Minggu, 25 Juli 2010
Ibadah Minggu
Tema bulanan :
Kerajaan ALLAH
yang membawa damai sejahtera
di tengah keluarga dan masyarakat
Tema Minggu ini :
BERIKANLAH YANG TERBAIK
UNTUK MASYARAKAT
I. KEJADIAN 18 : 20 – 32
II. KOLOSE 2 : 12 – 14
III. LUKAS 11 : 1 - 13
Bapak Ibu yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Hari ini
kita memasuki minggu
di mana kita diajak untuk
memperhatikan masalah Damai Sejahtera-
“Tentrem Rahayu”
yang seharusnya terwujud dan terjadi
di tengah – tengah kehidupan keluarga
dan masyarakat
di mana kita di tempatkan
untuk hidup dan tinggal
berdiam dan berkarya
menjalani setiap aktivitas kita
Datangnya Kerajaan ALLAH
di tengah-tengah dunia ini
jadilah nyata
Bapak Ibu yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
ada satu cerita
di mana ada seseorang yang bisa bercakap-cakap
dengan sesuatu yang tidak nampak
oleh indera penglihatan
Orang itu selalu berbicara
selayaknya ada orang lain yang ada dihadapannya
dan ia selalu bergaul dengannya
Bukan dirinya sendiri berbicara dengan dirinya
tetapi ada pribadi lain
yang bisa mengkanter-
membalas setiap argumen
dan pendapat dirinya
Jika,
Ia berkata A
tetapi ia di balas dengan B
Jika,
Ia ingin berjalan ke arah tertentu
tetapi di dalam dialog
dengan lawan bicaranya
ia harus melakukan yang lain
demi kebaikan hidup dan kelangsungan hidupnya
Tetapi ia juga bisa menanyakan
segala sesuatunya
tentang hal-hal di luar dirinya sendiri
tentu ia juga mendapatkan jawaban-jawaban
Seperti itulah satu kekuatan
di luar diri manusia
dan kemanusiaan kita
secara indera penglihatan
tidaklah nampak
tetapi secara hati nurani
sangat dirasakan di dalam setiap kehadirannya
Jiwa ini
menjadi berani
karena ada yang menguatkan…
seolah-olah itu benar dan memang benar …
dari setiap keputusan yang diambil
dari setiap langkah kehidupannya
Rasa aman
ia miliki
terasa ia berpagar kuat dan kebal
dan terlindung
dari berbagai masalah dan bencana
Demikian
Bapak Ibu yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Kehidupan di luar iman Kristen
juga mengakui adanya kekuatan lain
di luar diri manusia ini
Betapa dan alangkah lebih dahsyatnya lagi
apabila setiap orang percaya-
setiap orang beriman
juga bisa bercakap dan berwawancara-
berdialog dengan ALLAHnya
seumpama kita bercakap-cakap
dan berkata-kata
bahkan seolah-olah
kita inipun berjalan berdua dengan ALLAH
nyata
senyata kita rasakan
dan sungguh terjadi
Apabila hal itu diceritakan
maka anak-cucu kita
juga mendengarkan satu kesaksian
bahwa ALLAH sungguh-sungguh beserta
dengan saya dan saudara
dan sungguh-sungguh hidup kita ini
telah diubahkan
Bapak Ibu yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Kisah tentang Abraham
Bapa dari setiap orang percaya
itupun juga dikumpulkan
dan kemudian dituliskan ulang …
terjadilah dan jadilah
satu kumpulan cerita-
kisah ‘iman’ dari Kitab Kejadian
ALLAH
yang sungguh-sungguh berkarya di dunia ini.
Sungguh amat diyakini oleh Abraham
telah hadir
dan telah melawat hidupnya
bahkan telah merencanakan segala sesuatunya
Bukan perkara yang kecil
dan bukan perkara serba kebetulan
bahkan perkara ini nyata
dan terjadi
di luar kuasa dan kemampuan
si Bapa Abraham
1.
Abraham diminta ALLAH
berpindah tempat
dari tempat kelahirannya
ke tempat lain
yang ia sendiri tidak mengetahuinya
dan ia sendiri akan diberikan satu keturunan
yang banyak sekali.
Itu satu wujud iman percaya
yang dibangun…..
bukan dalam satu hari
tetapi berhari-hari
bulan
dan tahun-
bersetiap saat
Bapa Abraham bercakap dan berdialog
dengan ALLAH .
Berjalan mengiringi ALLAH
dan ALLAH menyertainya
2.
