamuan Kudus
dalam rangka
memasuki perayaan dan
kegiatan Natal-
hari kelahiran 
TUHAN  YESUS




Bapak Ibu Saudara
di dalam TUHAN  YESUS

Kita saat ini
memiliki tanggung jawab pribadi
di hadirat ALAH

Tanggung jawab
atas jalan hidup dan
kehidupan 
kita saat ini

Sudahkah kita menata
merancang dan
mengontrol
setiap tindakan dan 
perilaku kita ?

Sudahkah motivasi kita
sejalan dan
selaras
dengan kehendak ALLAH ?


Bapak Ibu Saudara yang terkasih
di dalam TUHAN  YESUS

Saat ini
kita diperhadapkan
dengan FIRMAN  ALLAH

FIRMAN yang hidup
yaitu FIRMAN
yang merupakan suluh 
bagi kaki kita
 di mana setiap langkah
kaki kita
akan melangkah
memasuki kegiatan 
dan 
acara-acara kehidupan ini

kita
selalu diingatkan dan
dikontrol 
oleh FIRMAN  ALLAH

Setiap FIRMAN ALLAH
sungguh berkuasa
menuntun
langkah-langkah kehidupan kita

Banyak permasalahan
di dalam hidup ini

Banyak permasalahan
yang muncul dan
berkembang
dalam hidup ini

Bukankah beban berat itu
selalu berdampingan
 dengan diri kita ?

Satu masalah selesai
masalah lain
 muncul

Bukannya ALLAH
'tidak mengasihi' kita
sampai-sampai kita ini
merasa sulit
untuk bernafas


Sulit
untuk meletakkan diri 
ini
dengan sebaik-baiknya
tanpa beban masalah
yang bertumpuk-tumpuk


Bapak Ibu Saudara yang terkasih
 di dalam TUHAN  YESUS

Kita saat ini
merasakan
permasalahan gereja
yang terus bermunculan

satu selesai
satu masalah lain muncul

Satu belum selesai,
dua permasalahan muncul

Kapan kita akan berhenti
tidak bermasalah ....?

Dan menjadi tenang,
santai dan
mampu menjadi
penikmat kehidupan ini ?




Bapak Ibu Saudara yang terkasih
 di dalam TUHAN  YESUS

Kita
tidak boleh terlena
dengan segala keadaan
apapun  
yang sedang kita hadapi
FIRMAN  TUHAN  YESUS
 saat ini
mengajarkan kepada kita
supaya kita :


tidak saling 
menghakimi 
diantara saudara 
sekalian




FIRMAN TUHAN  YESUS
mengajarkan kepada kita
untuk saling mengoreksi diri
sendiri
daripada
mencari kesalahan orang lain
terlebih 
kita yang merasa
 memiliki peluang
tidak melakukan kegiatan-kegiatan
yang bertentangan
dengan ALLAH
ataupun
tidak melawan kehendak gereja
yaitu bermacam-macam
masalah pribadi
yang mengganjal dan
yang menjadi batu-batu sandungan
di dalam hidup berjemaat


Kita merasa benar
tetapi salah


Kita merasa kuasa
menjadi pemimpin
karena struktur jabatan kita
di dalam gereja ini


sedangkan yang lain
adalah bawahan kita


sampai-sampai
masalah itu... timbul


Bukankah kita ini
merasa paling benar ....?
atau
kita berdalih
membela kepentingan kelompok
atau
orang-orang tertentu
di dalam persekutuan 
gerejawi ini ?




Bapak Ibu Saudara yang terkasih
 di dalam TUHAN  YESUS

Balok di mata kita sendiri
kita tidak tahu
tetapi selumbar
di mata orang lain
kita sangat-sangat berkepentingan
mengeluarkan dari matanya


Adilkah
hal itu
bagi kita
yang mengimani
setiap FIRMAN  ALLAH ?




Bapak Ibu Saudara yang terkasih
di dalam TUHAN  YESUS

Seperti apa perilaku kita
apabila tidak menengok 
ke dalam diri sendiri
karena 
setiap masalah 
permasalahan
itu timbul
di sekitar kita


kita juga tersangkut di dalamnya ...


