Gaya hidup itu tidak kekal, berubah terus; Kalau gaya keimanan, kekal tidak berubah

Autopia; Selasa, 11 Agustus 2015

Renungan:
Mazmur 18 : 1 - 6
1. Untuk pemimpin biduan. Dari hamba TUHAN, yakni Daud yang menyampaikan

     perkataan nyanyian ini kepada TUHAN, pada waktu TUHAN telah melepaskan dia  

     dari cengkeraman semua musuhnya dan dari tangan Saul. (18-2) Ia berkata: "Aku

     mengasihi Engkau, ya TUHAN, kekuatanku! 
2.  (18-3) Ya TUHAN, bukit batuku, kubu pertahananku dan penyelamatku, 

     Allahku, gunung batuku, tempat aku berlindung, perisaiku, tanduk 

     keselamatanku, kota bentengku! 

3.  (18-4) Terpujilah TUHAN, seruku; maka aku pun selamat dari pada musuhku. 
4.  (18-5) Tali-tali maut telah meliliti aku, dan banjir-banjir jahanam telah menimpa 

      aku, 
5.  (18-6) tali-tali dunia orang mati telah membelit aku, perangkap-perangkap maut

     terpasang di depanku.
6.  (18-7) Ketika aku dalam kesesakan, aku berseru kepada TUHAN, kepada Allahku

     aku berteriak minta tolong. IA mendengar suaraku dari bait-NYA, teriakku minta

     tolong kepada-NYA sampai ke telinga-NYA.

Pakaryan:
P W; Ingat leluhurmu Daud
Daud walaupun mengalami berbagai macam masalah, keluh kesah juga keluar, ucapan syukur juga keluar, samia seperti kamu,

Mazmur 18 : 6 (18-7)    Ketika aku dalam kesesakan, aku berseru kepada TUHAN, kepada Allahku aku berteriak minta tolong. IA mendengar suaraku dari bait-NYA, teriakku minta tolong kepada-NYA sampai ke telinga-NYA.

Daud jika mengalami kesesakan datang kepada Tuhan; Tidak diutak atik menurut akal pikirannya sendiri. Prinsip daud yang selalu mengandalkan Allah.

Para murid yang  selalu bersama TUHAN YESUS saja (saat murid2 diterpa ombak) masih menganggap tidak peduli; Sama seperti saat orang Israel menghadapi Goliath, takut dulu. Sama seperti kamu juga dalam menghadapi setiap masalah masalah takutnya dulu, yang diandalkan permasalahannya, bukan kuasa, bukan kasih karunia Allah, lupa.
Yang didahulukan permasalahannya

Mazmur 31 : 22 (31-23)      Aku menyangka dalam kebingunganku: "Aku telah terbuang dari hadapan mata-MU." Tetapi sesungguhnya Engkau mendengarkan suara permohonanku, ketika aku berteriak kepada-MU minta tolong.

Malah mau menghakimi Allah yang menciptakan dia.

Kamu kurang peka, kurang bisa merasakan, bahwa teriakmu itu pasti Allah dengar.

Masak sih barang yang di dalam gelap tidak kelihatan dalam terangNYA?

Allah itu terhadap hal-hal yang tersembunyi- Allah mengetahui, ha-hal yang di dalam gelap pun ALLAH tahu

Daniel 2 : 22     DIAlah yang menyingkapkan hal-hal yang tidak terduga dan yang tersembunyi, DIAa tahu apa yang ada di dalam gelap, dan terang ada pada-NYA.

Hal-hal yang tersembunyi apa tidak disingkapkan? 
Kegelapan bisa menguasai? Tidak bisa
Didalam kegelapan ALLAH itu mengetahui-  tinggal kamu punya iman atau tidak, mau mengandalkan TUHAN YESUS apa tidak, tapi kalau mengandalkan akal budinya sendiri,  tidak akan bisa melihat terang, hal-hal yang tersembunyi tidak bisa tersingkap, karena pikirannya hanya kepada masalahnya saja

Allah yang punya kuasa, apa gak–tidak sanggup? Kenapa gak- tidak segera dilepaskan? Ada tujuannya ALLAH sendiri, ALLAH ingin kamu menjadi orang-orang pemenang

Kamu tahu dalam pertandingan apapun, apa gak- tidak di ‘gembleng’ dengan latihan-latihan yang keras, semua diatur, itu untuk menuju kemenangan, ALLAH juga seperti itu dalam membentuk manusia pilihanNYA, yang penting imannya

Matius 8 : 8 - 10
8 . Tetapi jawab perwira itu kepada-NYA: "TUAN, aku tidak layak menerima TUAN  

      didalam rumahku, katakan saja sepatah kata, maka hambaku itu akan sembuh.

