Senin, 28 Maret 2011

Supaya tetap teguh di dalam pengharapan

Siapakah
 yang akan mengalahkan 
dunia, 
selain daripada dia 
yang percaya, 
bahwa YESUS 
adalah
 ANAK ALLAH ?


1 YOHANES 5 : 5




Semboyan 
ataupun
pribahasa 
tiada asap tanpa api 
dan
 tanpa sebab perkara 
sesuatu akan terjadi. 

Demikian halnya 
keselamatan 
yang diberikan oleh ALLAH 
tidaklah cuma-cuma 
tetapi ada korban 
pengorbanan
 dari ALLAH 
demi pulihnya hubungan 
yang harmonis 
dengan
manusia

 Dunia ini 
adalah tempat sementara- 
tempat tinggal manusia
 secara tubuh jasmaniah
..... 

alangkah indahnya
 bila tubuh dan jasmani
kita
 terangkat
dan
 berpindah secara langsung
 kehadirat ALLAH
.... 

apakah yang terjadi 
dengan 
Musa.... 
Elia ..... 

dia terangkat
dan 
tidak diketemukan 'mati' 
secara manusiawi
....


Kepercayaan 
dan
 iman pengharapan 
yang teguh 
kepada ALLAH
 memampukan kita 
untuk melakukan pelayanan-pelayanan
 yang dikehendaki 
oleh ALLAH 
dari diri kita 
masing-masing. 

Meskipun kita 
tidak terangkat ke Sorga 
secara badan jasmaniah 

pada saat kita 
meninggal dunia 
kita
akan diangkat pula 
secara rohani- 

roh kita 
akan tinggal bersama ALLAH
 menjadi satu himpunan 
dari orang-orang percaya-

 himpunan orang-orang kudus 
yang memuji
 memuliakan nama ALLAH.

 Himpunan orang kudus 
yang sudah mempercayai 
bahwa 
YESUS
 adalah ANAK ALLAH-

 ANAK ALLAH
 yang menjadi 
ANAK DOMBA ALLAH. 

ANAK MANUSIA 
yang menjembatani 
keselamatan 
bagi seluruh umat manusia 
yang percaya. 

Asal percaya 
dan
 melakukan 
setiap FIRMAN ALLAH
 dengan teguh 
tidak goyah 

ia memiliki harapan
 mengalahkan dunia
..... 

masalah kematian 
di duniapun 
ia tidak takut 

sebab 
ia berpengharapan 
untuk masuk 
ke dalam Kerajaan ALLAH-
 Sorga. 

Masalah penganiayaan- 
beban penderitaan dan
 secara duniawi
 ia mengalami kondisi 
yang paling jelek 
sekalipun 
... 

ia masih dikatakan
dan
 masih merasa 
memenangkan
dan
 mengalahkan dunia ini, 

sebab 
ia tetap 
berpegang teguh 
kepada iman pengharapan 
akan YESUS TUHAN 
yang lebih dahulu 
sudah mengalahkan dunia ini. 

Iman percaya 
telah menguatkan
 setiap orang 
untuk berlaku
 sebagai pemenang-pemenang
 selama menjalani kehidupannya 
di dunia ini.


Berbahagialah 
setiap orang
 yang memiliki iman percaya
 yang kuat- 
teguh 

meskipun rupa-rupa pengajaran dunia 
mengancam kepercayaan
 akan kehidupan 
yang berpengharapan- 

meskipun ia 
harus mengalami keadaan 
secara duniawi 
sangat mengenaskan
 tetapi pengharapannya
 untuk memenangkan
dan
 mengalahkan dunia ini 
sungguh terjadi 

karena YESUS TUHAN
 menjadi pemimpin 
dan 
panglima perang 'rohani' kita. 

TUHAN YESUS memberkati kita. 

Amin



Senin, 28 Maret 2011
13.01

Sabtu, 26 Maret 2011

Bagaimana sikap seseorang setelah menemukan 'harta terpendam' ?

Bagaimana
 sikap seseorang
 setelah menemukan
 'harta terpendam' ?