Besar kecil atau
tidak ada
 sama sekalikah 
andil kita 
di dalam permasalahan itu
sampai-sampai 
meledak kepermukaan


Kitapun 
pasti terkena masalahnya
yang berkembang
ke sana ke mari
tidak ada batas 
ruang dan waktu
untuk penyelesaiannya


Setiap diri kita
seringkali 
melempar tanggung jawab 
dan
lebih mudahnya
untuk menyalahkan orang lain
di sekitar kita


juga termasuk siapapun 
yang ada
di dalam kelompok 
persekutuan ini


Kita berseberangan jauh ...
semuanya 
akan menjadi bubar
tidak beraturan dan
tidak tertata rapi


Segala bangunan 
akan hancur dan
segala kepercayaan 
yang dibangun 
di atas kepercayaan satu
dengan yang lainnya
akan berantakan


Kekudusan dan
hidup suci 
yang dituntut 
oleh ALLAH
di dalam pengajaran 
TUHAN  YESUS
di dalam setiap 
FIRMANNYA
yang kita dengar 
setiap waktupun
hilang
tidak berbekas 
sama sekali


Kita ini berkaca  
atau
bercermin
pada sesuatu 
yang tidak benar


Seharusnya 
kita ini
 bercermin
 dan
berkaca
kepada ALLAH 
di dalam FIRMANNYA


Jangan menghakimi
sebab dengan apa 
kita mengukur kesalahan orang lain
dengan batu ukuran itu pula
kita akan di timbang
atau di ukur


Jangan menjatuhkan seseorang
dengan cara apapun
di hadapan ALLAH
dengan dalih apapun
di hadirat ALLAH
sebab ALLAH itu 
adil adanya dan
maha mengetahui



Seharusnya 

kita mengasihi 
dan
saling mengingatkan
satu dengan yang lainnya
dengan berbagai cara
seperti apa yang terbaik 
ketika kita bercermin
di hadirat ALLAH


FIRMAN  ALLAH
mengajarkan kepada kita
supaya kita ini 
bertindak
adil
bijaksana 
dan
sabar
di dalam menyelesaikan
setiap permasalahan
di hidup kita pribadi 
ataupun
di dalam hidup kebersamaan kita
di dalam satu tubuh ALLAH


Kita seharusnya 
dapat menemukan cara terbaik
untuk menyelesaikan setiap hal
di dalam kehidupan ini ....


seperti angan-angan kita
orang lainpun 
ingin diperlakukan sama baiknya
seperti diri kita
memperlakukan sebaik-baiknya
terhadap diri sendiri




Bapak Ibu Saudara yang terkasih
di dalam TUHAN  YESUS

Kita janganlah menjadi sombong
 dan
angkuh 
ketika kita berada 
di luar permasalahan tersebut 
dan
kita merasa benar


Tujuan kehidupan ini
hanya satu
yaitu seturut
dengan kehendak ALAH


ayat 1 - 2 

1. 
Aja padha netepake luputing wong,
supaya kowe aja ditetepake luputmu


2. 
Amarga wewaton 
kang kokanggo ngukumi,
yaiku kang bakal dianggo
 ngukum kowe.
Sarta takeran takeran 
kang kokanggo nenaker,
yaiku kang bakal 
dianggo naker kowe
(bahasa Jawa)




1.
Jangan kamu menghakimi, 
supaya kamu tidak dihakimi.
2. 
Karena
dengan penghakiman 
yang kamu pakai 
untuk menghakimi, 
kamu akan dihakimi dan 
ukuran yang kamu pakai 
untuk mengukur, 
akan diukurkan kepadamu.





