Senin, 17 Agustus 2015

PERCAYA TUNTUNAN & KUASA ALLAH

Rancangan Kotbah Ibadah Brayat:
 Kamis, 13 Agustus 2015


PERCAYA  
TUNTUNAN  & KUASA ALLAH 

( MARKUS 6 : 6a – 13 )
6a. IA merasa heran atas ketidakpercayaan mereka. 
7.   IA memanggil keduabelas murid itu dan mengutus mereka berdua-dua. IA memberi kuasa atas 
      roh-roh jahat

Shalom...  Bpk Ibu Sdr yang terkasih, Sekiranya kita saat ini sedang berada di sekitaran 2 kutub yang berlawanan. Pertanyaannya di tempat kutub manakah kita (-masing-masing pribadi) sedang berada membawa diri ini ?.    Bpk Ibu Sdr yang terkasih... Iblis mempunyai program besar dan sedang bekerja keras di akhir masa (-jaman) ini. Program besar itu adalah untuk mengosongkan sorga. Sebaliknya bagi YESUS- TUHAN kita pada saat-saat ini (-sepertinya  sedang bekejaran dengan waktu yang singkat dan waktuakan habis). TUHAN YESUS mempunyai program besar pula. Program itu adalah berusaha mengangkat sebanyak-banyaknya orang percaya untuk menjadi utusan di dalam mewartakan kabar kesukaan (-kabar Injili) dan berusaha keras untuk mengisi tenda dan kemah sorga (-tempat perhentian terakhir atas kehidupan atas kehidupan dengan penuh suka cita) ini dengan sebanyak-banyaknya orang percaya.
Siapkah kita, Bpk Ibu Sdr yang terkasih... untuk beriman dan menjadi utusan yang menerima kuasa ALLAH

Bpk Ibu Sdr yang terkasih ... Boleh saja kita berandai-andai saat ini untuk menjawab pertanyaan:
Di manakah posisi kita malam/ siang hari ini? ( Seperti kotbah Minggu kemarin: Ada otak kanan atau kiri).
                         Sekarang; Masih adakah iman kepercayaan kita kepada TUHAN YESUS?
(Apakah kita - Bpk Ibu Sdr yang terkasih ... Kita ini masih seperti orang-orang di luaran dan di sekitaran TUHAN YESUS yang bukan dan tidak termasuk hitungan sebagai para murid yang selalu setiap saat (-setiap waktu sepanjang perjalanan kehidupan ini bersama TUHAN YESUS). Orang-orang banyak di luar/ di sekitaran TUHAN YESUS menyaksikan kuasa dan mujizat ilahi yang telah TUHAN YESUS nyatakan; Bahkan setelah mendengar perkataan-perkataan pengajaran ilahi dari DIRI TUHAN YESUS).  Ternyata banyak orang menolak untuk percaya dan beriman.
Sedemikian juga sangat jelas TUHAN YESUS juga mempertanyakan iman percaya itu kepada para murid bahkan juga kepada kita saat ini. (Bandingkan bacaan ketika gelombang badai sedang menempuh; ((MARKUS 4 : 35 – 37)) Demikian sikap Para murid masih saja menuduh TUHAN YESUS dengan berkata : “GURU, ENGKAU tidak peduli kalau kami binasa?”.
Bandingkan sikap Para murid dengan sikap seorang perempuan Kanaan ((MATIUS 15 : 22-23, 26-28)) dan anggaplah ini sebagai orang di sekitaran/ orang di luar TUHAN YESUS. Perempuan Kanaan sungguh menaruh harapan atas pertolongan TUHAN YESUS meskipun imannya harus diuji oleh TUHAN YESUS. Perempuan ini mau berproses iman bersama TUHAN YESUS.
Bandingkan pula sikap Para murid dengan sikap seorang perwira Kapernaum yang memperlakukan TUHAN YESUS sedemikian rupa karena ia tetap yakin hambanya yang lumpuh akan sembuh.

Bpk Ibu Sdr yang terkasih ... Akhir dari kesimpulan atas perenungan iman kepercayaan di atas maka kepada diri kita masing-masing dipertanyakan: Apakah kita secara pribadi sampai saat ini sudah memiliki iman kepada TUHAN YESUS?, dan apakah di dalam hidup kita ada iman kita sebesar biji sawi?.

Kalau kita sudah memiliki iman sebesar biji sawi maka semua tugas-tugas dari TUHAN YESUS yang super sulit dan sangat mustahil menurut akal pikiran manusia ternyata itu semuanya dapat kita lakukan bak memindahkan gunung ke laut.
Kalau kita belum memiliki iman sebesar biji sawi maka pertanyaannya dengan apa dan bagaimana selama ini kita dapat menjalani kehidupan sehari-hari ? (Inilah kesempatan bagi kita untuk bertobat dan kembali menjalin hubungan secara pribadi dengan TUHAN YESUS. Sebab TUHAN YESUS sungguh-sungguh mempertanyakan iman kepercayaan kita. Apakah kita selama ini sangat dekat melekat kepada TUHAN YESUS atau sebenarnya jauh dengan TUHAN YESUS)
                           Dan kepada diri kita masing-masing yang sedang melakukan tugas kehidupan. Kiranya tugas kehidupan itu dari siapa kita terima? (Jawabannya : Dari TUHAN YESUS SANG PEMBERI KEHIDUPAN)
Dan dengan kuasa siapa kita akan dapat  menyelesaikan tugas kehidupan ini? (Jawabannya : Dengan kuasa dari iman percaya kita kepada TUHAN YESUS- artinya hanya dengan kuasa TUHAN YESUS saja orang sakit dapat disembuhkan, orang kerasukan dapat disembuhkan, orang mati dapat dibangkitkan, dan segala permasalahan kita hari ini dapat diselesaikan)
Dan kepada siapa tugas kehidupan itu kita pertanggungjawabkan dan kita persembahkan?. (Jawabannya : Kepada TUHAN YESUS yang memiliki kuasa dan kemuliaan untuk selama-lamanya)

Bpk Ibu Sdr yang terkasih ... Di dalam proses dauran Penatua dan Diaken sekarang ini kita akan menyatakan kesiapan untuk dipilih ataupun menyatakan kesiapan untuk memilih. Taruhlah tugas tanggungjawab kita untuk memilih ataupun untuk dipilih hanya bertujuan untuk mewujudkan kemuliaan ALLAH.

Bpk Ibu Sdr yang terkasih ... Kita memilih dan dipilih dalam proses dauran ini dengan mendasarkan iman percaya kita kepada TUHAN YESUS. Kita dengan kuasa dari TUHAN YESUS saja, pasti akan dimampukan untuk melaksanakan tugas-tugas kepenatuaan dan tugas-tugas diakoni. Percayalah bahwa kita di dalam menjalani setiap tugas-tugas tidaklah sendirian sebab TUHAN YESUS yang mengutus akan memampukan dan meyertai kita. AMIN  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jadikan dan berikan komentar anda sebagai refleksi diri bukannya mengomentari kejelekan dan kekurangan kami