Bapak Ibu yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Kisah Sodom dan Gomora
itu menunjukkan bahwa
Abraham
bisa mengetahui
ada rencana ALLAH
yang akan menjatuhkan hukuman …
dan Abraham
bisa menawar
serta bernegoisasi dengan ALLAH.
Tetapi kita ingat
bahwa percakapan Abraham
ataupun permohonan Abraham ini
bukan satu hal yang berusaha
untuk meniadakan
serta membatalkan
setiap kehendak ALLAH.
sebab ALLAH yang berdaulat
memiliki rancangan dan kehendak
yang terbaik
bagi kehidupan manusia ini
secara keseluruhan
Abraham memiliki alasan dan argumen
tetapi Abraham sekali lagi
bukan berusaha
untuk menghindarkan semua ‘hukuman’
yang akan terjadi
tetapi Abraham telah melihat satu kenyataan
dan ia berbelas kasih bersama ALLAH
kepada Sodom dan Gomora
juga bukan karena adanya Saudaranya-
keponakannya
si Lot
Abraham berani menjajagi-
mengukur kedalaman ‘rancangan ALLAH’
satu hukuman
itu ternyata adalah hak dari ALLAH
yang tidak mungkin
untuk dihindarkan
dan pasti itu akan dijatuhkan
apabila ada satu kesalahan …
lambat atau cepat
ALLAH tidak bermain-main dengan hal itu
Tetapi tentang kasih
dan perhatian ALLAH
biar satu dua orang
ALLAH tetap membuat
dia-
orang ini
tetap hidup
dalam keadaan damai sejahtera
meninggalkan Sodom dan Gomora
ALLAH tetap memberlakukan
apa yang semestinya diberlakukan
Abraham mengetahui
bahkan sempat bertanya dan meminta ….
ternyata bukan ke-50 orang
yang juga akan di hukumkan pula,
juga bukan ke-45,
40,
35,
20,
10
sampai tinggal 2 orang
si Lot dan istrinya
yang ikut terhukum
ALLAH adalah adil
SANG HAKIM yang tahu secara pasti
siapa yang harus menerima
dan siapa yang harus dilepaskan
dari penghukuman
dan rencana ALLAH
tidaklah dapat ditunda-tunda waktunya
serta Abraham juga
mengetahui posisinya
bukan sebagai pihak yang berusaha meniadakan
ataupun menunda-nunda
akan segala hukuman
Berbahagialah
Bapak Ibu yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
selama kita juga diperkenankan
untuk untuk mengerti dan mengenali
setiap kehendak dan rancangan ALLAH
seperti hal-hal yang ditangkap
oleh Rasul Paulus
Rasul Paulus menuliskan surat kepada jemaat Kolose
yang saat itu juga
serupa dengan kebanyakan perilaku perangai
yang membuat hati ALLAH
berduka
dan setiap hukuman itu
setiap waktu bisa dijatuhkan
Tetapi Rasul Paulus
mendasarkan setiap penggembalaannya
dan pengajarannya
terhadap segala sesuatu yang ia telah mengerti
tentang ALLAH
seperti Abraham
juga telah mengerti
tentang ALLAHnya
Begitu dalamnya Rasul Paulus
memahami usaha penebusan
dan penyelamatan umat manusia
di dalam di TUHAN YESUS….
ALLAH yang yang secara nyata
sudah bercakap-cakap
dan berdialog
bahkan bekerja
siang dan malam
untuk menghapuskan dan membenarkan
setiap dosa kesalahan umat manusia
agar manusia terbebas
dari tuntutan penghukuman dosa
Kita yang sudah ditandai
oleh baptisan-
dimateraikan
di dalam iman percaya kita….
Dilibatkan
di dalam usaha dan kerja keras ALLAH
bukankah ini satu hal yang serius ?