Bapak Ibu Saudara yang terkasih
di dalam TUHAN  YESUS

Seperti itulah kita bercermin
 dan
melihat diri kita sendiri


Demikian, 
itulah kita
ketika kita bercermin melihat 
dan 
memberlakukan diri sendiri
juga memberlakukan orang lain
di sekitar kehidupan kita 
masing-masing


Baik orang itu  
satu persekutuan 
dengan diri kita
 di hadirat ALLAH
 ataupun
belum menjadi satu
kesatuan iman percaya


Iapun,
orang yang menjadi 
objek pembicaraan dan
orang yang harus 
kita perlakukan
sesuai dengan FIRMAN  ALLAH
di saat kita bercermin
kita tetap berusaha
menjaga diri kita
agar tidak jatuh
ke dalam hidup 
yang tidak mencerminkan
Kasih ALLAH 
kepada diri kita dan
segala umat manusia


Kita diharuskan 
melakukan segala sesuatunya
seperti apa yang kita lihat
di dalam cermin hidup kita
masing-masing


Apabila kita melihat ALLAH
itu kasih
kepada diri kita
mengapa kita 
tidak mampu
 mengasihi sesama kita ?


Apabila ALLAH 
sudah mengampuni dosa
kesalahan kita
mengapa kita 
masih mencari-cari
kesalahan orang lain

Apabila kita 
menjadi satu hati dengan ALLAH
mengapa kita 
tidak sehati 
dengan sesama kita


Mari kita mengoreksi diri kita 
masing-masing
seperti apa diri kita
ketika bercermin ....


Sudahkah kita 
memberlakukan diri kita
adil
bagi sesama kita ...
Sebaik-baiknya kita melihat 
kesalahan orang lain
kitapun harus bisa melihat
ke dalam diri sendiri
kesalahan kita
masing-masing


Sebaik-baiknya kita 
ingin menyelesaikan masalah kita
kitapun 
harus membantu
mengusahakan orang lain
untuk dapat 
menyelesaikan masalahnya
dengan baik


Begitu kita
perlakukan orang lain
demikianlah
kita perlakukan diri kita 
sendiri


Yang jauh maupun yang dekat
setiap orang
yang ada di sekitar kita
seharusnya kita perlakukan
sama dengan 
apa yang ingin kita lakukan


Kita bercermin 
seperti apa diri kita ini ?


Demikianlah kita lakukan
setiap hal 
untuk diri ini
demikianlah pula 
bagi orang lain


Kita tetap berhati-hati 
dan
waspada menjaga diri ini
secara adil 
di dalam memperlakukan diri ini 
dan
diri orang lain


ALLAH sungguh mengasihi kita
ALLAH 
sudah mengorbankan diriNYA
IA mengosongkan diriNYA
dengan mengambil rupa
sama dengan manusia


IA mempelihatkan kasihNYA
Ia mewujudnyatakan
kasih itu
di dalam diri kita


Selamat 
mengikuti Perjamuan Kudus


Selamat 
melakukan tugas 
dan
tanggung jawab kita
 masing-masing
dengan tetap melihat
ke dalam  cermin
 kebenaran ALLAH
yaitu 
FIRMAN  ALLAH
sambil terus menjaga diri
untuk tetap 
mengusahakan adanya
 kebaikan
demi kebaikan
seturut dengan kasih ALLAH
kepada dunia ini



Bapak Ibu Saudara

Mari kita tutup 'Pacawisan'-
persiapan 
kita ini
dengan membaca 
Lelakone Para Rasul 2 : 39
- Kisah Para Rasul 2 : 39


Awit dene 
ingkang kaparingan prajanji punika
panjenengan sadaya
saha putra-putra panjenengan tuwin
tiyang-tiyang 
ingkang taksih tebih ...
sapinten ingkang badhe tinimbalan
dening GUSTI  ALLAH kita



Sebab bagi kamulah
janji itu dan
bagi anak-anakmu dan
bagi orang yang masih jauh
yaitu sebanyak yang akan dipanggil
oleh TUHAN  ALLAH kita




Mari kita lakukan
setiap perintah dan
kehendak ALLAH
seperti halnya 
yang baru bercermin
melihat keadaan diri kita 
dan 
sesama kita 
yang dekat maupun
yang jauh
yang sudah mengenal
 dan
mengaku TUHAN YESUS adalah
sebagai JURU SELAMATnya 
atau
yang belum mengenal 
dan 
mengakui