MATIUS 13 : 44-46 



44
Hal Kerajaan Sorga
 itu seumpama 
harta yang terpendam
 di ladang, 
yang ditemukan orang, 
lalu dipendamkannya lagi.
 Oleh sebab sukacitanya
 pergilah ia 
menjual seluruh miliknya 
lalu membeli ladang itu.

‎45
Demikian pula 
hal Kerajaan Sorga
 itu seumpama 
seorang pedagang
 yang mencari mutiara
 yang indah 

46
Setelah ditemukannya mutiara 
yang sangat berharga, 
iapun pergi 
menjual seluruh miliknya
 lalu membeli mutiara itu.









Sahabat Kristus yang terkasih....
 jangan mengutamakan 
harta duniawi 
sebab harta itu 
ada masa 'kadaluwarsa'- 
dapat dimakan ngengat dan 
dapat rusak. 

Jika harta dunia ini 
yang dicari
 bukan satu masalah
 selama itu 
sekedar secukupnya saja 
untuk hidup 
di dunia ini 

tetapi jangan dikejar dan
 dicari 
dengan sepenuh hati 
sampai melupakan 
segala sesuatunya. 

Sebab hidup kita
 juga ada masa tenggang waktu
 tidak untuk selamanya ...


Harta Sorgawi 
diumpamakan
 seperti harta karun 
yang terpendam 
di tengah ladang 
yang nilainya 
melebihi seluruh hasil
 jerih payah seumur hidup seorang 
manusia 
maka jangan heran
 apabila si penemu
 harta yang berlimpah itu
 berusaha membeli ladang 
di mana harta terpendam itu
 ditemukan.

 Seluruh kekayaan
 hasil jerih payah seumur hidup
 ditukar 
dengan harta terpendam
 tersebut. 

Perumpamaan yang kedua 
yang di ajarkan
 oleh TUHAN YESUS 
adalah seorang pedagang 
yang mengetahui nilai
 dari sebuah mutiara- 

ia akan menjual
 seluruh miliknya
 untuk mendapatkan 
mutiara yang ia temukan


Jelas
 harta Sorgawi
 yang dimaksudkan
 sebagai harta terpendam dan 
mutiara yang indah
 itu adalah
 Hal Kerajaan Sorga
 yang tidak lain 
adalah
 perjumpaan dan
 pertemuannya
 dengan si Pembawa Kabar Kesukacitaan- 
Kabar Suka Cita- 
'Injil'
 yang tidak lain adalah 
TUHAN YESUS PRIBADI. 
SANG ANAK ALLAH- 
SANG MANUSIA SEJATI 
yang berada
 di tengah-tengah dunia ini 
bercampur dengan 
lumpur dosa 
tetapi DIA tidaklah berdosa... 

DIA 
yang menjadi harapan kehidupan
 yang kekal 
tiada nilai pembanding 
yang benar-benar
 menyamainya.

 Setiap orang 
yang berdosa dan
 insaf
 akan dosanya 
pasti akan meninggalkan dan
 atau
 menukarkan gemerlapnya dunia
 yang telah ia miliki 
dengan sesuatu yang kekal,

 perkenalannya 
dengan KRISTUS YESUS 
akan melebihi 
segala sesuatu 
yang ia ketahui
 selama di dunia ini. 

Nilainya 
jauh melebihi
 nilai-nilai dunia.


Bersuka citalah
 setiap orang 
yang telah menemukan
 Kerajaan ALLAH. 

Dimana YESUS
 sungguh mendapatkan posisi
 tertinggi 
di dalam hidup dan
 kehidupannya. 

Dan bersukacitalah 
setiap orang 
yang mengetahui rahasia pengenalan
 akan jati diri ALLAH 
yang disebut 
sebagai ROH KUDUS dan
 ALLAH
 disebut sebagai
 BAPA. 

Harta yang paling tinggi nilainya 
adalah 
harta kesukacitaan
 bersama ALLAH 
si EMPUNYA
 Kerajaan Sorga.


Terimalah
 berkat-berkat Sorgawi 
selama hidupmu, 
jangan takut
 menyaksikan kebenaran
 tentang ALLAH. 

TUHAN YESUS memberkati.

 Amin



Minggu, 27 Maret 2011
00.00