Sabtu, 15 Maret 2025

BIUS, PENGHILANG RASA SAKIT 2 Korintus 12 : 9 - 10

 

Minggu, 28 JANUARI 2024

 

 

Pujian 1 :           ALLAH  HADIR  BAGI  KITA

Doa Pembuka:

Pujian 2 :           BAGI  YESUS  KU  SERAHKAN

Doa Firman.      Tr

 

BIUS,   PENGHILANG RASA SAKIT

Bacaan Alkitab:            2 Korintus 12 : 9 - 10 

 

Tetapi jawab TUHAN kepadaku:

”Cukuplah kasih karunia-KU bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-KU menjadi sempurna.”

Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa KRISTUS turun menaungi aku. Karena itu aku senang dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena KRISTUS. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.

 

Mari kita belajar tentang

1. 

Adanya kekuatan yang dapat kita temukan

di dalam kelemahan dan berkat yang tersembunyi

dalam penderitaan.

2. 

Penyerahkan diri kepada TUHAN YESUS,

TUHAN YESUS akan memberi kita kekuatan

untuk menghadapi segala sesuatu.

3.

Merasa lemah pada saat diperhadapkan pada perjuangan hidup,

ingatlah bahwa kekuatan kita adalah TUHAN YESUS sangat sempurna

dalam kelemahan kita.

4.

 Tidak bersungut-sungut dan tidak mencobai TUHAN YESUS

saat mengalami kesesakan hidup,

seperti halnya telah dilakukan bangsa Israel pada saat mereka berada di Mara dan Meriba. 

(Keluaran 17:1-7) •

 

5.

Jangan biarkan kelelahan fisik dan kelelahan pikiran kita

membuat hati ini menjadi bimbang,

Tetapi berusahalah merasakan damai sejahtra dan berusaha memperkuat iman dengan  kesungguhan membangun doa-doa yang penuh iman.

 Ingat  BIUS,

PENGHILANG RASA SAKIT ==BIUS itu adalah  FIRMAN  TUHAN jika FT kita berlakukan- kita praktekan dalam kehidupan kesehari=harian kita; Hari lepas-hari/ minggu lepas minggu/ bulan lepas bulan bahkan tahun berganti tahun…. tidak kita tinggalkan FT.

 

Teruslah berpegang pada janji TUHAN YESUS, dan bertekun

dalam setiap penderitaan,

percayalah bahwa TUHAN YESUS bekerja

untuk membawa berkat dan kebaikan bagi kita.

 

BIUS itu adalah TUHAN YESUS PRIBADI, ya SANG ROH KUDUS ada; Mari kita persilahkan masuk… tinggal diam dalam kehidupan kita sendiri- pribadi lepas pribadi di dalam kelemahan dan penderitaan, siksaan rasa sakit letih lesu secara fisik= jasmani, rohani karena sakit penyakit. Atau karena penganiayaan yang timbul karena kesesakan siksaan dalam pergaulan sosial.  Atau kesukaran-kesukaran di dalam banyak hal termasuk di dalamnya kekesulitan dan kerumitan ekonomi yang kesemuanya itu pada saatnya dapat kita alami; Seperti halnya Rasul Paulus- Ia alami semuanya dengan Iman/dengan mengandalkan Tuhan YESUS-ROH KUDUS.

 

Apakah kita memiliki keyakinan untuk meyakini bahwasanya RASUL  PAULUS terus berjaga-jaga agar FIRMAN TUHAN YESUS atau TUHAN YESUS PRIBADIlah yang akan selalu terus datang menemuinya…. Rasul Paulus berusaha untuk ingat/ untuk tetap terjaga/ untuk menyambut DATANGnya TUHAN YESUS.

 

TUHAN YESUS ada setiap saat memberi kekuatan dan pertolongan

ROH KUDUS ada setiap saat untuk memberi kekuatan dan pertolongan/ mengingatkan kita- menunjukan jalan-jalankehidupan kita yang seturut/ sesuai FIRMAN TUHAN YESUS. Mari kita yakini bahwasannya RASUL PAULUS sangat suka ada di dalam kelemahan-kelemahan dirinya disepanjang kehidupannya. SEPERTI BIUS yang merasuki dirinya sehingga ia tidak merasakan kelemahan dan kesakitan/ penderitaan/ kesengsaraan hebatkarena TUHAN YESUS ADA datang dan bahkan selalu diundang untuk hadir dalam kehidupannya atau dia yang datang menghadap hadirat TUHAN YESUS. Inilah yang patut kita tiru teladani dalam menjalani praktek kehidupan kita masing-masing.