AMIN


















Pembukaan
VOTUM
Salam Berkat


KPK 28 : 1 - 5 
Sowan mring GUSTI


DOA
KPK 89 : 1,2
Pasrah


PEMBACAAN  ALKITAB
MATIUS  7 : 1 - 5 (4)
KPK 193 : 1, 3
Mung sawiji kabegjan sejati

1.Lamun lampah kula neng padhanging sabda 
kula bingah wah suka rena,
kula yakin estu GUSTI nuntun 
temtu mring tyang pitados satuhu

Reff: mung sawiji kabegjan sejati
nggih pitados mring GUSTI 
wah manut lan bekti


3. Iba begja kula sajroning panggodha
kiniyatken dening sabdanya, 
rineksa tan dhawah wah tan ngantos lesah,
wit saking sih rahmating ALLAH
Reff:


RENUNGAN .......
DOA
KPK 210
Rawuhipun GUSTI
BERKAT
















Sabtu, 14 Agustus 2010

SELAMA MENGIKUT KRISTUS YESUS IMAN PERCAYA AKAN KEBANGKITAN YESUS KRISTUS AKAN DIPERTANYAKAN

Ibadah Tutup Minggu





SELAMA
MENGIKUT KRISTUS YESUS 
IMAN PERCAYA 
AKAN KEBANGKITAN YESUS KRISTUS
AKAN DIPERTANYAKAN






I KORINTUS 15 : 6 - 19







Berbahagialah kita,
Saudara sepersekutuan  Tutup Minggu
yang mengenal dan menerima berita
kebangikatan KRISTUS  YESUS
dari antara orang mati


Saudara-saudara yang terkasih
di dalam TUHAN  YESUS  KRISTUS
Saudara mengaku 
sebagai pengikut KRISTUS  YESUS ?
Saudara
tentu mengerti
akan berita keselamatan dari ALLAH
yaitu YESUS  TUHAN 
telah disalibkan dan mati
yang kemudian dibangkitkan dari antara orang mati


Saudara
berita kematian dan
kebangkitan TUHAN  YESUS 
bukan berita biasa
tetapi merupakan berita
yang sangat luar biasa
di sejarah umat manusia

Apakah pernah ada 
seorang manusia 
yang menjadi hidup kembali 
setelah menjalani kematian ?
Apakah penyelamat manusia 
tidak pernah mati ?
Semua pemimpin agama 
semuanya wafat- 
mati dan
dikuburkan
tetapi 
adakah yang bangkit dari kematian ?


Saudara 
TUHAN  YESUS
bukan mati karena dosanya
tetapi menanggung dosa umat pilihan
yang dikasihiNYA

Kekasih ALLAH adalah 
setiap orang yang telah dipilih dan
dipanggil 
untuk menjadi murid dan
pengikutNYA

Keselamatan ALLAH 
tidak terbatas bagi orang-orang Yahudi 
sejaman TUHAN  YESUS
tetapi juga bangsa-bangsa lain
di tahun-tahun dan
 abad-abad berikut
setelah TUHAN  YESUS mati dan
disalibkan
dibangkitkan 
dari 'Kerajaan Maut'


Saudara-saudara 
sepersekutuan Tutup Minggu

Saudara
pernah ada kekecewaan
yang dialami
oleh Yudas Iskariot
mengapa TUHANnya 
yang maha kuasa 
di tangkap
tidak melepaskan diri atau
melawan dan
tidak menunjukkan
kuasa keALLAHanNYA
tetapi justru
menerima setiap perlakuan
yang menyengsarakan dan
menyebabkan kematianNYA


Saudara-saudara sepersekutuan
Tutup Minggu

Saudara
menjadi pemngikut KRISTUS  YESUS 
tentu memiliki pengalaman pribadi
yang berbeda-beda dan
sangat mengesankan 
dalam hubungan 
dengan YESUS  TUHAN kita

Saulus
yang kemudian dikenal
sebagai Palus
pernah menjadi pembunuh
dari pengikut KRISTUS

Dia 
Paulus pernah menganiaya
orang-orang percaya
di awal sejarah gereja


Saudara-saudara 
yang terkasih
di dalam TUHAN  YESUS
Paulus 
dipanggil ALLAH 
dengan sebuah penglihatan
di tengah jalan menuju Damsyik
Ia-
Paulus 
ditegor TUHAN  YESUS
dalam wujud sinar-
cahaya 
yang sangat terang menyilaukan
TUHAN  YESUS menyapa Paulus :
Saulus-
Saulus
mengapa engkau menganiaya AKU ?