9.   Sebab aku sendiri seorang bawahan, dan di bawahku ada pula prajurit. Jika aku

      berkata kepada salah seorang prajurit itu: Pergi!, maka ia pergi, dan kepada        

      seorang lagi: Datang!, maka ia datang, ataupun kepada hambaku: Kerjakanlah       

      ini!, maka ia mengerjakannya." 

 10. Setelah Yesus mendengar hal itu, heranlah IA dan berkata kepada mereka yang

      mengikuti-NYA: "AKU berkata kepadamu, sesungguhnya iman sebesar ini tidak

      pernah AKU jumpai pada seorang pun di antara orang Israel.

Cobalah buatlah Yesus heran, buatlah iman seperti itu. Itu tadi contohnya

Nyanyikan lagu : "Yesus lebih besar"

Kalau kamu memiliki iman seperti nyanyian itu, baik persoalan, kelemahan, kegagalan tidak ada artinya bagi Yesus, karena Yesus lebih besar dari semuanya itu

Makanya supaya Yesus lebih besar dari semua itu, bagaimana caranya?

Yohanes 14 : 13 - 14
13. dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya       BAPA dipermuliakan di dalam ANAK.

14. Jika kamu meminta sesuatu kepada-KU dalam nama-KU, AKU akan 

      melakukannya."

Harus meminta didalam NamaNYA

Jadi kamu boleh meminta di dalam nama TUHAN YESUS, TUHAN YESUS yang akan melakukanNYA sesuai dengan kehendak dan rencanaNYA; Karena manusia tidak tahu, proses, waktu, dan jalanNya Allah

Siapa yang tahu jalannya angin?.  Karena Allah yang mengaturnya. Siapa yang tahu tulang-tulang perempuan yang mengandung …

Pengkhotbah 11 : 5   Sebagaimana engkau tidak mengetahui jalan angin dan tulang-tulang dalam rahim seorang perempuan yang mengandung, demikian juga engkau tidak mengetahui pekerjaan ALLAH yang melakukan segala sesuatu.

Ada yang tahu pekerjaan Allah?; Kalau bukan kuasa Allah?. Apa bisa manusia, makanya harus punya iman, kalau berdoa percayalah, jangan ragu, dengan sepenuh hati

Markus 11 : 24     Karena itu AKU berkata kepadamu: Apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.

Ini kuncinya, kamu percaya bahwa kamu sudah menerima apa yang kamu doakan, Tidak- Gak perlu tahu bagaimana prosesnya Allah.

Apa yang kamu doakan percayalah bahwa kamu sudah menerimanya.

PD;

Yg Aku ajarkan baik minggu lalu dan hari ini, diantaranya beberapa sikap respon orang dalam menghadapi permasalahan.

Ada orang yang kalau menghadapi masalah merasa Tuhan tidak peduli, bahkan menyalahkan.
Ada lagi yang lebih baik, Daud, dalam kesesakan dalam bahaya mengandalkan doa, iman dan puji-pujiannya sehingga pertolongan Allah nyata.

Masih ada yang lebih baik lagi, kalau seperti Daud, perwira tadi perlu perjuangan atau tidak ?. Harus berjuang dengan iman.

Ketika seseorang mengalami masalah orang itu masih bisa berbuat kasih untuk sesama …

1 Raja-raja 17 : 12      Perempuan itu menjawab: "Demi TUHAN, ALLAHmu, yang hidup, sesungguhnya tidak ada roti padaku sedikit pun, kecuali segenggam tepung dalam tempayan dan sedikit minyak dalam buli-buli. Dan sekarang aku sedang mengumpulkan dua tiga potong kayu api, kemudian aku mau pulang dan mengolahnya bagiku dan bagi anakku, dan setelah kami memakannya, maka kami akan mati."

Perempuan ini juga dihadapkan pada kematian, keadaannya sudah krisis

1 Raja-raja 17 : 10     Sesudah itu ia bersiap, lalu pergi ke Sarfat. Setelah ia sampai ke pintu gerbang kota itu, tampaklah di sana seorang janda sedang mengumpulkan kayu api. Ia berseru kepada perempuan itu, katanya: "Cobalah ambil bagiku sedikit air dalam kendi, supaya aku minum."