 

Mari kita datang atau kita  undang senantiasa ROH KUDUS bahkan TUHAN YESUS untuk tinggal diam di dalam kehidupan kita masing-masing. Silahkan masuk merasuki (seperti BIUSyang bekerja di dalam tubuh kehidupan kita). Jangan justru kita ter-BIUS oleh pemahaman lain untuk meninggalkan FIRMAN dan PRIBADI TUHAN YESUS hingga mendukakan ROH KUDUS.

 Jangan sampai kita terbius oleh kesenangan dan gemerlap dunia ini.

Janganlah lupa akan senantiasa memikul salib pemberian atau menukarkan penderitaan salib dengan gebyar kesenangan dunia saat kita menjalani kehidupan ini. Waktunya pendek atau panjang/ waktu kita tinggal hitunganjarum jam atau hari, bulan, tahun.

 

FIRMAN TUHAN adalah

sumber kekuatan dan inspirasi bagi kita.

 

Saat kita membaca dan merenungkan FIRMAN TUHAN YESUS,

kita akan menemukan kebijaksanaan dan panduan-Nya

dalam setiap situasi.

 

TUHAN YESUS telah membuka tangannya lebar-lebar, siap menolong dan menyambut kita.

Mari kita hampiri TUHAN YESUSdengan lebih fokus memandang mengarahkan langkah kaki /jalan kehidupan kita masing-masing.

 

Kiranya TUHAN YESUS memberkati. AMIN.

 

TAK TERSEMBUNYI KUASA ALLAH YEREMIA 29 : 11 YESAYA 26 : 3

 

Minggu, 9 Februari 2025

 

Pujian 1          : Terimakasih TUHAN

Doa Pembuka:

Pujian 2          : Hatiku percaya

Doa Firman   :

YEREMIA  29 : 11            YESAYA 26 : 3      

JUDUL      :    TAK  TERSEMBUNYI  KUASA  ALLAH  

 

11

Sebab Aku ini mengetahui

rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu,

demikianlah firman TUHAN,

yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan,

untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

 

3

Yang hatinya teguh

Kau jagai dengan damai sejahtera,

sebab kepada-Mulah ia percaya.

 

Bapak Ibu Sdr …..

Apakah dalam rutinitas kehidupan kita sehari-hari dimana 

seringkali kita menjadi terjebak.  

Dapat terjebak dalam kegiatan dan segala urusan

sehingga seringkali kita juga mengabaikan waktu yang seharusnya dapat kita habiskan untuk berpikir/ bertindak bersama-TUHAN YESUS ?.

 

Bapak Ibu Sdr …..

Sangat-sangat kita pahami bahwasannya hidup kita ini sebenarnya adalah suatu ibadah dan pelayanan kepada Sang Pencipta- ya, kepada TUHAN YESUS kita lakukan ibadah pelayanan.

 

Seringkali jadwal dan rencana-rencana kehidupan yang kita susun dan kita buat- termasuk jadwal dan tujuan ibadah / pelayanan yang kita buat, itu menggambarkan cita-cita, keinginan dan arah tujuan hidup kita. Secara pribadi- kemudian akan kita rumuskan dan secara terus menerus kita ubah-sesuaikan bersama pasangan hidup kita, dan bahkan kita berusaha agar ketersamaikan kepada anak cucu kita yang terlahir tumbuh dewasa … Terus- kita sempurnakan dan selalu kita rumuskan kembali, arah tujuan hidup pelayanan ibadah kita ini agar benar-benar dapat tetap lurus mengarah  pada pencapaian tujuan- cita-cita dan realitas dari sebuah rencana kehidupan kita bersama TUHAN YESUS, tentunya.

 

Bapak Ibu Sdr ….

Awalnya yang dimaksud dengan kita yang memiliki rencana, tujuan- cita-cita hidup untuk melakukan pencapaian-pencapaian dan keberhasilan-keberhasilan secara berkala/ bertahap adalah diri kita sebagai seorang pribadi/ individu yang dibesarkan di tengah-tengah keluarga ayah- ibu kita masing-masing. Dan, diri kita pula yang dibesarkan dilingkungan gereja/ jemaat sesuai iman kepercayaan kepada TUHAN YESUS.

 

Jelas, Bapak Ibu Sdr ….