Saudara
penganiayaan dan penderitaan 
telah dialami TUHAN YESUS
tetapi penderitaan orang-orang percaya 
di jaman Paulus
juga merupakan penderitaan TUHAN  YESUS

Demikian pula
saudara
kita-kita 
yang hidup di jaman sekarang ini 
apabila diancam
dengan penderitaan dan
pembunuhan sekalipun

Selamanya TUHAN  YESUS
juga merasakan itu 
sebagai penderitaanNYA

Tubuh KRISTUS di dunia ini
adalah kita-kita
setiap orang percaya
Gereja-gereja TUHAN
yang tersebar 
di seluruh pelosok tanah air dan
negeri
di seluruh dunia ini
juga
merupakan Tubuh KRISTUS  YESUS


Saudara-saudara yang terkasih
di dalam TUHAN  YESUS

Saudara
mempercayai kebenaran bahwa
KRISTUS  YESUS adalah
telah bangkit dari kematian ?
Bila kita percaya dan
tak meragukannya
berati kita juga ada di dalam
kuasa kebangkitan TUHAN  YESUS

(belum selesai)





Jumat, 13 Agustus 2010

HIDUPLAH DENGAN BIJAKSANA, ADIL DAN BERIBADAH

Ibadah Natal
Desember 2007




HIDUPLAH 
DENGAN  
BIJAKSANA,  
ADIL  
DAN  
BERIBADAH




TITUS  2  :  12


IA mendidik kita 
supaya kita
meningggalkan kefasikan dan 
keinginan-keinginan duniawi dan 
supaya kita 
hidup bijaksana, dan 
beribadah 
di dalam dunia 
sekarang ini





Bapak Ibu Saudara 
yang terkasih 
di dalam TUHAN  YESUS  KRISTUS

Kita saat ini
menjadi saksi kebenaran ALLAH
di dalam peristiwa natal 
di tahun 2007

Kita saat ini
menjadi saksi kebenaran ALLAH
sama seperti gembala 
di padang
orang majus
dari Timur
 dan
malaekat surgawi
yang memuji 
dan 
memuliakan ALLAH
di saat KRISTUS lahir
di kandang yang nista

Betapa mulianya 
kehadiran ALLAH
di tengah-tengah dunia ini
di dalam suasana 
yang sangat-sangat  sederhana


Bapak Ibu Saudara 
yang terkasih 
di dalam TUHAN  YESUS
seperti itulah suasana 
di saat ALLAH datang 
melawat umatNYA
memberikan kemuliaan Sorgawi
di tengah-tengah dunia ini


Bapak Ibu Saudara
yang terkasih 
di dalam TUHAN   YESUS
Betapa besar 
dan
mulianya kehendak 
dan
rancangan ALLAH
untuk menebus  
dan
menyelamatkan umatNYA

Seperti itu jugalah 
kemuliaan ALLAH
yang akan terjadi 
di dalam diri kita
saat ini
bukan hanya suatu peristiwa
yang terlewatkan
tanpa jejak kehadiranNYA

Tidak ada 
kehadiran ALLAH
tanpa rancangan 
dan
kehendak ALLAH

Tidak ada 
seorangpun tahu
kapan ALLAH hadir
di saat Natal
maupun di lain waktu
di kemudian hari
di akhir jaman ini

Tidak ada 
yang tahu 
sebesar apa kasih ALLAH 
kepada umatNYA
yang menjadi kesayanganNYA
dijemput 
dan
dilawat

Tidak ada 
yang menjadi saksi 
tanpa rancangan 
dan
kehendak ALLAH

Tidak ada 
berita nubuatan yang akan terjadi
di luar kehendak ALLAH

Tidak ada 
kemauan manusia
yang selaras 
dengan rancangan ALLAH

Bukankah kita ini
satu kesatuan umat
yang dikasihi ALLAH ?

