Rancangan Kotbah
Ibadah Brayat:
Kamis, 13 Agustus 2015
PERCAYA
TUNTUNAN
& KUASA ALLAH
( MARKUS 6
: 6a
– 13 )
6a. IA merasa heran atas ketidakpercayaan mereka.
7. IA memanggil keduabelas murid itu dan mengutus mereka berdua-dua. IA memberi kuasa atas
roh-roh jahat
Shalom... Bpk Ibu Sdr yang terkasih, Sekiranya kita saat ini sedang berada di sekitaran 2 kutub yang
berlawanan. Pertanyaannya di tempat kutub manakah kita (-masing-masing pribadi)
sedang berada membawa diri ini ?. Bpk Ibu Sdr yang terkasih... Iblis
mempunyai program besar dan sedang bekerja keras di akhir masa (-jaman) ini.
Program besar itu adalah untuk mengosongkan sorga. Sebaliknya bagi YESUS- TUHAN
kita pada saat-saat ini (-sepertinya sedang bekejaran dengan waktu yang singkat dan
waktuakan habis). TUHAN YESUS mempunyai program besar pula. Program itu adalah berusaha
mengangkat sebanyak-banyaknya orang percaya untuk menjadi utusan di
dalam mewartakan kabar kesukaan (-kabar Injili) dan berusaha keras untuk mengisi
tenda dan kemah sorga (-tempat perhentian terakhir atas kehidupan atas
kehidupan dengan penuh suka cita) ini dengan sebanyak-banyaknya orang percaya.
Siapkah kita, Bpk
Ibu Sdr yang terkasih... untuk beriman dan menjadi utusan yang menerima
kuasa ALLAH
Bpk Ibu Sdr yang terkasih ... Boleh saja
kita berandai-andai saat ini untuk menjawab pertanyaan:
Di manakah posisi kita malam/ siang hari ini? ( Seperti kotbah Minggu kemarin: Ada otak kanan atau kiri).
Sekarang; Masih adakah iman
kepercayaan kita kepada TUHAN YESUS?
(Apakah kita - Bpk
Ibu Sdr yang terkasih ... Kita ini masih seperti orang-orang di luaran dan
di sekitaran TUHAN YESUS yang bukan dan tidak termasuk hitungan sebagai para
murid yang selalu setiap saat (-setiap waktu sepanjang perjalanan kehidupan ini
bersama TUHAN YESUS). Orang-orang banyak di luar/ di sekitaran TUHAN YESUS
menyaksikan kuasa dan mujizat ilahi yang telah TUHAN YESUS nyatakan; Bahkan
setelah mendengar perkataan-perkataan pengajaran ilahi dari DIRI TUHAN
YESUS). Ternyata banyak orang menolak untuk
percaya dan beriman.
Sedemikian juga sangat jelas TUHAN YESUS juga
mempertanyakan iman percaya itu kepada para murid bahkan juga kepada kita saat
ini. (Bandingkan bacaan ketika gelombang badai sedang menempuh; ((MARKUS 4 : 35 – 37)) Demikian sikap Para murid masih saja menuduh TUHAN YESUS dengan
berkata : “GURU, ENGKAU tidak peduli kalau kami binasa?”.
Bandingkan sikap Para murid dengan sikap seorang perempuan Kanaan ((MATIUS 15 : 22-23, 26-28)) dan anggaplah ini sebagai orang di
sekitaran/ orang di luar TUHAN YESUS. Perempuan Kanaan sungguh menaruh
harapan atas pertolongan TUHAN YESUS meskipun imannya harus diuji
oleh TUHAN YESUS. Perempuan ini mau berproses iman bersama TUHAN YESUS.
Bandingkan pula sikap Para murid dengan sikap seorang perwira Kapernaum yang memperlakukan TUHAN YESUS
sedemikian rupa karena ia tetap yakin hambanya yang lumpuh akan sembuh.
Bpk Ibu Sdr yang terkasih ... Akhir dari
kesimpulan atas perenungan iman kepercayaan di atas maka kepada diri kita
masing-masing dipertanyakan: Apakah kita secara pribadi sampai saat ini sudah
memiliki iman kepada TUHAN YESUS?, dan apakah di dalam hidup kita ada iman kita
sebesar biji sawi?.
Kalau kita sudah memiliki iman sebesar biji sawi maka
semua tugas-tugas dari TUHAN YESUS yang super sulit dan sangat mustahil menurut
akal pikiran manusia ternyata itu semuanya dapat kita lakukan bak memindahkan
gunung ke laut.
Kalau kita belum memiliki iman sebesar biji sawi maka
pertanyaannya dengan apa dan bagaimana selama ini kita dapat menjalani
kehidupan sehari-hari ? (Inilah kesempatan bagi kita untuk bertobat dan kembali
menjalin hubungan secara pribadi dengan TUHAN YESUS. Sebab TUHAN YESUS
sungguh-sungguh mempertanyakan iman kepercayaan kita. Apakah kita selama ini
sangat dekat melekat kepada TUHAN YESUS atau sebenarnya jauh dengan TUHAN
YESUS)
Dan kepada diri kita masing-masing yang sedang melakukan tugas kehidupan.
Kiranya tugas kehidupan itu dari siapa kita terima? (Jawabannya : Dari TUHAN YESUS SANG PEMBERI KEHIDUPAN)
Dan dengan kuasa siapa kita akan dapat menyelesaikan tugas kehidupan ini? (Jawabannya : Dengan kuasa dari iman
percaya kita kepada TUHAN YESUS- artinya hanya dengan kuasa TUHAN YESUS saja
orang sakit dapat disembuhkan, orang kerasukan dapat disembuhkan, orang mati
dapat dibangkitkan, dan segala permasalahan kita hari ini dapat diselesaikan)
Dan kepada siapa tugas kehidupan itu kita
pertanggungjawabkan dan kita persembahkan?. (Jawabannya : Kepada TUHAN YESUS yang memiliki kuasa dan kemuliaan
untuk selama-lamanya)
Bpk Ibu Sdr yang terkasih ... Di dalam
proses dauran Penatua dan Diaken sekarang ini kita akan menyatakan kesiapan untuk dipilih ataupun menyatakan
kesiapan untuk memilih. Taruhlah
tugas tanggungjawab kita untuk memilih ataupun untuk dipilih
hanya bertujuan untuk mewujudkan kemuliaan ALLAH.
Bpk Ibu Sdr yang terkasih ... Kita memilih
dan dipilih dalam proses dauran ini dengan mendasarkan iman percaya kita kepada
TUHAN YESUS. Kita dengan kuasa dari TUHAN YESUS saja, pasti akan dimampukan untuk
melaksanakan tugas-tugas kepenatuaan dan tugas-tugas diakoni. Percayalah bahwa
kita di dalam menjalani setiap tugas-tugas tidaklah sendirian sebab TUHAN YESUS
yang mengutus akan memampukan dan meyertai kita. AMIN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jadikan dan berikan komentar anda sebagai refleksi diri bukannya mengomentari kejelekan dan kekurangan kami