Ada kebersamaan=kebersamaan dalam meraih- mewujudkan cita-cita/ rencana dan tujuan hidup kehidupan ini … (( ada kebersamaan-kebersamaan, kita tidak sendirian))

Kebersamaan  diri kita pribadi dengan TUHAN YESUS pada awalnya. (( pondasi / ditanamkan ))

Kebersamaan  diri kita pribadi dengan TUHAN YESUS  dan keluarga ayah, ibu, kakak, adik pada masa berikutnya.  (( disemai ))

Kebersamaan  diri kita pribadi dengan TUHAN YESUS  dan keluarga ayah, ibu, kakak, adik pada masa berikutnya bahkan dengan masyarakat lingkungan sekolah : Paud, TK, SD, SMP, SMA, PT dan masyarakat lingkungan pekerjaan kita. Dan, juga lingkungan masyarakat beragama dan lingkungan masyarakat bernegara kita. Bahkan, bahkan dengan lingkungan masyarakat dunia ini. Secara luas .Cita-cita / rencana/ tujuan hidup dirumuskan dan diperjuangkan.

 

TUHAN YESUS- ALLAH kita adalah tetap tidak berubah dari masa ke masa  kepada kita dari tahun ke tahun - kepada masyarakat dunia ini dari generasi ganti generasi berabad-abad- ribuan tahun.

ALLAH kita- TUHAN YESUS tidak berubah dan sungguh memiliki rencana/ rancangan dan kehendak tujuan kepada semua ciptaanNYA termasuk diri kita- umat manusia, bangsa- negara; keluarga.

Jadi cita-cita/ tujuan/ rencana hidup bukan hanya milik diri kita- seorang semata

 

Tiada arti semua yang ada di dunia ciptaan ALLAH ini apabila hidup tanpa ALLAH- tanpa TUHAN YESUS. Hidup memang ada …. hidup yang tanpa ALLAH- tanpa TUHAN YESUS tetapi akan berbeda cerita kisahnya di akhir kehidupannya. Apakah kita akan bersama si Empunya kehidupan atau terbuang- terlempar jauh dari Sang Pencipta kehidupan untuk selamanya?.

 

Sungguh sangat menentukan sekali /segala pergaulan kehidupan kita semasa hidup di dunia ini. Pergaulan pribadi kita atau pergaulan masyarakat bangsa kita dengan ALLAH kita yaitu TUHAN YESUS / Sang Pencipta kehidupan alam .semesta ini /sesuai pemahaman dan pengenalannya masing-masing. // Maka terus kenalilah TUHAN YESUS dan terus berjuang bersama TUHAN YESUS.

Apakah dan bagaimana pergaulan kita bersama keluarga, saudara, sesama kita, sesama masyarakat bangsa, masyarakat keberagamaan dan masyarakat pekerjaan kita.

Sungguh semua hal di atas akan menentukan pencapaian keberhasilan-keberhasilan atas rencana dan arah kehidupan kita hari ini, esok, kelak  sampai akhir kehidupan kita /bahkan untuk kekekalan atau kehidupan untuk selama-lamanya setelah kematian.

 

Bapak Ibu dan Saudara …

Setia melayani TUHAN YESUS melampaui  segala masalah dan kesulitan serta segala keraguan- kebimbangan yang menyertai dari setiap pergumulan dan perjuangan itu akan meneguhkan tugas visi dan misi kehidupan kita yang dimulai sejak kita terlahir dan sampai akhir masa kehidupan di dunia ini.

Allah mengizinkan kita mengalami ujian persoalan dan tidak menjadi bimbang dalam mengiring TUHAN YESUS.

ALLAH telah menyediakan rancangan-rancangan  damai sejahtera kepada kita dan bagi siapa saja yang berusaha teguh mempercayai-NYA  (YESAYA 26 : 3  Yang hatinya teguh Kaujagai dengan damai sejahtera, sebab kepada-Mulah ia percaya. ).

 

Kiranya Bapak Ibu dan Saudara … Kita tidak berpegang akan apa yang  kita kejar dan perjuangkan yang seringkali tak menghasilkan apa-apa atau hanya terpaku akan persoalan demi persoalan hidup yang kita alami dan yang telah menguras habis pengharapan kita ini.Tetaplah berpegang teguh ayat nats firman TUHAN YESUS dalam Yeremia 29:11 di atas tadi.

 

Sebab Aku ini mengetahui

rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu,

demikianlah firman TUHAN,

yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan,

untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

 

 

Bapak Ibu Sdr ….

Dengan mengucap dan merenungkan berulang-ulang pasti ROH KUDUS akan mengubah kebimbang-raguan kita menjadi damai sejahtera. Dan tangan TTUHAN YESUS yang tak terlihat oleh kita akan atau sedang merenda keajaiban demi keajaiban dalam hidup kita. Pada akhirnya, kita akan melihat betapa hebatnya ALLAH yang kita sembah di dalam YESUS KRISTUS. Haleluya. 

TUHAN YESUS memberkati AMIN.