Bukankah kita ini 
satu keluarga ALLAH ?

Bukannya satu kelompok
yang melawan 
dan
menentang kehadiran KRISTUS


Bapak Ibu dan Saudara
yang dikasihi TUHAN YESUS
Satu perkara saat ini
adalah
adanya persatuan dan kesatuan 
umat ALLAH
sedang diuji

Bukankah kita 
ada di tengah-tengah dunia
yang sangat ganas
tidak mengenal kasih ALLAH

Kita saat ini
mungkin saja akan terjerumus
ke dalam kehancuran
demi kehancuran
yang bersebrangan
dengan rancangan 
dan
kehendak ALLAH

Kehendak ALLAH
itu ada karena
kita saat ini 
dan
karena di mana ALLAH 
akan memberikan satu kekuasaan 
dan
kemuliaan yang kekal
supaya seluruh umat manusia ini
terselamatkan

YESUS hadir
di tengah-tengah umat manusia
melawat umatNYA
mengasihi umatNYA
supaya kita umat ALLAH ini
menjadi sama 
seperti ALLAH
segambar 
dan
secitra
dengan ALLAH

Bukanlah hal yang mustahil
untuk terjadi 
di tengah-tengah dunia ini

ALLAH membimbing 
dan
memberikan 
ANAKNYA YANG TUNGGAL
YESUS  TUHAN 
kita

Terpujilah kita
yang dikasihi
 dan
yang diselamatkan
oleh ANAK  ALLAH
YESUS  TUHAN
ALLAH yang mengasihi
kita sekalian


Saudara-saudara
 yang terkasih
di dalam TUHAN  YESUS
Kita saat ini
mempunyai tugas 
dan
tanggung jawab 
untuk
 menjadi sama 
seperti 
ALLAH
menjadi sama seperti
apa yang dikehendaki oleh ALLAH
supaya kita 
menjadi kekal
sampai selama-lamanya
bersama-sama 
dengan ALLAH

Terpujilah ALLAH
yang telah memberikan 
sabdaNYA
kepada kita
di sore
hari ini

IA mendidik kita
supaya kita
meninggalkan kefasikan 
dan 
keinginan-keinginan duniawi 
dan 
supaya kita memiliki hidup bijaksana
 dan
beribadah
di dalam dunia 
sekarang ini

Betapa ALLAH memperhatikan 
segala kebutuhan kita
di kala kita hidup
di tengah-tengah dunia 
....
tanpa kehilangan kesalehan hidup
di dalam mengikut YESUS TUHAN


ALLAH sangat memperhatikan 
dan
memperjuangkan hidup kita ini
supaya kita-kita ini
memiliki kehidupan yang kekal


Terpujilah ENGKAU  ALLAH
yang mendidik 
dan 
membimbing kita
untuk  tetap setia 
di jalanNYA


Supaya kita menjadi
semakin tekun memuji 
dan
memuliakan ALLAH


Hidup saleh
bukan berarti meninggalkan
kehidupan dunia ini 
dan
menjauh dari dunia ini


Hidup saleh adalah
hidup yang penuh 
dengan rasa takut 
dan
berbakti kepada ALLAH
di hari ini 
dan
selama-lamanya


Hari ini
ketika kita masih hidup
di tengah-tengah dunia ini
 dan
esok ketika kita melanjutkan
kehidupan


Kekekalan itu masih adakah ?


Apakah kita masih tetap memuji 
dan
memuliakan ALLAH
SANG  ANAK  DOMBA  ALLAH ?


Terukurkah 
dan 
ternilaikah
hidup kesucian kita
di dalam mengikut 
YESUS  TUHAN
saat ini ?