Pada saat itu makanan, minuman sangat langka, dalam keadaan yang sangat krisis, diminta air.

1 Raja-raja 17 : 11     Ketika perempuan itu pergi mengambilnya, ia berseru lagi: "Cobalah ambil juga bagiku sepotong roti."

Secara manusia keadaan sudah seperti itu, dimintai roti juga.

1 Raja-raja 17 : 15      Lalu pergilah perempuan itu dan berbuat seperti yang dikatakan Elia; maka perempuan itu dan dia serta anak perempuan itu mendapat makan beberapa waktu lamanya.

Dalam keadaan sulit, susah, dia mengambil keputusan melakukan seperti yang diperintahkan

Air dan makanan; Karena tindakan iman untuk berbuat kasih, maka...

1 Raja-raja 17:16      Tepung dalam tempayan itu tidak habis dan minyak dalam buli-buli itu tidak berkurang seperti firman TUHAN yang diucapkan-NYA

Akhirnya terjadi mujizat, untuk hidupnya saja berlebih sehingga makin bisa berbuat untuk orang lain, sesuatu yang tidak mungkin, tapi menjadi mungkin.

Amsal 19:17      Siapa menaruh belas kasihan kepada orang yang lemah, memiutangi TUHAN, yang akan membalas perbuatannya itu.

Kalau kamu berbelas kasih kepada orang yang lemah, kamu memiutangi Allah, Allah akan membayarnya dengan berlipat.

Lakukan ini...

Memang dalam era seperti ini kamu harus sadar ada efek negatif, diseret materialistis, yang utama materi, begitu banyak yang materialistis, menjadi egois dan mementingkan diri dan keluarganya sendiri

Aku mengajarkan kepadamu, dalam keadaan kesesakan, aku berkenan kamu seperti Perwira dan Daud, tapi lebih baik lagi jika seperti Janda Sarfat tadi.

Yakobus 1:27   Ibadah yang murni dan yang tak bercacat di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi yatim piatu dan janda-janda dalam kesusahan mereka, dan menjaga supaya dirinya sendiri tidak dicemarkan oleh dunia.

Artinya ibadah itu juga dilakukan di luar kebaktian, Tidak- gak cuma di gereja dan persekutuan saja.

AKU ingin kamu belajar, AKU ingin kamu itu ada bedanya, niat hatimu untuk berbuat kepada sesamamu.

PW;

Jangan sampai setelah ibadah, firman ini ikut terbang, akan sia-sia, tidak bisa merasakan mujizat Allah

Dari Kitab Yakobus tadi, artinya butuh tindakan nyata, bukan hanya di bibir, kalau kamu berbuat kepada orang yang lemah sama dengan memiutangi Tuhan.

Ayo dilakukan, AKU sudah mengundang. Kalau kamu tidak bekerja- ya sak welase- ya sesukaKU memberi; Makanya bekerjalah, supaya bisa merasakan upahnya.

Hal-hal yang tersembunyi punya siapa ?. (Jawab: TUHAN YESUS) pasrahkan
Hal-hal yang dinyatakan, untuk kamu dan anak-anakmu, hal-hal yang dinyatakan melalui firman, janji2NYA.

Ulangan 29 : 29      Hal-hal yang tersembunyi ialah bagi TUHAN, ALLAH kita, tetapi hal-hal yang dinyatakan ialah bagi kita dan bagi anak-anak kita sampai selama-lamanya, supaya kita melakukan segala perkataan hukum Taurat ini."

Hal-hal yang dinyatakan dalam firman itu supaya kamu melakukannya, kalau kamu mau melakukannya, hal-hal yang tersembunyi itu akan diberikan; Makanya harus imannya betul-betul  kokoh, jangan hanya memandang permasalahan, terlebih jaman sekarang, kalau kamu tidak hati-hati kamu pun akan terseret, karena gaya hidup itu mahal, hidup itu murah (cuma butuh makan, minum, tidur)

Gaya hidup itu tidak kekal, berubah terus;

Kalau gaya keimanan, kekal tidak berubah, kenapa tidak mengikuti, padahal hasilnya lebih baik

Iman kepada Kristus, membawa kamu kepada kedamaian kekal, ayo di kejar.

Penglihatan:
PG : B Ern sujud menangis di hadapan TUHAN YESUS

PS : PWdan PD sangat lemah, TUHAN YESUS datang memberi kekuatan

Amin