apabila ALLAH datang melawat umatnya
juga ALLAH berdialog
bertatap muka
secara nyata
bahkan tubuhNYA sendiri
dihancurkan di atas kayu salib …
ini bukan suatu hal
yang mendramatisir suatu keadaan
tetapi ALLAH sungguh-sungguh :
apabila sudah berFIRMAN
dan mengabarkan akan adanya satu penghukuman
itu pasti akan terjadi
tetapi sekali lagi
damai sejahtera itu
juga tetap diberikan
dan tetap ada
dan tetap terjadi
kepada setiap umat yang percaya
dan menuruti rancangannya
Janji ALLAH kita ini
sudah dibebaskan
dari segala tuntutan hukuman kita
turut dipakukan dikayu salib
dari setiap pelanggaran kita
Kita juga sudah di bebaskan
dari segala dakwaan ALLAH
sebab ALLAH sudah menghapuskan
hutang dosa kita
bersamaan dengan
dipakukannya tubuh KRISTUS
di kayu salib
Ini bukan usaha penyelamatan
yang dilakukan oleh manusia
seperti halnya Abraham …
sebab rancangan ALLAH
tetap
sejak awal mula
sebelum manusia pertama
Adam dan Hawa diciptakan
suatu ketaatan dan kepatuhan
akan dapat mendamaikan
dan membuat kesejahteraan
bersama ALLAH
Jalan salib-
atau peristiwa salib
itu adalah kemurahan hati ALLAH
kepada manusia
bukan kepada 2 orang
tetapi kepada semua orang
yang hidup dan taat kepada ALLAH
Si penulis kitab Mazmurpun
merasakan dan mengalami
bahkan ia bisa bersyukur
dengan segenap hati
( MAZMUR 138 : 1-2 ; 6-7 )
ia dengan setia
datang bersujud memuji ALLAH
ALLAH yang berkuasa
ALLAH yang memegang janji
dan ALLAH yang telah menjadikan apa
yang si peMAzmur alami
dan dia pahami
di dalam dialognya dengan ALLAH ….
ALLAH itu sudah menjadikan diriNYA sendiri
untuk datang dan melawat umatnya
dari sejak awal mula kejadian
penciptaan manusia
sampai semasa si peMAzmur hidup
“2….. sebab KAU buat namaMU
dan janjiMU
melebihi segala sesuatu
6. TUHAN itu tinggi,
namun IA melihat
orang yang hina,
dan mengenal
orang yang sombong dari jauh
7. Jika aku berada dalam kesesakan,
ENGKAU mempertahankan hidupku
terhadap amarah musuhku
ENGKAU mengulurkan tanganMU,
dan tangan kananMU
menyelamatkan aku”
Bapak Ibu yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Sebenarnya kita ini adalah
satu bagian kebenaran ALLAH
Kebenaran yang menjadikan
sama
di dalam menjalani kehidupan
yang seturut dengan kehendak ALLAH
Di dalam Doa BAPA KAMI
di ajarkan oleh TUHAN YESUS
kepada para murid …
ada satu hal
yang mendasarkan kepada satu kebenaran
bahwa ALLAH itu sungguh sungguh berkenan
apabila kita memohon
dan meminta segala sesuatu
hanya karena ALLAH yang memberi
bukan kita yang memaksa
Kiranya kehendak BAPA yang terjadi
Di dalam …
MATIUS 6 : 5 – 15
yang juga mengajarkan akan hal berdoa
tetapi dituliskan lebih panjang lebar dan lengkap
dibandingkan pengajaran tentang doa
di dalam kitab LUKAS
yang baru kita baca tadi
Tetapi ada penekannya bagi kita
agar di dalam memohon adalah
janganlah kita memaksakan kehendak
sebab ALLAH BAPA Sorgawi
lebih mengetahui segala sesuatu kebutuhan kita
anak-anakNYA
Tetapi
apabila memohon yang tebaik untuk hidup kita
dan untuk sesama kita
itu pasti akan mendapat perhatian dari ALLAH
tinggal menunggu masa
dan waktu pemenuhannya
kapan ALLAH akan menjawab doa kita
Bukankah ALLAH melebihi bapa secara duniawi ?
Apakah ALLAH akan memberikan yang terjelek
bagi anak-anakNYA
sedangkan bapa secara jasmaniah saja
memberikan sesuatu yang terbaik
apabila anaknya meminta ikan
akan diberikan ularkah
atau ketika anak meminta telur
akankah diberikan kalajengking ?