FIRMAN ALLAH menyatakan
supaya kita ini menjadi bijaksana
di dalam mengambil segala keputusan
di dunia ini
bukannya malah terhanyut
oleh keadaan 
dan
'kemapanan' dunia ini


Nilai-nilai duniawi
itu tidak kekal
tetapi sangat-sangat dibutuhkan
untuk menjadi alat pembanding 
bagi orang-orang saleh


Nilai-nilai diniawi
sangat-sangat dibutuhkan
untuk menjadi sesuatu 
yang dapat mendorong
agar kita umat pilihan ALLAH ini
mampu keluar
dari keterpurukan dunia ini




Bapak Ibu Saudara yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Sungguh nyata keperbedaan 
yang dialami 
oleh seseorang
yang sangat-sangat takut
kepada ALLAH
dengan seseorang 
yang tidak takut 
dan
tidak menyembah ALLAH


Di dalam dirinya
...
pasti merasa  ada sesuatu
yang hilang ....
tidak ia miliki
di kala ada masalah
di dalam hidupnya


Hidupnya hanya diukur
oleh keadaan dunia ini


Ia memiliki rasa malu
karena dunia ini
tetapi 
Ia tidak memiliki rasa malu
akan ketidaktaatannya
kepada TUHAN  YESUS


Ia tidak malu 
menjadi bulan-bulanan 
dan 
permainan dunia ini


Atau 
Ia sangat malu
ketika harus menderita
karena menjadi pengikut KRISTUS
yang setia 




Bapak Ibu Saudara 
yang terkasih
di dalam TUHAN  YESUS
Betapa kita ini
telah meninggalkan didikan 
dan
ajaran ALLAH
di dalam pengajaran para Rasul 
dan
para Gembala yang diutus 
oleh ALLAH


Mungkin sekali !
kita menjadi pengikut 
yang tidak setia
kepada Pemimpinnya ....


TUHAN  YESUS
melalui ROHNYA yang KUDUS
selalu membimbing
 dan 
membisikkan suaraNYA
kepada setiap orang 
yang IA kasihi
untuk kembali membangun ibadah 
dan
peribadahan
yang sesungguhnya


Bukan peribadahan secara duniawi
semata-mata
tetapi peribadahan 
yang memiliki rasa berbakti 
dan
memuliakan ALLAH


Berbakti
 dan 
memuliakan ALLAH
seperti itu
 saatnya nanti
pasti akan terjadi
 di Sorga
di bumi dan
di hidup kita saat ini
 dan
di saat kita ada
di masa yang akan datang


Bukan hal yang mustahil
bila saat ini 
kita dituntut
untuk bisa berkonsentrasi
memuji
 dan
memuliakan ALLAH
di saat ini
di kala kita juga
sedang banyak
mengalami krisis ekonomi,
krisis sosial dan
krisis-krisis lainnya
di dalam hidup kita
pribadi
lepas pribadi


Berbakti 
dan 
memuliakan ALLAH
itu 
tidak mengenal batas 
waktu 
dan
tempat
ketika kita 
di gereja
di rumah
 atau
di tempat-tempat tersembunyi
sekalipun


Kita ini
menjadi sorotan ALLAH
untuk menjadi semakin pandai 
dan
bijaksana
di dalam mengarungi hidup 
dan
kehidupan ini


Sungguh nyata
 kekekalan ALLAH itu
ada di dalam hidup kita
saat inipun
dapat kita rasakan
 ...


Percaya 
atau
 tidak
kita ini sangat dikasihi
oleh TUHAN  YESUS
SANG  GEMBALA yang sejati


Punya apa kita saat ini ...
sehingga kita 
mengabaikan kekuatiran
akan hidup kepenuhan 
oleh duniawi ?


Punya apa kita saat ini ?
di kala orang-orang
di sekitar kita sibuk bekerja
membanting tulang
kita tetap setia
bekerja 6 hari 
selama sehari 
kita memuji 
dan
memuliakan ALLAH ?


Sungguh 
kita menjadi sama
ketika kita
 hilangkan rasa kekuatiran itu
di atas iman percaya kita
kepada KRISTUS  YESUS


percaya itu 
akan memampukan kita
melewati saat-saat 
yang genting
sekalipun


Iman percaya kita
menjadi kekuatan
 dan
kekuatan
untuk menggapai
cita
 rasa 
yang maha tinggi
Sorga 
tempat ALLAH bertahta
 dan
yang akan datang 
ke dunia ini


Terpujilah ENGKAU
ya ALLAH
RAJA  SORGAWI
RAJA  KESELAMATAN
kekal
sampai selama-lamanya






AMIN