( LUKAS 11 : 11-12 )
Sedemikian ALLAH juga akan mendengarkan
seluruh permohonan kita
maka ketuklah
dan carilah
sertalah mintalah …
pasti kita akan dibukakan,
mendapatkan
dan diberi
( LUKAS 11 : 9 )
Jadi,
Bapak Ibu Saudara yang terkasih
Segala sesuatu yang dibangun
di dalam satu ketaatan
itu akan membuahkan jawaban yang indah
dan yang terbaik dari ALLAH
tetapi apabila segala sesuatu yang kita lakukan
adalah satu bentuk perlawanan kepada ALLAH
itu akan mendatang kekecewaan
yang sangat dalam
dan akan mendatangkan hukuman dari ALLAH
Kisah tentang Lot yang di selamatkan
dari peristiwa Sodom dan Gomora
dan kisah setiap orang percaya
yang terselamatkan
dari hukuman dosa
karena setiap orang percaya
taat dan mentaati ajaran salib KRISTUS
Itu bukan usulan dari Abraham
dan juga bukan karena
usaha kemampuan diri kita sendiri
tetapi semuanya itu
lebih dikarenakan kehendak ALLAH
yang harus terjadi
Salib dan pengorbanan KRISTUSlah
yang menyelamatkan kita yang percaya
Jalan keselamatan dan damai sejahtera
dari ALLAH
sudah dijanjikan
dan akan diberikan
tinggal sikap hidup kita saja
seturutkah atau tidak
dengan kehendak ALLAH ?!
Demikian
ketika memohon sesuatu
di dalam doa kita
inipun mendasarkan diri
kepada kehendak ALLAH
kiranya kehendak ALLAH yang terjadi
Demikian,
Bapak Ibu yang terkasih
di dalam TUHAN YESUS
Semua yang kita alami
bukan dari diri kita
tetapi ALLAH yang ada di dalam diri kita
pertolongan itu
ada
selalu di dalam hidup kita
Kiranya damai sejahtera kita
ada juga dan dirasakan
oleh keluarga dan masyarakat
dimana kita tinggal saat ini
Seperti Abraham mengingat saudaranya,
Kita juga diharapkan
mengingat sanak famili kita
dan lingkungan masyarakat kita
mari kita doakan-
kita mohonkan
kiranya keselamatan ALLAH
juga terjadi atas hidup mereka
TUHAN YESUS memberkati
AMIN
1. VOTUM : KJ 33 : 1, 2 SuaraMU kudengar
2. INTROITUS : MAZMUR 138 : 1-2 ; 6-7
- Aku hendak hendak bersyukur kepadaMU dengan segenap hatiku, dihadapan para allah aku akan bermazmur bagiMU
- Aku hendak sujud ke arah baitMU yang kudus dan memuji namaMU oleh karena kasih MU dan oleh karena setiaMU sebab KAU buat namaMU dan janjiMU melebihi segala sesuatu
6. TUHAN itu tinggi, namun IA melihat orang yang hina, dan mengenal orang yang sombong dari jauh
7. Jika aku berada dalam kesesakan, ENGKAU mempertahankan hidupku terhadap amarah musuhku ENGKAU mengulurkan tanganMU, dan tangan kananMU menyelamatkan aku
KJ 29 : 1, 2, 3, 4 Di muka TUHAN YESUS
3. PENGAKUAN DOSA : …Matius 22 : 37 - 40
4. KJ 375 : 1 ( 2 X) Saya mau ikut YESUS
5. BERITA ANUGERAH :
MAZMUR 7 : 7 - 10
7. Bangkitlah, TUHAN dalam murkaMU, berdirilah menghadapi geram orang-orang yang melawan aku, bangunlah untukku, ya ENGKAU yang telah memerintahkan penghakiman !
8. Biarlah bangsa-bangsa berkumpul mengelilingi ENGKAU, dan bertahtalah di atas mereka di tempat tinggi
9. TUHAN mengadili bangsa-bangsa
Hakimilah aku, TUHAN, apakah aku benar, dan apakah aku tulus ikhlas
10. Biarlah berakhir kejahatan orang fasik, tetapi teguhkanlah orang yang benar, ENGKAU, yang menguji hati dan batin orang, ya ALLAH yang adil
6. PELAYANAN FIRMAN :
DOA:
PEMBACAAN ALKITAB :
I. KEJADIAN 18 : 20 – 32
KJ 49 : 1 FIRMAN ALLAH jayalah
II. KOLOSE 2 : 12 – 14
KJ 49 : 4 FIRMAN ALLAH jayalah
III. LUKAS 11 : 1 - 13
KJ 59 : 1, 2 Bersabdalah TUHAN
KOTBAH … BERIKANLAH YANG TERBAIK KEPADA MASYARAKAT
KJ 438 : 1 Apapun juga menimpamu
7. PENGAKUAN IMAN RASULI …
8. PERSEMBAHAN :
Dasar : ROMA 11 : 36
KJ 396 : 1 -- YESUS segala-galanya
DOA : ….
9. PANDONGA SYAFAAT :
10. PENGUTUSAN & BERKAT :
KJ 410 : 1 Tenanglah kini hatiku